Hadiri Musrenbang, Bupati Artha Harapkan Semangat Makepung
Bupati Jembrana I Putu Artha menghadiri Musrenbang Kecamatan Pekutatan, di Wantilan Desa Pekutatan, Kecamatan Pekutatan, Selasa (6/2).
NEGARA, NusaBali
Bupati Artha mengharapkan perjuangan ideologi dan amanat masyarakat Kabupaten Jembrana yang secara kultur budaya memiliki semangat makepung, dapat mengilhami setiap gerakan pembangunan di Kabupaten Jembrana.
Menurut Bupati Artha, dalam makepung sangat kental tertanam semangat ingin menjadi yang terbaik. Meski hanya terdapat dua kubu, yakni Ijogading Barat dan Ijogading Timur, namun semangat ingin menjadi yang terbaik tidak pernah luntur.
“Selain harus memiliki semangat makepung, pembangunan di Jembrana harus disandingkan dengan semangat kebersamaan, kegotong-royongan, dan toleransi beragama yang sangat kuat, prinsip manyama braya. Ini merupakan modal dalam pembangunan yang perlu dipelihara dan dipupuk keberadaannya,” tegas Bupati Artha.
Di samping itu, Bupati Artha juga menyampaikan tentang 6 prioritas program pembangunan di Kabuapten Jembrana. Yaitu, bidang pangan sandang papan, bidang kesehatan dan pendidikan, bidang adat agama dan kebudayaan, bidang tenaga kerja dan jaminan sosial, bidang pariwisata, serta bidang tata kelola pemerintahan yang baik.
“Hendaknya Kecamatan Pekutatan bisa menjadikan visi misi dan prioritas program pembangunan ini sebagai acuan dalam penyusunan rencana program pembangunan, sehingga terwujud harmonisasi dan sinkronisasi perencanaan serta efektivitas pencapaian tujuan,” harap Bupati Artha yang didampingi Wabup I Made Kembang Hartawan.
Camat Pekutatan I Komang Dhiyatmika, mengatakan dalam Musrenbang Kecamatan Pekutatan tahun 2019, terdapat usulan anggaran sebesar Rp 75.510.278.000. Usulan tersebut, terbagi menjadi 4 bidang, yaitu bidang ekonomi, bidang infrastruktur dan lingkungan hidup, bidang sosial budaya, dan bidang aparatur pemerintahan hukum dan HAM. *ode
Menurut Bupati Artha, dalam makepung sangat kental tertanam semangat ingin menjadi yang terbaik. Meski hanya terdapat dua kubu, yakni Ijogading Barat dan Ijogading Timur, namun semangat ingin menjadi yang terbaik tidak pernah luntur.
“Selain harus memiliki semangat makepung, pembangunan di Jembrana harus disandingkan dengan semangat kebersamaan, kegotong-royongan, dan toleransi beragama yang sangat kuat, prinsip manyama braya. Ini merupakan modal dalam pembangunan yang perlu dipelihara dan dipupuk keberadaannya,” tegas Bupati Artha.
Di samping itu, Bupati Artha juga menyampaikan tentang 6 prioritas program pembangunan di Kabuapten Jembrana. Yaitu, bidang pangan sandang papan, bidang kesehatan dan pendidikan, bidang adat agama dan kebudayaan, bidang tenaga kerja dan jaminan sosial, bidang pariwisata, serta bidang tata kelola pemerintahan yang baik.
“Hendaknya Kecamatan Pekutatan bisa menjadikan visi misi dan prioritas program pembangunan ini sebagai acuan dalam penyusunan rencana program pembangunan, sehingga terwujud harmonisasi dan sinkronisasi perencanaan serta efektivitas pencapaian tujuan,” harap Bupati Artha yang didampingi Wabup I Made Kembang Hartawan.
Camat Pekutatan I Komang Dhiyatmika, mengatakan dalam Musrenbang Kecamatan Pekutatan tahun 2019, terdapat usulan anggaran sebesar Rp 75.510.278.000. Usulan tersebut, terbagi menjadi 4 bidang, yaitu bidang ekonomi, bidang infrastruktur dan lingkungan hidup, bidang sosial budaya, dan bidang aparatur pemerintahan hukum dan HAM. *ode
Komentar