nusabali

Wabup Suiasa Hadiri Karya Mamungkah di Pura Dalem Kahyangan Seminyak

  • www.nusabali.com-wabup-suiasa-hadiri-karya-mamungkah-di-pura-dalem-kahyangan-seminyak

Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa menghadiri Karya Agung Mamungkah di Pura Dalem Kahyangan Seminyak Kuta, Rabu (24/1).

MANGUPURA, NusaBali

Kehadiran Wabup Suiasa disambut meriah dengan Tari Panyembrama oleh anak-anak penyungsung Pura Dalem Kahyangan Seminyak. Turut hadir mendampingi anggota DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti, Camat Kuta Wayan Widiana, Lurah Seminyak Kadek Oka Parmadi, serta tokoh masyarakat setempat.

Wabup Badung Ketut Suiasa dalam kesempatan tersebut memberikan apresiasi kepada masyarakat yang sudah melaksanakan Upacara Karya Agung Mamungkah di Seminyak. “Saya apresiasi kepada masyarakat Seminyak karena disela-sela kesibukannya dan dengan semangat gotong royongnya mampu membangun Pura Dalem Kahyangan Seminyak yang dilanjutkan dengan Karya Mamungkah. Karya ini merupakan wujud bakti masyarakat Seminyak atas selesainya pembangunan Pura Dalem Kahyangan Seminyak,” ungkap Suiasa.

Lebih lanjut Suiasa mengajak masyarakat Seminyak untuk tetap ingat dan melaksanakan ajaran agama, seni, budaya Bali yang adiluhung. “Marilah kita sebagai masyarakat mampu melaksanakan kewajiban-kewajiban yang ada di desanya serta ikut berperan aktip mensukseskan program pemerintah sehingga program pemerintah dapat dinikmati sampai masyarakat terbawah,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut Wabup Suiasa juga mapunia sebesar Rp 50 juta yang diterima panitia karya mamungkah.

Sementara itu, Jero Bendesa Seminyak Nyoman Sudana mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang ikut terlibat dalam pelaksanaan upacara Karya Agung Mamungkah ini. “Kami masyarakat Seminyak mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Badung yang sudah membantu sehingga dapat terwujud bangunan Pura Dalem Kahyangan Seminyak. Pembangunan ini menghabiskan dana sebesar Rp 4,6 miliar yang berasal dari dana hibah desa Kabupaten Badung. Usai pembangunan ini kami akan melanjutkan memperbaiki parahyangan prajapati dengan kisaran biaya Rp 2 miliar,” paparnya.

Adapun rentetan karya ini sudah dimulai dari bulan Juli 2017 dan puncak acara pujawali akan dilaksanakan pada 31 Januari 2018 nanti dengan penyungsung 4 (empat) banjar adat, yakni Banjar Adat Seminyak Kaja, Banjar Adat Seminyak Kelod, Banjar Adat Seminyak Kangin dan Banjar Adat Tagtag Seminyak. *

Komentar