Haters Jadi Sumber Introspeksi
Tak sedikit artis yang kewalahan menghadapi para haters. Bahkan banyak juga yang meladeni ocehan-ocehan tidak simpatik dari mereka.
JAKARTA, NusaBali
Para public figure bisa belajar pada sikap yang ditunjukkan artis Nikita Willy ketika menghadapi haters. Sebagai seorang artis, Nikita Willy mengakui tak bisa lepas dari peran penggemar. Namun demikian, para pembenci/haters dirinya bukan berarti tak punya arti. Di mata gadis kelahiran Jakarta, 29 Juni 1994 ini, para pembenci tak kalah besar membawa pengaruh bagi kehidupan keartisannya.
Sebagai contoh, Nikita Willy menjadikan kritikan para pembencinya sebagai bahan introspeksinya dalam kehidupan. Ia menjadikan haters sebagai pembelajaran. "Sebenarnya dengarkan atau lihat celotehan haters di sosmed malah bisa jadi bahan introspeksi. Misalnya, mereka bilang aku pakai baju apa dan menurut mereka jelek, aku bisa belajar dan besok-besok aku enggak pakai baju itu lagi untuk kesempatan tertentu," kata pemilik nama Nikita Purnama Willy ini di kawasan Jatiwaringin, Jakarta Timur, Minggu (11/3).
Nikita Willy tak merasa tertekan dengan keberadaan para haters-nya. Satu hal yang membuat Nikita Willy tenang adalah karena dirinya memiliki penggemar yang sangat solid yang tergabung dalam Nikilovers. Para penggemarnya siap ada di barisan depan dalam menghadapi para haters.
"Mereka (Nikilovers) menjadi pasukan paling depan menghadapi haters. Mereka selalu siap melindungi aku apa pun keadaannya," kata kekasih Indra Priawan, putra dari Bos Blue Bird Group ini. Nikita Willy menganggap para penggemarnya cukup bijaksana dalam menggunakan sosial media dan mendukung dirinya. Oleh karena itu, saat penggemarnya membela dari haters, mereka tidak pernah berujung ke perselisihan.
"Bahkan di sosmed mereka tidak melawan haters yang menghujat aku. Aku pun memang enggak mau fans aku jadi tukang berantem di sosmed. Untungnya mereka tahu cara menggunakan sosmed dengan baik dan bijak dalam mendukung artis idolanya," lanjut Nikita Willy.
Nikita Willy pernah sedikit kecewa kepada beberapa penggemarnya karena terlibat perselisihan di sosial media. Ia akhirnya menasihati mereka agar tidak melakukan hal tersebut. *
Para public figure bisa belajar pada sikap yang ditunjukkan artis Nikita Willy ketika menghadapi haters. Sebagai seorang artis, Nikita Willy mengakui tak bisa lepas dari peran penggemar. Namun demikian, para pembenci/haters dirinya bukan berarti tak punya arti. Di mata gadis kelahiran Jakarta, 29 Juni 1994 ini, para pembenci tak kalah besar membawa pengaruh bagi kehidupan keartisannya.
Sebagai contoh, Nikita Willy menjadikan kritikan para pembencinya sebagai bahan introspeksinya dalam kehidupan. Ia menjadikan haters sebagai pembelajaran. "Sebenarnya dengarkan atau lihat celotehan haters di sosmed malah bisa jadi bahan introspeksi. Misalnya, mereka bilang aku pakai baju apa dan menurut mereka jelek, aku bisa belajar dan besok-besok aku enggak pakai baju itu lagi untuk kesempatan tertentu," kata pemilik nama Nikita Purnama Willy ini di kawasan Jatiwaringin, Jakarta Timur, Minggu (11/3).
Nikita Willy tak merasa tertekan dengan keberadaan para haters-nya. Satu hal yang membuat Nikita Willy tenang adalah karena dirinya memiliki penggemar yang sangat solid yang tergabung dalam Nikilovers. Para penggemarnya siap ada di barisan depan dalam menghadapi para haters.
"Mereka (Nikilovers) menjadi pasukan paling depan menghadapi haters. Mereka selalu siap melindungi aku apa pun keadaannya," kata kekasih Indra Priawan, putra dari Bos Blue Bird Group ini. Nikita Willy menganggap para penggemarnya cukup bijaksana dalam menggunakan sosial media dan mendukung dirinya. Oleh karena itu, saat penggemarnya membela dari haters, mereka tidak pernah berujung ke perselisihan.
"Bahkan di sosmed mereka tidak melawan haters yang menghujat aku. Aku pun memang enggak mau fans aku jadi tukang berantem di sosmed. Untungnya mereka tahu cara menggunakan sosmed dengan baik dan bijak dalam mendukung artis idolanya," lanjut Nikita Willy.
Nikita Willy pernah sedikit kecewa kepada beberapa penggemarnya karena terlibat perselisihan di sosial media. Ia akhirnya menasihati mereka agar tidak melakukan hal tersebut. *
1
Komentar