Hanura Warning Kader Pembelot
Demi memastikan pengurus, kader, dan simpatisannya menjalankan rekomendasi partai terhadap Pilkada pada 27 Juni 2018 mendatang, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Hanura Harry Lontung Siregar turun gelanggang dalam Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD Partai Hanura Bali yang dilangsungkan di Inna Bali, di Denpasar, Sabtu (3/3).
Rapimda Tegaskan Satu Komando Menangkan KBS–Ace
DENPASAR, NusaBali
Warning keras langsung dilontarkan Harry. “Jika ada kader yang membelot dan tidak melaksanakan rekomendasi partai, akan ada sanksi,” ancam Sekjen yang menggantikan posisi Syarifudin Sudding tersebut. “Tidak boleh mengingkari, kecuali keluar dari partai,” imbuhnya.
Hadir di acara tersebut Korwil Bali–Nusra DPP Hanura Kadek ‘Lolak’ Arimbawa, Ketua DPD Partai Hanura Bali Made Sudarta, Ketua Bapilu Hanura Bali Nengah Wirata, Ketua Srikandi Hanura Bali Ni Made Suastini alias Dek Ulik, anggota Partai Hanura di DPRD Bali dan DPRD Kabupaten/Kota, jajaran pengurus DPD, dan DPC se-Bali.
Harry Siregar mengingatkan agar kader di Bali menjalankan rekomendasi DPP Partai Hanura yang mendukung pasangan Wayan Koster–Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (KBS–Ace) di Pilgub Bali 2018, serta pasangan Made Mahayastra dan AA Mayun (Aman) di Pilkada Gianyar 2018 dan pasangan Tjokorda Bagus Oka–I Ketut Mandia (Bagia) di Pilkada Klungkung 2018.
“Kalau sebelum turun rekomendasi ke paslon lain, kami bisa memaklumi, tapi sesudah turun rekomendasi, maka harus satu garis komando dengan keputusan partai,” tegasnya.
Harry Siregar menandaskan, keputusan Partai Hanura untuk memberikan rekomendasi mengusung paslon nomor urut 1, KBS–Ace, di Pilgub Bali sudah berdasarkan pertimbangan yang sangat matang. “Salah satunya tentu peluang kemenangan. Dan terpenting paslon yang punya komitmen dengan Partai Hanura,” ujarnya.
Ditegaskannya lagi bahwa seluruh pengurus dan kader agar satu barisan dan komando dalam ‘Satu Jalur’ secara totalitas untuk memenangkan paslon yang diusung PDIP, Hanura, PKPI, PAN, PKB, dan PPP.
Cagub Bali Wayan Koster ketika didaulat memberi sambutan, mengapresiasi apa yang ditegaskan oleh Harry Siregar. “Harapan saya begitu, satu garis tegak lurus kalau ada perintah partai harus satu komando,” ujar Koster.
Perjuangan memenangkan Pilkada nanti, lanjut Koster, tak semata untuk kemenangan pada Pilgub mendatang. “Gunakan momentum Pilkada sekaligus untuk mendongkrak perolehan suara Hanura. Dan juga untuk kawan-kawan yang maju ke legislatif,” tutur Koster.
Ketua DPD Partai Hanura Bali Made Sudarta juga menyatakan bahwa kader di Bali solid mengamankan rekomendasi DPP Partai Hanura. “Semuanya siap menjalankan rekomendasi partai, termasuk juga untuk menang di Pilkada Gianyar dan Klungkung,” kata Sudarta.
Disinggung mengenai kader yang membelot, pihaknya berjanji akan memberikan sanksi apabila terbukti. “Tidak ada yang ke luar jalur (membelot dari instruksi partai). Semua dalam komando barisan Satu Jalur,” ucapnya. *mao
Komentar