nusabali

11 Bulan Lagi, Upacara Panca Balikrama di Lempuyang

  • www.nusabali.com-11-bulan-lagi-upacara-panca-balikrama-di-lempuyang

Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa, memimpin rapat persiapan dan pembentukan Panitia Karya Panca Balikrama di Pura Sad Kahyangan Lempuyang,

AMLAPURA, NusaBali

Sukra Pon Prangbakat, Jumat (2/2). Puncak Karya Panca Balikrama ditetapkan pada Redite Kliwon Pujut, Minggu, 20 Januari 2019 mendatang atau tinggal 11 bulan lagi. Paruman telah menetapkan struktur kepanitiaan, yajamana, wiku tapini, dan pangrajeg karya. Kepanitiaan melibatkan instansi di seluruh Bali.

Panca Balikrama di Pura Sad Kahyangan Lempuyang, Desa Pakraman Purwayu, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Karangasem diselenggarakan setiap 100 tahun sekali. Wabup Artha Dipa yang juga Ketua Panitia Karya Panca Balikrama menetapkan tiga wiku tapini yakni Ida Pedanda Istri Wayan Jelantik Dwaja dari Gria Jelantik, Banjar Triwangsa, Desa Budakeling, Kecamatan Bebandem, Ida Pedanda Istri Anom dari Gria Kanginan, Banjar Brahmana, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, dan Ida Pedanda Istri Karang dari Gria Suci, Banjar Brahmana, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem.

Yajamana katya yakni Ida Pedanda Gede Putra Tembau dari Gria Gede, Banjar/Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung dan Ida Pedanda Gede Wayahan Tianyar dari Gria Gede Menara, Banjar Punia, Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen. Sementara Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa ditetapkan sebagai pangrajeg karya. Dalam tugas-tugasnya, ketua panitia didukung Ketua I yakni I Gede Adnya Muliadi, Ketua II Wayan Purna, Ketua III Made Sujana Erawan, dan Ketua Harian I Nyoman Jati, Sekretaris I Wayan Wardana, Bendahara I Made Sujana, dilengkapi seksi-seksi.

Wabup Artha Dipa mengajak umat sedharma suntuk ngayah menuntaskan karya yang datangnya setiap 100 tahun sekali ini. “Mari satukan semangat, suntuk ngayah secara ikhlas, memohon kerahayuan umat dan semesta ini,” seru Wabup Artha Dipa. Sementara Ketua Harian, I Nyoman Jati, juga berupaya memotivasi umat agar kian bersemangat ngayah dengan harapan dianugerahi keselamatan lahir dan bathin. “Kita mesti berbangga dikaruniai umur panjang, maka dari itu manfaatkanlah anugerah itu untuk ngayah,” pintanya. Paruman juga dihadiri Jro Mangku Gede Wangi, pamangku di Pura Sad Kahyangan Lempuyang dan utusan dari kabupaten/kota se-Bali. Setelah terbentuknya panitia, tinggal mencari hari baik untuk majaya-jaya, selanjutnya menyusun dudonan Karya Panca Balikrama. *k16

Komentar