Ibu dan Anak Dianiaya di Tengah Jalan

DENPASAR, NusaBali
Aksi arogan seorang pengemudi mobil berinisial, JT, 35, berujung di balik jeruji besi. Pria asal Bandung, Jawa Barat ini melakukan perusakan dan pemukulan terhadap pengemudi lainnya saat melintas di Jalan Danau Beratan Raya, Perumahan Taman Griya, Kuta Selatan, Badung, Minggu (4/2) pukul 22.00 Wita. Masalanya pun sepele, hanya karena tidak diterima diklakson korban.

Aksi pemukulan dan perusakan itu sendiri saat JT mengendarai mobil Mobilio warna putih dengan nopol DK 1998 FP melintas dari arah Selatan ke Utara di Jalan  Danau Bratan Raya, Perumahan Taman Griya, Kuta Selatan, Badung. Sementara, pengendara wanita RN bergerak tepat dibekakangnya. Wanita yang mengemudikan mobil Toyota Wish dengan nomor polisi DK 1770 SL itu hendak pulang kerumahnya di Kawasan Puri Gading, Jimbaran bersama tiga anaknya masing-masing berinisial AE, 19, SA, 14 dan DN, 10.

Nah, setibanya dilokasi kejadian, JT secara tiba-tiba berhenti dan mengobrol dengan salah satu rekannya yang berada di lokasi. Sementara, ruas jalan yang tidak cukup untuk dilewati oleh RN hanya menunggu dibelakang mobil tersebut. Mirisnya, disaat sekeluarga menunggu untuk diberikan jalan itu, JT justru turun dari mobilnya dan ikut nimbrung bersama rekan-rekanya itu. Karena melihat hal itu, wanita tersebut membunyikan klakson untuk diberikan jalan. Tapi sayang, niat wanita tiga anak itu untuk memperingati pria itu justru berbuah petaka. JT justru menghampiri mobil yang dikemudikan oleh RN dan langsung memukul pada kaca depan. Tidak hanya itu, JT juga menyuruh pengendara dan penumpang untuk keluar dari dalam mobil. Saat keluar dari mobil, RN dibentak oleh JT dan didorong yang berujung penendangan. Melihat aksi arogan JT, anak korban SA memarahi pria tersebut dengan lantang. Tapi, sifat arogan JT ini justru menampar bocah tersebut dan memukul pada bagian dada. Lantaran mendapati perlakuan kasar dari JT itu pun, korban bersama tiga anaknya itu langsung menuju Polsek Kuta Selatan untuk melaporkan kejadian itu.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Nengah Patrem belum bisa dihubungi, pun Kanit Reskrimnya, Iptu Muhamad Nurul Yakin belum berhasil dikonfirmasi. Meski demikian, informasi dari petugas kepolisian yang dihimpun, pasca pelaporan itu, petugas Reskrim langsung turun ke TKP untuk menggali keterangan sejumlah saksi. Begitu juga terlapor JT ikut diamankan untuk dilakukan pemeriksaan. Sementara, terhadap korban dilakukan pemeriksaan medis, "Sudah digali keterangannya. Begitu laporan masuk, anggota Reskrim menindaklanjuti dan mengamankan terrlapor ke Polsek," singkat sumber tadi.*dar