nusabali

Rumah di Pemaron Ludes Dilalap Api

  • www.nusabali.com-rumah-di-pemaron-ludes-dilalap-api

Warga Perumahan Griya Permai, Desa Pemaron, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Rabu (7/2) malam dihebohkan dengan peristiwa kebakaran sebuah rumah di kompleks mereka.

SINGARAJA, NusaBali

Api tiba-tiba sudah membesar di rumah plus warung milik Kadek Sukarsini, 55. Kejadian pukul 22.30 Wita itu pertama kali diketahui korban yang tiba-tiba mencium sesuatu terbakar. Saat ia mengecek ke sejumlah sudut ruangan ternyata api sudah membesar dari bagian rumah lantai satu yang difungsikannya sebagai warung keperluan sehari-hari termasuk layanan jasa fotocopy. Korban yang panik melihat api sudah membakar setengah barang dagangannya langsung keluar rumah dan berteriak untuk minta tolong.

Teriakannya lalu didengar oleh tetangganya yang kemudian membantu korban untuk berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. Salah satu tetangga korban  Made Dana alias Lae pun berlari keluar rumah saat mendengar teriakan minta tolong. “Saya dengar teriakan minta tolong, ternyata rumah Bu Kadek kebakaran, saya sempat bantu keluarkan tabung gas elpijinya dari warung biar tidak meledak,” kata dia.

Namun api yang dengan cepat melalap seisi warung membuat tidak banyak yang bisa diselamatkan. Api pun terus menjalar hingga ke lantai dua. Api baru dapat dipadamkan setelah Dinas Pemadam Kebakaran mengerahkan empat unit mobil damkar Buleleng, dengan penanganan hingga  1,5 jam.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Gede Sugiartha Widiada mengatakan api bersumber dari warung di lantai satu. Karena banyak barang dagangan seperti makanan, minuman serta kertas membuat api cepat menyebar dan membesar. “Meski sebagian rumah berukuran 10x12 meter habis terbakar, api berhasil dipadamkan dan tidak merembet ke bangunan lainnya. Berkat bantuan masyarakat di sini, satu mobil korban juga berhasil diselamatkan,” kata dia.

Sementara itu pihak kepolisian hingga kini masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab pasti kebakaran yang mengakibatkan rumah Sukarsini ludes terbakar. Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP I Nyoman Suartika mengatakan penyidik masih meminta sejumlah keterangan saksi untuk mengetahui penyebab kebakaran secara pasti. “Masih dalam lidik dan pemeriksaan saksi, dugaan sementara karena arus pendek,” kata dia.

Akibat kejadian itu korban mengalami keruhian Rp 500 juta. Sementara korban dan anaknya menumpang di rumah keluarga terdekat.*k23

Komentar