Bule Swedia Diperkosa Tukang Ojek

DENPASAR, NusaBali

Apes dialami seorang wisatawan asal Swedia bernama, AJW,23, pada Sabtu (14/2) sekitar pukul 03.30 Wita. Korban yang menginap di Villa Kei, Nomor 1 Seminyak, Kuta, Badung itu diperkosa oleh tukang ojek yang ditumpanginya. Kini korban shock berat serta mengalami luka lecet di wajah akibat terjatuh setelah nekat melompat dari atas motor tukang ojek yang belum diketahui identitasnya itu.

Informasi yang dihimpun NusaBali di lapangan menyebutkan aksi pemerkosaan itu berawal saat korban bersama seorang rekannya belanja di sebuah minimarket di seputaran Seminyak. Usai belanja, seorang tukang ojek yang belum diketahui identitasnya tersebut menawarkan jasa ojek kepada keduanya untuk pulang ke tempatnya menginap. 

Korban AJW yang bernomor passpor 89278172 ini menumpang di motor yang dikendarai oleh pelaku. Sementara, rekannya masih menunggu di minimarket tersebut. Setelah berboncengan, pelaku membawa korban ke jalur yang tidak diketahui oleh korban, jauh dari keramaian. 

Pelaku saat itu berdalih mencari jalur tercepat. Namun, niat pelaku ternyata hendak memperkosa korban. Sesampainya di kawasan yang sepi dan jauh dari pantauan warga, pelaku menghentikan motornya. Lalu tanpa banyak bicara memaksa korban ke semak-semak di pinggir jalan. Di sanalah korban berhasil digagahi. Tanpa adanya perlawanan, korban meladeni aksi bejat pelaku. Usai lakukan aksinya, pelaku kembali membonceng korban. 

“Kemungkinan korban saat itu diancam dibunuh, sehingga menuruti saja kemauan pelaku. Apalagi situasi sangat sepi,” ungkap sumber kepolisian. Setelah motor melintas di depan Hotel Santika, Jalan Sunset Road, Seminyak, Kuta, korban yang shock atas kejadian itu, lalu nekat melompat dari motor yang ditumpanginya itu. Setelah itu, korban berlari dan meminta tolong kepada petugas Hotel Santika. Dari sana, korban dibantu petugas hotel melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Kuta. “Saat itu korban berlari dan menangis, makanya petugas hotel menyelamatkannya dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Kuta,” imbuh sumber.

Kapolsek Kuta, Kompol I Wayan Sumara membenarkan kasus tersebut.. “Kita sudah gali keterangan korban. Tapi, korban ini tidak mengetahui lokasi kejadiannya. Pengakuannya dia dibawa ke semak-semak oleh pelaku dan terjadilah aksi pemerkosaan itu,” jelas Kompol Sumara sembari mengatakan identitas pelaku masih misterius. Guna memperdalam keterangan korban, pihaknya mengarahkan wisatawan tersebut ke SPKT Polresta Denpasar dan selanjutnya ditangani di Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak). 

Dikonfirmasi terpisah Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan mengaku jika laporan korban masih didalami. “Laporannya masih ditangani di SPKT. Nanti kita akan cek lagi untuk selanjutnya dilakukan visum terhadap korban,” imbuh mantan Kapolsek Kuta Utara ini. 7 da