Siap Lawan Madura United
Bali United siap menghadapi siapapun dan tidak memilih lawan. Widodo tak mempersoalkan, apakah lawannya itu runner up atau pun juara grup.
Sore Ini Skuat Bali United ke Solo
MANGUPURA, NusaBali
Bali United akan menghadapi Madura United pada laga babak delapan besar Piala Presiden 2018, di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (3/2) malam, pukul 20.30 Wita. Demikian hasil undian yang dilakukan panitia pada Rabu (31/1) sore, di Hotel Sultan, Jakarta.
Hal tersebut disampaikan CEO Bali United, Yabes Tanuri yang hadir menjadi perwakilan Bali United. Menurutnya, laga antara Bali United dan Madura United akan menjadi laga menarik dan dinantikan. Ya, bukan hanya bagi warga Bali dan Madura, namun seluruh pecinta sepakbola Indonesia.
Baik Bali Unted maupun Madura United dapat dikatakan sebagai tim yang serius mempersiapkan diri menjelang kompetis tahun 2018 ini. Penampilan mereka di penyisihan juga luar biasa. Bali United sukses memenangkan tiga laga beruntun, sedangkan Madura United dua kali menang sukses menang dua kali dan kalah tipis 0-1 dari Persebaya di laga ketiga.
Dalam catatan www.baliutd.com, rekor pertemuan keduanya selalu menampilkan laga menarik. Kedua tim saling mengalahkan di Liga 1 2017. Madura United menang 2-0 di pertemuan pertama di Pamekasan. Bali United membalas 5-2 di laga kedua.
Dalam drawing juga disebutkan, bila Bali United sukses mengalahkan Madura United, selanjutnya menghadapi pemenang Sriwijaya FC vs Arema FC di semifinal. Laga lainnya Persebaya Surabaya kontra PSMS Medan dan Mitra Kukar melawan Persija Jakarta. Pemenangnya juga akan bertemu di semifinal.
Mengomentari soal drawing, pelatih kepala Bali United Widodo Cahyono Putro siap menghadapi siapapun dan tidak memilih lawan. Ia juga tak mempersoalkan apakah lawannya itu runner up atau pun juara grup. Sebab Widodo mengaku telah mempersiapkan diri dengan baik. Bahkan akan boyongan ke Solo, Kamis (1/2/) sore ini.
Terkait jumlah pemain yang dibawa, Widodo enggan memberitahu. Namun selama persiapan ini tim pelatih terus memantau perkembangan pemain dan kondisi hingga keberangkatan. Menurut Widodo perempatfinal dipastikan memiliki tingkat kesulitan lebih besar, karena lawannya juga cukup tangguh. *
Komentar