Posisi Ketua Harian DPP Golkar Dihapus
DPP Golkar di bawah Ketua Umum Airlangga Hartarto akan likuidasi posisi Ketua Harian, yang kini diduduki Nurdin Halid.
Sekjen, Bendum, Ketua Fraksi Diganti
JAKARTA, NusaBali
Nantinya, akan ada maksimal 6 posisi Wakil Ketua Umum DPP Golkar. Kursi Sekjen DPP Golkar, Bendahara Umum DPP Golkar, hingga Ketua Fraksi Golkar DPR juga akan diisi orang-orang baru. "Akan memakai Wakil Ketua Umum, jadi tidak ada lagi Ketua Harian DPP Gol-kar," ungkap politisi senior Golkar, Yorrys Raweyai, kepada detikcom di Jakarta, Rabu (27/12). Menurut Yorrys, Wakil Ketua Umum Golkar yang berjumlah maksimal 6 orang ini nantinya akan fokus ke pemenangan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.
Yorrys menegaskan, orang-orang yang identik dengan kepengurusan DPP Golkar sebelumnya, tidak akan dapat tempat lagi. Airlangga Hartarto akan mewujudkan janji 'Golkar Bersih'.
"Sekarang begini, kalau masih ada cerminan status quo di situ, kalau nggak bersih, ini susah untuk pergerakan. Poinnya adalah Ketua Umum Golkar akan merevitalisasi kepengurusan untuk menghilangkan stigma status quo, untuk menghilangkan ada kesan indikasi korupsi," beber Yorrys. "Sesuai slogan 'Golkar Bersih, Golkar Bangkit, Golkar Menang, Jokowi 2 Periode'."
Menurut Yorrys, Fraksi Golkar di DPR RI juga akan mengalami rotasi kepengurusan. Demikian pula formasi Golkar di Alat Kelengkapan Dewan (AKD). "Ketua Fraksi diganti, Alat Kelengkapan Dewan pasti diganti," tutur Yorrys sembari menyebut pengurus DPP Golkar di bawah Airlangga akan dibuat ramping tak lebih dari 200 orang.
Yang sudah pasti akan diganti, kata Yorrys, adalah Sekjen DPP Golkar, Bendahara Umum DPP Golkar, dan Ketua Fraksi Golkar DPR. Sekjen DPP Golkar yang semula dijabat Idrus Marham, nantinya akan diisi antara Happy Bone atau Ibnu Munzir.
Sedangkan Bendahara Umum DPP Golkar yang sebelumnya dipegang Robert Kardinal, dipastikan diganti. Namun, sejuah ini belum diketahui siapa yang akan menduduki jabatan tersebut. Yang jelas, kata Yorrys, Robert Kardinal juga akan kehilangan jabatan Ketua Fraksi Golkar DPR. Penggantinya nanti sebagai Ketua Fraksi Golkar, kemungkinan Melchias Markus Mekeng.
Posisi Ketua Badan Anggaran DPR yang kini diduduki Aziz Syamsuddin, juga kemungkin akan diganti. Untuk jabatan Ketua DPR yang sebelumnya diduduki Setya Novanto, kini mengerucut ke tiga nama: Bambang Soesatyo, Agus Gumi-wang Kartasasmita, dan Aziz Syamsuddin. *
Komentar