Ratusan Orang Bersihkan Sampah di Pantai Kedonganan
Ratusan orang melakukan kerja bakti memungut sampah kiriman di Pantai Kedonganan, Kecamatan Kuta, Badung, Jumat (2/2).
MANGUPURA, NusaBali
Mereka berasal dari komunitas Trash Hero, mahasiswa Unud, perwakilan berbagai perusahaan seperti Coca-cola dan Quick Silver. Kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.00 itu dilakukan bersama tim dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Badung dan Badan Pengelola Kawasan Pariwisata Pantai Kedonganan (BPKP2K).
Kadek Indra Wijaya salah seorang anggota komunitas Trash Hero ditemui di lokasi giat bersih pantai mengaku komunitasnya seminggu sekali melakukan kegiatan bersih pantai. Tak hanya di Kedonganan tetapi juga di pantai lain yang terdampak sampah musiman.
Dalam kegiatan ini lanjut Indra Wijaya, tak harus memungut semua sampah yang menggunung di pantai, namun niat dan aksi nyata untuk melakukan pembersihan, itu yang terpenting. Dikatakan, banyak masyarakat menggunggah foto sampah di medsos tapi tak ada aksi nyata.
“Saya merasa sedih melihat di medsos banyak yang mengupload gambar sampah yang menggunung di Pantai Kedonganan. Foto meja bar di pantai latarnya sampah yang menggunung. Banyak yang belum sadar kalau Pantai Kedonganan itu adalah salah pusat perekonomian. Untuk bekerja waktunya tak usah lama-lama yang penting ada niat untuk membersihkannya. Biar tak menumpuk terlalu banyak. Kedonganan adalah milik kita bersama,” ujarnya.
Salah seorang anggota komunitas lainnya, Putu Oky Navaratri Wibawa mengatakan kebersihan itu harus dimulai dari diri sendiri. Wanita yang juga seorang Jegeg Bali ini mengaku kehadirannya untuk memotivasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Perempuan yang akrab disapa Oky ini berharap agar generasi muda peduli dengan lingkungan. “Generasi muda diharapkan menjadi pemerhati lingkungan. Tidak hanya berharap pada pemerintah. Kalau boleh saya saran agar di setiap desa membuat bank sampah. Gandeng karang taruna untuk membuat kreatifitas,” ajak jegeg Bali asli K-Land, Kuta ini.
Kegiatan yang berlangsung dua jam ini dilakukan secara manual. Ratusan orang yang hadir masing-masing membawa satu karung untuk memungut sampah. Sampah yang dipungut adalah sampah plastik bekas air mineral dan sampah ringan lainnya. Alhasil kegiatan sosial ini dapat mengumpulkan 10 truk sampah. *
Kadek Indra Wijaya salah seorang anggota komunitas Trash Hero ditemui di lokasi giat bersih pantai mengaku komunitasnya seminggu sekali melakukan kegiatan bersih pantai. Tak hanya di Kedonganan tetapi juga di pantai lain yang terdampak sampah musiman.
Dalam kegiatan ini lanjut Indra Wijaya, tak harus memungut semua sampah yang menggunung di pantai, namun niat dan aksi nyata untuk melakukan pembersihan, itu yang terpenting. Dikatakan, banyak masyarakat menggunggah foto sampah di medsos tapi tak ada aksi nyata.
“Saya merasa sedih melihat di medsos banyak yang mengupload gambar sampah yang menggunung di Pantai Kedonganan. Foto meja bar di pantai latarnya sampah yang menggunung. Banyak yang belum sadar kalau Pantai Kedonganan itu adalah salah pusat perekonomian. Untuk bekerja waktunya tak usah lama-lama yang penting ada niat untuk membersihkannya. Biar tak menumpuk terlalu banyak. Kedonganan adalah milik kita bersama,” ujarnya.
Salah seorang anggota komunitas lainnya, Putu Oky Navaratri Wibawa mengatakan kebersihan itu harus dimulai dari diri sendiri. Wanita yang juga seorang Jegeg Bali ini mengaku kehadirannya untuk memotivasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Perempuan yang akrab disapa Oky ini berharap agar generasi muda peduli dengan lingkungan. “Generasi muda diharapkan menjadi pemerhati lingkungan. Tidak hanya berharap pada pemerintah. Kalau boleh saya saran agar di setiap desa membuat bank sampah. Gandeng karang taruna untuk membuat kreatifitas,” ajak jegeg Bali asli K-Land, Kuta ini.
Kegiatan yang berlangsung dua jam ini dilakukan secara manual. Ratusan orang yang hadir masing-masing membawa satu karung untuk memungut sampah. Sampah yang dipungut adalah sampah plastik bekas air mineral dan sampah ringan lainnya. Alhasil kegiatan sosial ini dapat mengumpulkan 10 truk sampah. *
Komentar