Vila di Sanur Ludes Terbakar
Sebuah vila yang terlatak di depan Lapangan Maisonette, Jalan Wira, Kawasan Tamblingan, Sanur, Denpasar Selatan pada Sabtu (24/2) sekitar pukul 21.30 Wita ludes terbakar.
DENPASAR, NusaBali
Belum diketahui secara pasti penyebab musibah kebakaran yang menghanguskan atap bangunan tersebut. Namun dugaan awal lantaran hubungan pendek arus listrik. Tidak ada korban jiwa dan kerugian masih didata oleh petugas kepolisian.
Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, tidak ada yang mengetahui secara pasti awal mula kebakaran vila mewah berlantai II milik Iskandar Gusti, 37. Para penghuni yang sedang santai dalam rumah di lantai bawah mencium bau kayu terbakar disertai dengan asap mengepul yang mulai masuk ke dalam ruangan. Saat tersadar, jilatan api sudah membumbung di atas atap. Mendapati hal itu, penghuni kemudian berlarian menyelamatkan diri. Pun sejumlah warga yang ada di seputaran lokasi meneriaki prihal musibah kebakaran. Tidak ada yang bisa diperbuat oleh warga untuk menjinakkan api karena si jago merah semakin membesar. Meski demikian, sejumlah warga secara bahu membahu menyelamatkan 4 unit mobil mewah untuk dievakuasi ke lapangan yang ada di depannya. Selain itu, warga lainnya menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Denpasar. "Nggak tahu asal usulnya mas. Tiba-tiba sudah membesar pada bagian atap di lantai II itu. Setelah itu api dengan cepat merembet," jelas seorang petugas kemanan di lokasi kejadian.
Setelah 15 menit kemudian, petugas pemadam kebakaran dari BPBD Kota Denpasar tiba di lokasi dan melakukan penjinakkan api. Namun, butuh waktu lama oleh petugas agar api bisa dipadamkan. Pasalnya, api dengan cepat merembet keseluruh bangunan yang dilapisi oleh kayu itu. Sekitar dua jam berjibaku memadamkan api, petugas akhirnya berhasil melakukan pendinginan, kemudian petugas kepolisian mengidentifikasi untuk mengetahui penyebab kebakaran di vila seluas 6 are itu. "Api cepat karena vila sebagian besarnya dilapisi kayu. Di atap dan dinding pun begitu (dilapisi kayu). Sehingga api cepat menjalar," katanya seraya mengakui hanya separuh vila yang terbakar.
Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Indrajaya belum berhasil dikonfirmasi mengenai perkembangan penyeledikan terhadap kebarakan vila tersebut. Demikian pula Kanit Reskrim Iptu Bangkit Denanjaya. Saat dihubungi ponselnya ada nada sambung namun tak diangkat. Meski demikian, beberapa petugas pemadam yang ditemui di TKP menduga kebakaran lantaran korsleting listrik. Untuk total keruguan diperkirakan mencapai ratusan juta "Masih dalam pendataan petugas kepolisian. Kemungkinan besok baru mendapatkan hasilnya (penyebab dan total kerugian),” kata seorang petugas. *dar
Belum diketahui secara pasti penyebab musibah kebakaran yang menghanguskan atap bangunan tersebut. Namun dugaan awal lantaran hubungan pendek arus listrik. Tidak ada korban jiwa dan kerugian masih didata oleh petugas kepolisian.
Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, tidak ada yang mengetahui secara pasti awal mula kebakaran vila mewah berlantai II milik Iskandar Gusti, 37. Para penghuni yang sedang santai dalam rumah di lantai bawah mencium bau kayu terbakar disertai dengan asap mengepul yang mulai masuk ke dalam ruangan. Saat tersadar, jilatan api sudah membumbung di atas atap. Mendapati hal itu, penghuni kemudian berlarian menyelamatkan diri. Pun sejumlah warga yang ada di seputaran lokasi meneriaki prihal musibah kebakaran. Tidak ada yang bisa diperbuat oleh warga untuk menjinakkan api karena si jago merah semakin membesar. Meski demikian, sejumlah warga secara bahu membahu menyelamatkan 4 unit mobil mewah untuk dievakuasi ke lapangan yang ada di depannya. Selain itu, warga lainnya menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Denpasar. "Nggak tahu asal usulnya mas. Tiba-tiba sudah membesar pada bagian atap di lantai II itu. Setelah itu api dengan cepat merembet," jelas seorang petugas kemanan di lokasi kejadian.
Setelah 15 menit kemudian, petugas pemadam kebakaran dari BPBD Kota Denpasar tiba di lokasi dan melakukan penjinakkan api. Namun, butuh waktu lama oleh petugas agar api bisa dipadamkan. Pasalnya, api dengan cepat merembet keseluruh bangunan yang dilapisi oleh kayu itu. Sekitar dua jam berjibaku memadamkan api, petugas akhirnya berhasil melakukan pendinginan, kemudian petugas kepolisian mengidentifikasi untuk mengetahui penyebab kebakaran di vila seluas 6 are itu. "Api cepat karena vila sebagian besarnya dilapisi kayu. Di atap dan dinding pun begitu (dilapisi kayu). Sehingga api cepat menjalar," katanya seraya mengakui hanya separuh vila yang terbakar.
Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Indrajaya belum berhasil dikonfirmasi mengenai perkembangan penyeledikan terhadap kebarakan vila tersebut. Demikian pula Kanit Reskrim Iptu Bangkit Denanjaya. Saat dihubungi ponselnya ada nada sambung namun tak diangkat. Meski demikian, beberapa petugas pemadam yang ditemui di TKP menduga kebakaran lantaran korsleting listrik. Untuk total keruguan diperkirakan mencapai ratusan juta "Masih dalam pendataan petugas kepolisian. Kemungkinan besok baru mendapatkan hasilnya (penyebab dan total kerugian),” kata seorang petugas. *dar
1
Komentar