Kemarin Tandatangani Empat Komitmen Politik
Gabungan partai pengusung dan pendukung yang terdiri dari PDIP-Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP solid menangkan pasangan Calon Gubernur (Cagub)-Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Bali, Dr Ir Wayan Koster MM-Dr Ir Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati MM (KBS-Cok Ace), dalam Pilgub 2018.
DENPASAR, NusaBali
Mereka pun tandatangani empat komitmen politik, Rabu (24/1). Penandatanganan komitmen untuk menangkan KBS-Ace ini dilakukan partai pengusung dan pendukung dalam acara ramah tamah yang dihadiri sekitar 1.200 peserta di Agung Room Inna The Grand Bali Beach Hotel, Sanur, Denpasar Selatan, Rabu sore. Ribuan peserta pertemuan yang berlangsung dalam suasana kekeluargaan kemarin adalah pengurus partai pengusung dan pendukung dari tingkat provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan, serta anggota Fraks DPR RI, DPRD Bali, dan DPRD Kabupaten/Kota se-Bali.
Petinggi parpol pengusung dan pendukung KBS-Ace (Wayan Koster-Cok Ace) kompak hadir dalam acara kemarin, yakni Ketua DPD Hanura Bali Made Sudarta dan Sekretaris Gde Wirajaya Wisna, Ketua DPD PKPI Bali I Kadek Nuartana dan Sekretaris I Gde Kasjaya, Ketua DPW PAN Provinsi Bali Ketut Jengiskan dan Sekretaris Zainal Abidin, Ketua DPW PKB Bali H Bambang Sutiyono dan Sekretaris Imam Mutammam Setiawan, serta Ketua DPW PPP Bali H Erfan Efedi dan Sekretaris Muchtar.
Sedangkan dari PDIP, hadir langsung Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster alias KBS (Koster Bali Satu) yang sekaligus Cagub Bali dan Sekretaris DPD PDIP Bali, IGN Jayanegara. Sekretaris Deperda PDIP Bali yang jiki Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama dan Ketua DPP PDIP I Made Urip juga hadir.
Demikian pula petugas partai di eksekutif, yaitu Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang juga Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Provinsi Bali, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyan, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Bupati Jembrana I Putu Artha, Bupati Gianyar AA Gde Agung Bharata, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Wakil Jembrana Kadek Kembang Hartawan, Wakil Bupati Tabanan I Komang Sanjaya, Wakil Bupati Gianyar Made Agus Mahayastra, Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, hingga Wakil Walikota Denpasar IGN Jayanegara.
Dalam pertemuan kemarin, dilakukan penandatanganan Empat Komitmen Partai Pengusung dan Pendukung KBS-Ace untuk pemenangan Pilgub Bali 2018. Penandatanganan komitmen dilakukan oleh Ketua DPD (DPW) dan Sekretaris masing-masing parpol. Usai penandatangan, empat komitmen politik tersebut kemudian dibacakan oleh Ketua DPW PKB Bali, Bambang Sutiyono.
Eempat (4) poin penting dalam Komitmen Politik tersebut meliputi: pertama, partai politik pengusung dan pendukung KBS-Ace di Pigub Bali 2018 berkomitmen menyatukan kekuatan suara pemilih untuk memenangkan pasangan calon di semua tingkatan daerah pemilihan. Kedua, partai politik pengusung dan pendukung KBS-Ace berkomitmen menyatukan arah kebijakan politik partai selama 5 tahun ke depan, untuk terwujudnya Pembangunan Bali yang terencana, sinergis, terintegrasi, dan berkelanjutan.
Ketiga, partai politik pengusung dan pendukung KBS-Ace berkomitmen menjaga soliditas koalisi, komunikasi komprehensif, hubungan strategis, melalui kegiatan tim pemenangan atau Tim Kampanye Pasangan Calon Wayan Koster-Cok Ace, baik di media cetak, media elektronik, media online, maupun media sosial, Keempat, partai politik pengusung dan pendukung KBS-Ace berkomitmen mengikuti dan mengawasi seluruh tahapan Pilgub Bali 2018, sesuai peraturan dan perundangan-undangan yang berlaku, dengan menggerakkan seluruh potensi kekuatan partai.
