Diskan Bantu Nelayan 23 Jukung Fiber dan 24 Unit Mesin Tempel
Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Badung bakal menghibahkan 23 unit jukung fiber dan 24 unit mesin tempel kepada kelompok nelayan yang ada di Gumi Keris.
MANGUPURA, NusaBali
Pemkab Badung menyiapkan anggaran Rp 1,4 miliar dalam APBD tahun 2018 demi merealisasikan program ini. Pengadaan bantuan untuk nelayan itu telah masuk tahap tender di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Badung. Tender resmi dibuka pada 8 Maret 2018 dan akan ditutup pada 20 Maret 2018 mendatang.
Total ada sebanyak 23 unit jukung fiber ukuran 7 meter yang akan dihibahkan nanti. Termasuk sebanyak 24 unit mesin tempel 15 PK.
Kepala Diskan Kabupaten Badung Putu Oka Swadiana saat dikonfirmasi membenarkan pengadaan sarana perikanan tangkap bagi nelayan. Dikatakan, pengadaan ini merupakan hibah yang akan diserahkan kepada pihak ketiga/masyarakat.
“Bantuan diberikan untuk meningkatkan produkstivitas hasil tangkapan ikan. Kami harapkan nanti bermuara pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan nelayan,” kata Swadiana, Minggu (11/3). Mengenai anggaran pengadaan, menurut Swadiana yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Pertanian dan Pangan Badung, bersumber dari APBD Badung tahun 2018. Pagunya senilai Rp 1.410.000.000.
Hingga kemarin, sudah ada sekitar 13 rekanan yang menyatakan berminat atas tender tersebut. Pihaknya berharap tender bisa berjalan lancar. “Mudah-mudahan lancar tendernya, supaya penyerahan bantuan bisa cepat,” tandasnya.
Untuk diketahui, kendati Kabupaten Badung menjadi daerah tujuan wisatawan dunia, namun pengembangan kawasan pesisir tak pernah dikesampingkan. Salah satunya sebagaimana berjalan selama ini, pemerintah secara berkala memberikan bantuan langsung kepada para nelayan berupa sarana perikanan tangkap. Di Badung kini tercatat ada sebanyak 1.825 orang yang bermatapencaharian sebagai nelayan. *asa
Total ada sebanyak 23 unit jukung fiber ukuran 7 meter yang akan dihibahkan nanti. Termasuk sebanyak 24 unit mesin tempel 15 PK.
Kepala Diskan Kabupaten Badung Putu Oka Swadiana saat dikonfirmasi membenarkan pengadaan sarana perikanan tangkap bagi nelayan. Dikatakan, pengadaan ini merupakan hibah yang akan diserahkan kepada pihak ketiga/masyarakat.
“Bantuan diberikan untuk meningkatkan produkstivitas hasil tangkapan ikan. Kami harapkan nanti bermuara pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan nelayan,” kata Swadiana, Minggu (11/3). Mengenai anggaran pengadaan, menurut Swadiana yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Pertanian dan Pangan Badung, bersumber dari APBD Badung tahun 2018. Pagunya senilai Rp 1.410.000.000.
Hingga kemarin, sudah ada sekitar 13 rekanan yang menyatakan berminat atas tender tersebut. Pihaknya berharap tender bisa berjalan lancar. “Mudah-mudahan lancar tendernya, supaya penyerahan bantuan bisa cepat,” tandasnya.
Untuk diketahui, kendati Kabupaten Badung menjadi daerah tujuan wisatawan dunia, namun pengembangan kawasan pesisir tak pernah dikesampingkan. Salah satunya sebagaimana berjalan selama ini, pemerintah secara berkala memberikan bantuan langsung kepada para nelayan berupa sarana perikanan tangkap. Di Badung kini tercatat ada sebanyak 1.825 orang yang bermatapencaharian sebagai nelayan. *asa
1
Komentar