Pengendara Motor Tertimpa Pohon Tumbang
Petaka pohon Mahoni tumbang terjadi Jalan Bypass Prof Dr IB Mantra kawasan Desa Tangkas, Kecamatan Klungkung, saat hujan deras disertai angin kencang, Kamis (1/2) malam.
Bangunan Dapur, Kamar Mandi, dan Palinggih Terjungkal ke Sungai
SEMARAPURA, NusaBali
Dalam musibah ini, seorang pengendara motor, I Nyoman Suardana, 35, asal Banjar Kecag Balung, Desa Seraya, Kecamatan Karangasem luka berat akibat tertimpa pohon roboh. Informasi di lapangan, saat musibah terjadi Kamis malam sekitar pukul 21.45 Wita, korban Nyoman Suardana melintas di lokasi naik motor Yamaha Vixion DK 6981 MM. Tiba-tiba, pohon Mahoni di pinggir jalan tumbang menimpa korban. Melihat kejadian ini, warga sekitar dan sejumlah pengendara lainnya berusaha mengevakuasi korban. Kemudian, korban Nyoman Suardana dilarikan ke RSUD Sanjiwani Gianyar. Karena lukanya cukup serius, korban berusia 35 tahun ini selanjutnya dirujuk ke RS Sanglah, Denpasar, untuk penanganan lebih intensif.
Kapolsek Klungkung, Kompol Wayan Sarjana, menyatakan sesuai informasi awal, korban Nyoman Suardana dilarikan ke RSUD Sanjiwani Gianyar dalam kondisi kritis. Korban mengeluarkan darah dari luka di kepala dan alat indranya. “Sementara korban dibawa ke rumah sakit, motornya diamankan petugas Sat Lantas,” ungkap Kompol Wayan Sarjana saat dikonfirmasi NusaBali di Semarapura, Jumat (2/3).
Dihubungi terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klungkung, I Putu Widiada, mengakui pihaknya langsung terjun ke lokasi TKP pohon Mahoni tumbang di kawasan Desa Tangkas begitu mendapat laporan, Kamis malam sekitar pukul 22.00 Wita. BPBD Klungkung menerjunkan Tim Reaksi Cepat beranggotakan 5 orang ke lokasi.
“Saat kami tiba di lokasi untuk memotong-motong pohon tumbang, pengendara yang tertimpa sudah dilarikan ke RSUD Sanjiwani Gianyar. Informasinya, sekarang korban sudah dirujuk ke RS Sanglah," papar Putu Widiada, Jumat kemarin. “Setelah tim kami berjibaku selama 15 menit, akhirnya batang pohon yang tumbang melintang di badan jalan tersebut berhasil dievakuasi. Arus lalulintas pun kembali lancar," lanjut Widiada.
Sementara itu, hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Klungkung, Jumat pagi, menimbulkan bencana di sejumlah titik. Salah satunya, petaka jebolnya bangunan rumah milik keluarga Ida Ayu Candra di Jalan Jempiring Gang V Nomor 15 Kelurahan Semarapura Kangin, Kecamatan Klungkung. Bagunan bagian belakang rumah Ida Ayu Candra ambruk kemarin pagi sekitar pukul 07.00 Wita.
Untungnya, tidak ada korban tewas maupun terluka dalam bencana bangunan ambruk ini. Namun, korban menderita kerugian material sekitar 50 juta. Bangunan di belakang rumah Ida Ayu Candra yang ambruk meliputi dapur, kamar mandi, dan palinggih (bangunan suci). Bahkan, palinggih sampai terjungkal ke sungai yang terletak di sisi timur rumah.
Kepala Pelaksana BPBD Klungkung, Putu Widiada, mengakui pihaknya sudah turun ke lokasi TKP untuk memverifikasi jumlah kerugian yang dialami keluarga Ida Ayu Candra. “Sudah kami minta yang bersangkutan mengajukan proposal untuk mendapatkan bantuan pemerintah,” jelas Widiada. *wan
Komentar