Sementara itu, Cagub Wayan Koster alias KBS menyatakan sangat berterima kasih sekaligus meminta maaf kepada jajaran partai pengusung dan pendukung, karena baru saat ini bisa bertatap muka secara langsung. “Ramah tamah ini spiritnya adalah kita duduk bersama. Saya tidak mau membeda-bedakan lagi partai pengusul atau pendukung, semuanya adalah barisan partai pendukung Wayan Koster-Cok Ace. Kita harus bersama-sama berkerja dengan serius, bergotong-royong, tulus ikhlas, lahir bathin untuk menangkan pasangan Wayan Koster-Cok Ace,” jelas KBS dalam sambutannya.
KBS sangat yakin partai-partai sudah memiliki pengalaman bekerja di lapangan, agar memenangkan ‘pertempuran’ di wilayahnya masing-masing, untuk dapat mencapai target kemenangan KBS-Ace dengan 70 persen di Pilgub Bali 2018. KBS pun mengajak partai-partai menjaga soliditas. KBS menjamin soliditas di internal PDIP mulai dari tingkat DPD, DPC, PAC, Ranting, hingga Anak Ranting.
“Di partai kami (PDIP) kondisinya sekarang sangat solid, semua bergerak. Gotong royongnya sangat tinggi untuk memenangkan Wayan Koster-Cok Ace,” tandas politisi militan asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil Bali tiga kali periode ini.
KBS mengajak seluruh pendukungnya menggunakan cara-cara yang baik dan simpatik dalam melakukan sosialisasi, jangan terpancing karena ada pihak-pihak yang menggunakan cara-cara yang tidak baik. “Pilkada seharusnya menjadi arena bersaing untuk mengajukan ide dan gagasan membangun Bali, bukan dengan cara-cara kampanye hitam,” imbuhnya.
Ditambahkannya, pendukung KBS-Ace harus menunjukan kecerdasan dan kedewasaan dalam mengadapi kampanye hitam yang belakangan beredar di media sosial. “Kita ingin menyajikan Pilkada sebagai pendidikan politik yang sehat, jangan terpancing, kita harus sabar dan tetap cerdas.”
Sementara, Ketua DPD Hanura Bali Made Sudarta yang mewakili pimpinan gabungan parpol, menegaskan seluruh partai pengusung dan pendukung sudah sepakat dan menyamakan persepsi untuk memenangkan KBS-Ace. Sudarta mengharapkan pimpinan partai segera melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan jajaran partainya masing-masing. “Yang terpenting partai kita masing-masing harus solid dan kompak,” ujar Sudarta yang juga anggota DPRD Badung. *nat
Petinggi parpol pengusung dan pendukung KBS-Ace (Wayan Koster-Cok Ace) kompak hadir dalam acara kemarin, yakni Ketua DPD Hanura Bali Made Sudarta dan Sekretaris Gde Wirajaya Wisna, Ketua DPD PKPI Bali I Kadek Nuartana dan Sekretaris I Gde Kasjaya, Ketua DPW PAN Provinsi Bali Ketut Jengiskan dan Sekretaris Zainal Abidin, Ketua DPW PKB Bali H Bambang Sutiyono dan Sekretaris Imam Mutammam Setiawan, serta Ketua DPW PPP Bali H Erfan Efedi dan Sekretaris Muchtar.
Sedangkan dari PDIP, hadir langsung Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster alias KBS (Koster Bali Satu) yang sekaligus Cagub Bali dan Sekretaris DPD PDIP Bali, IGN Jayanegara. Sekretaris Deperda PDIP Bali yang jiki Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama dan Ketua DPP PDIP I Made Urip juga hadir.
Demikian pula petugas partai di eksekutif, yaitu Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang juga Ketua Tim Pemenangan KBS-Ace Provinsi Bali, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyan, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Bupati Jembrana I Putu Artha, Bupati Gianyar AA Gde Agung Bharata, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Wakil Jembrana Kadek Kembang Hartawan, Wakil Bupati Tabanan I Komang Sanjaya, Wakil Bupati Gianyar Made Agus Mahayastra, Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, hingga Wakil Walikota Denpasar IGN Jayanegara.
