Rapimnas, Demokrat akan Undang Jokowi
Dalam Rapimnas nanti lebih fokus pada pembahasan memantapkan persiapan dan pemenangan Pemilu 2019.
JAKARTA, NusaBali
Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan diundang. "Iya (agenda Rampinas Demokrat) benar, benar. Ya, (bahas) pemenangan pemilu lah," kata Waketum PD, Syarief Hasan. Informasi yang dihimpun dan telah dibenarkan Syarief, agenda Rapimnas itu akan digelar pada 10-11 Maret 2018 di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Undangan untuk Jokowi segera dikirimkan. "Itu barusan tadi rencananya kita mau undang memang. Kita baru mau undang. Mudah-mudahan ada waktu," ujar Syarief.
Dari undangan yang beredar, Rapimnas itu akan diikuti seluruh pengurus PD. Majelis Tinggi, Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, Komisi Pengawas, Pengurus Harian, Anggota Fraksi PD DPR dan elemen lain akan menjadi peserta Rapimnas. Total 9.976 kader/simpatisan akan jadi peserta.
Apakah akan membahas Pilpres 2019 dan mendorong Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) maju Pilpres? "Kita lihat semuanya harus kita bicarakan dan putuskan karena kita juga ingin melaksanakan yang terbaik. Kalau maju tentunya harus menang. Kita harus melihat kemungkinan yang ada, melihat juga yang terbaik bagi kemajuan PD dan kemajuan AHY," kata Wakil Ketua Dewan Pembina PD, Agus Hermanto di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (21/2). Agus menuturkan elektabilitas AHY cukup tinggi saat ini. Khususnya di kalangan pemuda dan ibu-ibu.
"Itulah yang ingin kami sampaikan bahwa kalau masyarakat yang terutama kader-kader di bawah dan daerah-daerah, terutama kawula muda. Bahkan juga banyak kalangan ibu-ibu yang mendukung Mas AHY maju," ujar Wakil Ketua DPR RI ini dilansir detik.com.
Namun dalam Rapimnas nanti lebih pada pembahasan memantapkan persiapan Pemilu 2019. Agus menuturkan Rapimnas Demokrat lebih difokuskan pada pemenangan partai di Pemilu 2019. Tak hanya itu, ia pun menyebut pembahasan lebih bersifat konsolidasi.
"Kita tentunya lebih banyak mengaitkan konsolidasi karena yang akan kita ikutkan, yang akan kita ajak semuanya rakernas sampai tingkat kepala anak cabang itu di kecamatan," ujar Wakil Ketua DPR ini. "Jadi kita lebih fokus bagaimana pemenangan Partai Demokrat karena kita juga ingin reborn masa kejayaan kita. Dan tentunya kita harus menuju ke sana. Tentunya koordinasi seperti apa yang harus kita laksanakan dan kita cetuskan semangat program dan lain-lain," imbuhnya. *
Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan diundang. "Iya (agenda Rampinas Demokrat) benar, benar. Ya, (bahas) pemenangan pemilu lah," kata Waketum PD, Syarief Hasan. Informasi yang dihimpun dan telah dibenarkan Syarief, agenda Rapimnas itu akan digelar pada 10-11 Maret 2018 di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Undangan untuk Jokowi segera dikirimkan. "Itu barusan tadi rencananya kita mau undang memang. Kita baru mau undang. Mudah-mudahan ada waktu," ujar Syarief.
Dari undangan yang beredar, Rapimnas itu akan diikuti seluruh pengurus PD. Majelis Tinggi, Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, Komisi Pengawas, Pengurus Harian, Anggota Fraksi PD DPR dan elemen lain akan menjadi peserta Rapimnas. Total 9.976 kader/simpatisan akan jadi peserta.
Apakah akan membahas Pilpres 2019 dan mendorong Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) maju Pilpres? "Kita lihat semuanya harus kita bicarakan dan putuskan karena kita juga ingin melaksanakan yang terbaik. Kalau maju tentunya harus menang. Kita harus melihat kemungkinan yang ada, melihat juga yang terbaik bagi kemajuan PD dan kemajuan AHY," kata Wakil Ketua Dewan Pembina PD, Agus Hermanto di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (21/2). Agus menuturkan elektabilitas AHY cukup tinggi saat ini. Khususnya di kalangan pemuda dan ibu-ibu.
"Itulah yang ingin kami sampaikan bahwa kalau masyarakat yang terutama kader-kader di bawah dan daerah-daerah, terutama kawula muda. Bahkan juga banyak kalangan ibu-ibu yang mendukung Mas AHY maju," ujar Wakil Ketua DPR RI ini dilansir detik.com.
Namun dalam Rapimnas nanti lebih pada pembahasan memantapkan persiapan Pemilu 2019. Agus menuturkan Rapimnas Demokrat lebih difokuskan pada pemenangan partai di Pemilu 2019. Tak hanya itu, ia pun menyebut pembahasan lebih bersifat konsolidasi.
"Kita tentunya lebih banyak mengaitkan konsolidasi karena yang akan kita ikutkan, yang akan kita ajak semuanya rakernas sampai tingkat kepala anak cabang itu di kecamatan," ujar Wakil Ketua DPR ini. "Jadi kita lebih fokus bagaimana pemenangan Partai Demokrat karena kita juga ingin reborn masa kejayaan kita. Dan tentunya kita harus menuju ke sana. Tentunya koordinasi seperti apa yang harus kita laksanakan dan kita cetuskan semangat program dan lain-lain," imbuhnya. *
Komentar