nusabali

BNNP Bekuk Sipir LP Kerobokan

  • www.nusabali.com-bnnp-bekuk-sipir-lp-kerobokan

“RM ditangkap bersama BB belasan paket shabu di depan LP Kerobokan saat masih menggunakan seragam sipir,”

Diduga Jaringan Narkoba LP, Bawa Belasan Paket Shabu

DENPASAR, NusaBali
Petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali kembali mengungkap jaringan pengedar narkoba Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas IIA Kerobokan, Kuta Utara, Badung. Tidak tanggung-tanggung, kali ini sipir LP Kerobokan berinisial RM yang dibekuk bersama belasan paket shabu.

Informasi yang dihimpun, RM yang merupakan sipir LP Kerobokan ini memang sudah lama menjadi target operasi (TO) BNNP Bali. Pasalnya, RM kerap disebut sebagai anggota jaringan narkoba LP Kerobokan. Puncaknya terjadi pada, Minggu (11/2) malam. Petugas menangkap dua pengedar yaitu Gung Tole dan KM dengan barang bukti 77 butir ekstasi. Dari keterangan kedua orang inilah diketahui jika barang haram tersebut berasal dari sipir LP Kerobokan berinisial RM.  

Petugas BNNP Bali lalu melakukan kordinasi dengan LP Kerobokan. Lalu, pada Senin (12/2) sekitar pukul 10.30 Wita, RM dibekuk didepan LP Kerobokan. Saat digeledah, dari tangan RM yang masih menggunakan baju sipir Lapas Kerobokan ditemukan belasan paket shabu. “RM ditangkap bersama BB belasan paket shabu di depan LP Kerobokan saat masih menggunakan seragam sipir,” tegas sumber.

Terkait penangkapan tersangka RM, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) Bali, Surung Pasaribu membenarkannya. Dia mengakui tersangka RM sudah lama dicurigai sebagai pengedar narkoba di LP. "Benar, selama ini ada rasa curiga kepada pegawai itu tapi tidak diakuinya. Jadi, soal penangkapan ini pihak BNN sudah berkoordinasi dengan kami,” terangnya.

Saat ini tersangka RM masih menjalani pemeriksaan dan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan BNN. "Sementara ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan. Namun, bila benar tersangka RM terlibat dalam peredaran narkoba kami akan laporkan hal ini ke pimpinan Kemenkum-HAM Bali agar pegawai itu dipecat," terang pejabat asal Medan, Sumatera Utara ini.

Hal senada disampaikan Kepala BNNP Bali, Brigjen Pol Putu Gede Suastawa yang membenarkan tertangkapnya oknum Sipir LP Kerobokan. Namun Brigjen Suastawa enggan membeberkan identitas dan kronologis yang bersangkutan dengan alasan akan dirilis hari ini, Rabu (14/2). “Benar ada oknum sipir LP yang kami tangkap dan akan kami rilis besok (hari ini, red),” tegas jenderal bintang satu di pundak itu. *rez

Komentar