Dalam pertemuan kemarin, dilakukan penandatanganan Empat Komitmen Partai Pengusung dan Pendukung KBS-Ace untuk pemenangan Pilgub Bali 2018. Penandatanganan komitmen dilakukan oleh Ketua DPD (DPW) dan Sekretaris masing-masing parpol. Usai penandatangan, empat komitmen politik tersebut kemudian dibacakan oleh Ketua DPW PKB Bali, Bambang Sutiyono.
Eempat (4) poin penting dalam Komitmen Politik tersebut meliputi: pertama, partai politik pengusung dan pendukung KBS-Ace di Pigub Bali 2018 berkomitmen menyatukan kekuatan suara pemilih untuk memenangkan pasangan calon di semua tingkatan daerah pemilihan. Kedua, partai politik pengusung dan pendukung KBS-Ace berkomitmen menyatukan arah kebijakan politik partai selama 5 tahun ke depan, untuk terwujudnya Pembangunan Bali yang terencana, sinergis, terintegrasi, dan berkelanjutan.
Ketiga, partai politik pengusung dan pendukung KBS-Ace berkomitmen menjaga soliditas koalisi, komunikasi komprehensif, hubungan strategis, melalui kegiatan tim pemenangan atau Tim Kampanye Pasangan Calon Wayan Koster-Cok Ace, baik di media cetak, media elektronik, media online, maupun media sosial, Keempat, partai politik pengusung dan pendukung KBS-Ace berkomitmen mengikuti dan mengawasi seluruh tahapan Pilgub Bali 2018, sesuai peraturan dan perundangan-undangan yang berlaku, dengan menggerakkan seluruh potensi kekuatan partai.
Sementara itu, Cagub Wayan Koster alias KBS menyatakan sangat berterima kasih sekaligus meminta maaf kepada jajaran partai pengusung dan pendukung, karena baru saat ini bisa bertatap muka secara langsung. “Ramah tamah ini spiritnya adalah kita duduk bersama. Saya tidak mau membeda-bedakan lagi partai pengusul atau pendukung, semuanya adalah barisan partai pendukung Wayan Koster-Cok Ace. Kita harus bersama-sama berkerja dengan serius, bergotong-royong, tulus ikhlas, lahir bathin untuk menangkan pasangan Wayan Koster-Cok Ace,” jelas KBS dalam sambutannya.
KBS sangat yakin partai-partai sudah memiliki pengalaman bekerja di lapangan, agar memenangkan ‘pertempuran’ di wilayahnya masing-masing, untuk dapat mencapai target kemenangan KBS-Ace dengan 70 persen di Pilgub Bali 2018. KBS pun mengajak partai-partai menjaga soliditas. KBS menjamin soliditas di internal PDIP mulai dari tingkat DPD, DPC, PAC, Ranting, hingga Anak Ranting.
“Di partai kami (PDIP) kondisinya sekarang sangat solid, semua bergerak. Gotong royongnya sangat tinggi untuk memenangkan Wayan Koster-Cok Ace,” tandas politisi militan asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil Bali tiga kali periode ini.
KBS mengajak seluruh pendukungnya menggunakan cara-cara yang baik dan simpatik dalam melakukan sosialisasi, jangan terpancing karena ada pihak-pihak yang menggunakan cara-cara yang tidak baik. “Pilkada seharusnya menjadi arena bersaing untuk mengajukan ide dan gagasan membangun Bali, bukan dengan cara-cara kampanye hitam,” imbuhnya.
Ditambahkannya, pendukung KBS-Ace harus menunjukan kecerdasan dan kedewasaan dalam mengadapi kampanye hitam yang belakangan beredar di media sosial. “Kita ingin menyajikan Pilkada sebagai pendidikan politik yang sehat, jangan terpancing, kita harus sabar dan tetap cerdas.”
Sementara, Ketua DPD Hanura Bali Made Sudarta yang mewakili pimpinan gabungan parpol, menegaskan seluruh partai pengusung dan pendukung sudah sepakat dan menyamakan persepsi untuk memenangkan KBS-Ace. Sudarta mengharapkan pimpinan partai segera melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan jajaran partainya masing-masing. “Yang terpenting partai kita masing-masing harus solid dan kompak,” ujar Sudarta yang juga anggota DPRD Badung. *nat
Komentar