Petinju Pelatnas Raih Perunggu di India
Indonesia hanya meraih satu perunggu pada kejuaraan tinju India Open, di New Delhi pada 26 Januari-3 Februari.
JAKARTA, NusaBali
Ya, petinju putri Christina Marwam Jembay di kelas bulu 57 kg meraih perunggu usai kalah dari petinju Filipina, Petecio. Hanya Christina dari sembilan petinju pelatnas Asian Games 2018 yang dikirim turun ke India Open,
Demikian diungkapkan Kepala Pelatih Tinju Pelatnas I Gusti Made Adi Swandana kepada NusaBali melalui pesan singkatnya dari India, Jumat (2/2). Menurut Adi Swandana, perjalanan Christina masuk empat besar penuh perjuangan.
Hari pertama Christina menang WO. Hari kedua menang angka dari petinju India Lather Sonia. Namun langkah Christina terhenti sesama petinju Asia Tenggara lainnya, Filipina. Hasil tersebut membuat Indonesia tidak pulang dengan tangan kosong.
Selain Christina petinju lain yang berlaga di India Open adalah Ainun Atifah kelas 51 kg, Uswatun Hasanah di kelas 60 kg, Ingatan Ilahi di kelas 49 kg, Aldom Sugoro di kelas 52 kg, Sunan Agung di kelas 56 kg, Farand Papendang di kelas 60 kg, Saroha Tua Lumban Tobing di kelas 69 kg dan Sandi Harto di kelas 75 kg.
India Open menjadi arena ujicoba atlet pelatnas sebelum berlaga ke Asian Games 2018 pada 18 Agustus-2 September. Melalui ujicoba tersebut, Adi Swandana gunakan pula untuk melihat kemampuan lawan yang bakal di hadapi. Ia akan melakukan evaluasi terhadap hasil ujicoba di India.
Petinju pelatnas sendiri terbagi dua tim, tim A dan tim B. Tim A adalah petinju yang dikirim ke India Open. Sementara tim B dipersiapkan mengikuti test event Asian Games di Jakarta pada 10-18 Februari mendatang. Tim B berisikan delapan petinju. Salah satunya berasal dari Bali, Valentinus Nahak di kelas 52 kg. *k22
Demikian diungkapkan Kepala Pelatih Tinju Pelatnas I Gusti Made Adi Swandana kepada NusaBali melalui pesan singkatnya dari India, Jumat (2/2). Menurut Adi Swandana, perjalanan Christina masuk empat besar penuh perjuangan.
Hari pertama Christina menang WO. Hari kedua menang angka dari petinju India Lather Sonia. Namun langkah Christina terhenti sesama petinju Asia Tenggara lainnya, Filipina. Hasil tersebut membuat Indonesia tidak pulang dengan tangan kosong.
Selain Christina petinju lain yang berlaga di India Open adalah Ainun Atifah kelas 51 kg, Uswatun Hasanah di kelas 60 kg, Ingatan Ilahi di kelas 49 kg, Aldom Sugoro di kelas 52 kg, Sunan Agung di kelas 56 kg, Farand Papendang di kelas 60 kg, Saroha Tua Lumban Tobing di kelas 69 kg dan Sandi Harto di kelas 75 kg.
India Open menjadi arena ujicoba atlet pelatnas sebelum berlaga ke Asian Games 2018 pada 18 Agustus-2 September. Melalui ujicoba tersebut, Adi Swandana gunakan pula untuk melihat kemampuan lawan yang bakal di hadapi. Ia akan melakukan evaluasi terhadap hasil ujicoba di India.
Petinju pelatnas sendiri terbagi dua tim, tim A dan tim B. Tim A adalah petinju yang dikirim ke India Open. Sementara tim B dipersiapkan mengikuti test event Asian Games di Jakarta pada 10-18 Februari mendatang. Tim B berisikan delapan petinju. Salah satunya berasal dari Bali, Valentinus Nahak di kelas 52 kg. *k22
Komentar