Bantuan Ogoh-ogoh untuk ST Cair
Bantuan Ogoh-ogoh senilai Rp 23 juta dengan potongan pajak 15 persen, sehingga total yang diterima Rp 20 juta.
MANGUPURA, NusaBali
Kabar gembira bagi Sekaa Teruna (ST) se-Kabupaten Badung. Pasalnya, dana kreativitas untuk pembuatan Ogoh-ogoh bantuan dari Pemkab Badung telah cair. Secara simbolis penyerahan buku tabungan yang berisi dana senilai Rp 20 juta bakal dibagikan, Sabtu (17/2) hari ini di Puspem Badung.
Rencana penyerahan dana kreativitas langsung dilakukan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang sekaligus memberikan pembekalan pemanfaatan dana tersebut agar tepat sasaran. “Sedianya Bapak Bupati (Nyoman Giri Prasta, red) yang akan menyerahkan langsung. Jadi ada pembekalan juga dari pimpinan,” kata Kepala Dinas Kebudayaan (Disbub) Badung IB Anom Bhasma, Jumat (16/2) kemarin.
Adapun jumlah bantuan, beber Anom Bhasma, senilai Rp 23 juta dengan potongan pajak 15 persen, sehingga total yang diterima Rp 20 juta. Penerima bantuan ini tercatat kurang lebih 536 ST se-Badung. Bantuan Ogoh-ogoh ini meningkat dibadingkan tahun lalu sebesar Rp 15 juta per Sekaa Teruna (ST).
Disinggung kapan ST dapat memanfaatkan bantuan tersebut, kata dia, terhitung mulai Sabtu (17/2) hari ini. “Besok (hari ini), kalau mereka bawa ATM sudah bisa diambil uangnya. Karena bantuan dana kreativitas sesungguhnya sudah masuk ke rekening masing-masing,” jelasnya.
Anom Bhasma berharap dana kreativitas ini bisa dipergunakan sebaik mungkin dan pemanfaatannya tepat sasaran. Sebab, pihaknya bakal mengevaluasi penyerahan bantuan tersebut, sebagai acuan apakah kedepan ST bakal mendapatkan suntikan bantuan lagi atau tidak.
“Besok (hari ini) itu Bapak Bupati akan memberikan arahan terutama dalam pemanfaatan bantuan yang diterima oleh masing-masing ST. Selain juga mungkin sekaligus memberikan imbauan pada saat pelaksanaan Pangerupukan untuk sama-sama menjaga keamanan wilayah masing-masing,” kata Anom Bhasma.
Untuk diketahui, selain memberikan bantuan, Disbud Badung juga menggelar Lomba Ogoh-ogoh dalam rangka menyambut Hari Raya Nyepi yang jatuh pada 17 Maret 2018 mendatang. Disbud bahkan menyiapkan hadiah bagi para pemenang sebesar Rp15 juta untuk juara I, juara II Rp12 juta dan juara III Rp10 juta. Kemudian untuk juara harapan satu hingga tiga masing-masing Rp 5 juta. Pemenang masing-masing dipotong pajak 15 persen.
Adapun krietria penilaian lomba, diantaranya Ogoh-ogoh yang dibuat wajib berwujud buthakala, tinggi maksimal 5 meter, dan menggunakan bahan ramah lingkungan seperti bambu, kayu, kertas guwungan, rotan, gedeg dan tanpa menggunakan sterofoam. Tak kalah penting, Ogoh-ogoh yang dilombakan tidak boleh mengandung unsur pornografi maupun mengandung unsur SARA, serta tidak boleh bernuansa politik. 7 asa
1
Komentar