Persija Cukur PSPS
Persija Jakarta mengalahkan PSPS Riau 3-0, dalam penyisihan pertama Piala Presiden Grup D di Stadion Kapten Wayan Dipta Gianyar, Jumat (19/1) malam.
GIANYAR, NusaBali
Tiga gol Persija masing-masing dicetak Marko Simic menit 24, penalti Ismed Sofyan (51), dan Bambang Pamungkas (86). Dengan hasil itu Persija memimpin grup D, disusul Bali United ditempat kedua. Sebelumnya Bali United mengalahkan Borneo FC 3-2.
Pelatih Persija Alessandro Stefano Cuggura mengatakan, timnya hanya latihan sehari soal taktik menghadapi PSPS Riau. "Lapangan banyak air, dan hasil ini cukup untuk Persija ke babak selanjutnya," tegas Alessandro.
Sedangkan pelatih PSPS Riau, Jafry Sastra menegaskan tidak mengukur dari hasil akhir. Namun lebih pada proses pembelajaran. Timnya juga memberikan perlawanan, dan pemain memang masih dalam proses seleksi.
“Jadi, diambil positifnya dapat ketemu tim yang bukan kelas kami yakni Persija Jakarta," tutur Jafry Sastra. Gol pertama Persija, setelah Simic melesatkan tendangan keras ke gawang Ismail Hanafi. Usai turun minum pertandingan sempat dihentikan, akibat lapangan becek digenangi air hingga menunggu beberapa menit.
Persija kembali menambah gol kedua, setelah Rico Simanjuntak dijatuhkan kiper di kotak penalti. Wasit Tabrani asal Surabaya menunjuk titik putih penalty dan Ismed Sofyan sukses memperlebar keunggulan Persija 2-0. Persija kembali memperbesar keunggulan lewat pemain seniornya Bambang Pamungkas.
Sementara lapangan yang tergenang air menyulitkan pemain mengembangkan gaya permainannya. Bola sering tertahan tidak bisa mengalir. *Dek
Pelatih Persija Alessandro Stefano Cuggura mengatakan, timnya hanya latihan sehari soal taktik menghadapi PSPS Riau. "Lapangan banyak air, dan hasil ini cukup untuk Persija ke babak selanjutnya," tegas Alessandro.
Sedangkan pelatih PSPS Riau, Jafry Sastra menegaskan tidak mengukur dari hasil akhir. Namun lebih pada proses pembelajaran. Timnya juga memberikan perlawanan, dan pemain memang masih dalam proses seleksi.
“Jadi, diambil positifnya dapat ketemu tim yang bukan kelas kami yakni Persija Jakarta," tutur Jafry Sastra. Gol pertama Persija, setelah Simic melesatkan tendangan keras ke gawang Ismail Hanafi. Usai turun minum pertandingan sempat dihentikan, akibat lapangan becek digenangi air hingga menunggu beberapa menit.
Persija kembali menambah gol kedua, setelah Rico Simanjuntak dijatuhkan kiper di kotak penalti. Wasit Tabrani asal Surabaya menunjuk titik putih penalty dan Ismed Sofyan sukses memperlebar keunggulan Persija 2-0. Persija kembali memperbesar keunggulan lewat pemain seniornya Bambang Pamungkas.
Sementara lapangan yang tergenang air menyulitkan pemain mengembangkan gaya permainannya. Bola sering tertahan tidak bisa mengalir. *Dek
1
Komentar