Ditemukan, Mayat di Rumah Kosong
Sebuah kerangka mayat ditemukan di rumah kosong tak berpenghuni .
PEKALONGAN, NusaBali
Diduga kerangkat mayat tersebut sudah sekitar setahun berada di rumah kosong tanpa diketahui warga lainnya. Penemuan itu terjadi di sebuah rumah kosong No 125 RT 03/RW 04, Kelurahan Kebulen, Pekalongan Barat, Jumat (2/3). Rumah kosong ini sudah lama tidak ada penghuninya.
Saat ditemukan, mayat yang tinggal tulang belulang itu diperkirakan berjenis kelamin laki-laki. Mayat itu dalam posisi tengkurap di samping tempat tidur. Awal mulai ditemukan mayat itu dari seorang pekerja bengkel yang hendak merapikan ranting-ranting pohon yang berada di atap rumah kosong setempat.
"Pekerja begkel minta izin pada saya untuk merapikan ranting-ranting pohon. Setelah sampai di atap, melihat tubuh manusia dan didekati sebuah kerangka," ujar Alip (45) Ketua RT setempat kepada media seperti dilansir detik. Menurut Alip, rumah tersebut memang diketahui telah lama kosong. Ia juga tidak tahu siapa pemilik rumah itu.
"Saya sendiri tidak tau itu milik siapa, dan yang jaga siapa. Belum ada laporan," jelas Alip. Setelah mendapatkan laporan itu, Alip kemudian langsung melaporkan kepada polisi. Saat akan masuk rumah, polisi mengalami kesulitan sehingga harus harus naik ke atap. Rumah itu juga dalam keadaan terkunci.
Sementara itu, dari hasil olah TKP, di dekat kerangka mayat ditemukan bundelan yang berisi uang sekitar Rp 300 Ribu, sebuah KTP dan KK atas nama Matsai Hariyanto dan beberapa dokumen lainnya.
"Identitas kerangka ini, masih dalam penyelidikan. Namun demikian kita temukan berkas-berkas kependudukan, apakah ini identitasnya atau tidak, masih kami dalami," kata Kapolsek Pekalongan Barat, Kompol Hanafi Umar saat ditemui di lokasi kejadian.
Menurut Hanafi, polisi menduga telah meninggal sekitar satu tahunan. Namun perlu penyelidikan lebih lanjut. Kerangka mayat juga langsung dibawa ke RSUD Bendan. "Diperkirakan meninggal sudah lama sekitar setahun yang lalu," pungkas dia. *
Saat ditemukan, mayat yang tinggal tulang belulang itu diperkirakan berjenis kelamin laki-laki. Mayat itu dalam posisi tengkurap di samping tempat tidur. Awal mulai ditemukan mayat itu dari seorang pekerja bengkel yang hendak merapikan ranting-ranting pohon yang berada di atap rumah kosong setempat.
"Pekerja begkel minta izin pada saya untuk merapikan ranting-ranting pohon. Setelah sampai di atap, melihat tubuh manusia dan didekati sebuah kerangka," ujar Alip (45) Ketua RT setempat kepada media seperti dilansir detik. Menurut Alip, rumah tersebut memang diketahui telah lama kosong. Ia juga tidak tahu siapa pemilik rumah itu.
"Saya sendiri tidak tau itu milik siapa, dan yang jaga siapa. Belum ada laporan," jelas Alip. Setelah mendapatkan laporan itu, Alip kemudian langsung melaporkan kepada polisi. Saat akan masuk rumah, polisi mengalami kesulitan sehingga harus harus naik ke atap. Rumah itu juga dalam keadaan terkunci.
Sementara itu, dari hasil olah TKP, di dekat kerangka mayat ditemukan bundelan yang berisi uang sekitar Rp 300 Ribu, sebuah KTP dan KK atas nama Matsai Hariyanto dan beberapa dokumen lainnya.
"Identitas kerangka ini, masih dalam penyelidikan. Namun demikian kita temukan berkas-berkas kependudukan, apakah ini identitasnya atau tidak, masih kami dalami," kata Kapolsek Pekalongan Barat, Kompol Hanafi Umar saat ditemui di lokasi kejadian.
Menurut Hanafi, polisi menduga telah meninggal sekitar satu tahunan. Namun perlu penyelidikan lebih lanjut. Kerangka mayat juga langsung dibawa ke RSUD Bendan. "Diperkirakan meninggal sudah lama sekitar setahun yang lalu," pungkas dia. *
Komentar