Longsor Timbun Jalan Penghubung Dua Desa
Hujan deras mengguyur Tabanan membuat jalur penghubung Desa Cau Belayu, Kecamatan Marga, Tabanan - Desa Sembung, Kecamatan Mengwi, Badung, tertutup setengah badan jalan pada Jumat (26/1) sekitar pukul 13.00 Wita.
TABANAN, NusaBali
Meskipun tidak membuat macet, longsor pada ketinggain tebing setinggi 10 meter membuat arus lalulintas terganggu. Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Tabanan I Putu Trisna Widiatmika mengatakan, pihaknya menurunkan 12 personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Tabanan ke lokasi. Dimana setengah badan jalan ditutupi material longsor sepanjang 3 meter. "Memang tak buat macet, tapi jika tidak ditangani arus menjadi terganggu sebab kondisi jalan menjadi licin," ungkapnya.
Untuk saat ini jalur penghubung antara Desa Cau Belayu, Tabanan - Desa Sembung, Badung sudah kembali lancar. Longsoran itu tanah kebun diketinggian 10 meter.
Di tempat berbeda, pihaknya juga melakukan pemangkasan pohon dijalur Denpasar - Gilimanuk tepatnya di Desa Bantas, Kecamatan Selemadeg Timur. "Ini kami lakukan guna mengantisipasi adanya korban jiwa mengingat sekarang musim hujan pohon rentan tumbang," terangnya.
Dia mengakui, dalam pemangkasan pohon tumbang, pihaknya juga bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dengan menggunakan mesin pemotong atau Sky Lift. "Pohon yang kami pangkas yang dahanya rendah ataupun yang pohonya condong ke jalan raya. Tim kami pagi dalam penanganan bencana saat musim penghujan ini," tandas Trisna.*d
Meskipun tidak membuat macet, longsor pada ketinggain tebing setinggi 10 meter membuat arus lalulintas terganggu. Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Tabanan I Putu Trisna Widiatmika mengatakan, pihaknya menurunkan 12 personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Tabanan ke lokasi. Dimana setengah badan jalan ditutupi material longsor sepanjang 3 meter. "Memang tak buat macet, tapi jika tidak ditangani arus menjadi terganggu sebab kondisi jalan menjadi licin," ungkapnya.
Untuk saat ini jalur penghubung antara Desa Cau Belayu, Tabanan - Desa Sembung, Badung sudah kembali lancar. Longsoran itu tanah kebun diketinggian 10 meter.
Di tempat berbeda, pihaknya juga melakukan pemangkasan pohon dijalur Denpasar - Gilimanuk tepatnya di Desa Bantas, Kecamatan Selemadeg Timur. "Ini kami lakukan guna mengantisipasi adanya korban jiwa mengingat sekarang musim hujan pohon rentan tumbang," terangnya.
Dia mengakui, dalam pemangkasan pohon tumbang, pihaknya juga bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dengan menggunakan mesin pemotong atau Sky Lift. "Pohon yang kami pangkas yang dahanya rendah ataupun yang pohonya condong ke jalan raya. Tim kami pagi dalam penanganan bencana saat musim penghujan ini," tandas Trisna.*d
1
Komentar