nusabali

Wisman Negara 'Sumber Turis' Masih Jeblok

  • www.nusabali.com-wisman-negara-sumber-turis-masih-jeblok

Jika diperbandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, maka Negara ‘tradisional’ pengirim turis ke Bali mengalami penurunan.

DENPASAR, NusaBali

Pemerintah dan komponen pariwisata Bali benar- benar dituntut kerja keras, untuk memulihkan kunjungan wisatawan mancanegara  ke Bali. Alasannya jumlah wisman yang berlibur ke Bali, ternyata masih belum pulih. Indikasi tersebut ditandai pertumbuhan negatif atau jeblok kunjungan wisman, dari negara-negara asal wisman yang selama banyak berwisata ke Bali.

Data Dinas Pariwisata Bali menunjukkan, dari 20 negara sumber turis untuk Bali, 13 negara yang  yang masih jeblok atau tumbuh negatif. Negara-negara tersebut yakni Australia China Jepang Inggris, Amerika Serikat, Korea Selatan, Singapura. Selanjutnya Jerman, Prancis, Belanda, Taiwan dan Kanada. Sedang yang positif di antaranya India, Malaysia, Rusia, Filipina, Ukraina, Swedia dan Finlandia.  

Sedang total kunjungan wisman pada Januari sebanyak 358.065 orang atau masih minus 22,30 persen dibanding Januari 2017. “Memang kita dan semua pihak harus kerja keras untuk memulihkan kondisi ini,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Anak Agung Gede Yuniarta Putra, Kamis (15/3). Upaya tersebut kata Gung Yuniarta, sapaan Kadis Pariwisata asal Denpasar ini, untuk mencapai target 6,5 juta wisman tahun 2018.

Menurut Gung Yuniarta, masih minusnya kunjungan wisman tersebut masih terpengaruh akibat ‘trauma’ erupsi Gunung Agung. “Karena mungkin masih ada yang merasa takut, karena belum dapat informasi yang benar terkait itu (Gunung Agung),” ujarnya.

Agung Yuniarta optimis, jika semua pihak kerja keras dan saling mendukung kunjungan wisman akan pulih. Gejala-gejala tersebut sudah tampak dan semakin ramainya kunjungan wisman. “Februari lalu, rata- rata mencapai 16 ribu wisman perhari,” ungkapnya.

Pada Maret ini, Agung Yuniarta berharap kunjungan wisman lebih meningkat lagi. “Selain even, kerja keras dan koordinasi semua pihak menjadi harapan pemerintah agar kunjungan wisman  cepat pulih,”  tandasnya. *k17

Komentar