nusabali

Kapal TNI Senilai Rp 12 M Tenggelam di Kepulauan Seribu

  • www.nusabali.com-kapal-tni-senilai-rp-12-m-tenggelam-di-kepulauan-seribu

Kapal motor cepat (KMC) milik TNI tenggelam di wilayah Kepulauan Seribu kemarin siang (12/3).

JAKARTA, NusaBali
Seluruh penumpang kapal yang merupakan personel Kodam Jaya sudah berhasil dievakuasi. Sebelum tenggelam, KMC AD-16-05 mengalami mati mesin dan tenggelam dihantam ombak. "Kapal yang mengalami musibah ini mengalami mogok mesin," kata Kapendam Jaya Letkol Inf Kristomei Sianturi saat dikonfirmasi detik, Senin (12/3).
 
Kristomei menjelaskan ada dua kapal TNI yang berangkat ke wilayah Kepulauan Seribu. Masing-masing KMC AD-04-15 dan KMC AD-16-05. Kapal ini mengangkut 115 orang personel Kodam Jaya. Kedua kapal ini hendak ke Pulau Pramuka melakukan acara bakti sosial. Entah kenapa tiba-tiba kapal KMC AD-16-05 mengalami kerusakan di tengah laut dan tenggelam. "Tidak ada korban jiwa, sudah berhasil dievakuasi," ujarnya.
 
Sebagian orang meloncat ke air, beberapa orang lainnya lebih dulu berada di air dengan pelampung. "Itu kapal tenggelam dihajar ombak karena ombak hari ini memang tinggi," ujar Letkol Kris. Kapal yang dinamai KMC Komando ini berharga Rp 12 miliar per unit. Dari catatan detik, KMC Komando merupakan hasil karya tenaga ahli yang terdiri dari perwira Ditbekang TNI AD dengan melibatkan tenaga dan ahli dari Institut Teknologi Surabaya (ITS) dan tenaga pelaksana pembangunan PT Tesco Indomaritim.
 
KMC Komando dibangun tahun 2013 di galangan PT Tesco Indomaritim dengan bahan aluminium. Panjang keseluruhan kapal adalah 17,60 meter dengan lebar 4,20 meter dan tinggi 2,15 meter.
 
KMC Komando dilengkapi water jet dengan mesin CAT C12 dengan jarak jelajah 250 NM (nautical mile) per jam dan rpm (rotation per minute) 4.500-6.000. Kapal ini memiliki kekuatan 2x750 HP (horse power).
 
Kapal ini memiliki kecepatan 25 knots dan dilengkapi tanki air tawar dengan volume 500 liter. Selain itu, kapal ini dilengkapi kompas, GPS, radio SSB, radio HT, ring buoy, dan dua life raft.
 
KMC Komando diresmikan Jenderal Budiman (Kepala Staf TNI Angkatan Darat saat itu) di Pantai Ancol pada 29 April 2014. Peresmian ditandai dengan demonstrasi manuver dan uji tembak.
 
"Kami membuat 10 unit KMC, per unitnya seharga Rp 12 miliar lengkap dengan seluruh peralatannya. Biaya tersebut sudah termasuk riset dan pembuatan kapal, dan produk ini merupakan salah satu bagian dari beberapa proyek yang dikerjakan sendiri oleh personel Angkatan Darat," ujar Jenderal Budiman dikutip dari situs resmi TNI AD.
 
KMC Komando dapat dioperasikan di daerah rawa, laut, sungai, dan pantai. Kapal ini mampu melakukan pendaratan pasukan di pantai dan mampu berlayar terus-menerus sejauh 250 NM. Kapal ini disebut berkapasitas 31 orang penumpang dengan tiga anak buah kapal.
 
Ada informasi yang beredar bahwa kapal tersebut kelebihan muatan. Disebut ada 65 orang di dalam kapal yang tenggelam tersebut. Namun, Letkol Kris membantahnya. "Nggak (kelebihan muatan)," ujarnya. *

Komentar