nusabali

Warga Nusa Penida Ramai-ramai Pulang Kampung

  • www.nusabali.com-warga-nusa-penida-ramai-ramai-pulang-kampung

Menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1940, angkutan penyeberangan Denpasar-Nusa Penida via Pantai Sanur meningkat.

DENPASAR, NusaBali

Peningkatan tersebut terjadi karena banyak warga Nusa Penida pulang kampung untuk merayakan Nyepi sekaligus Saraswati. Dari pantauan NusaBali, Kamis (15/3) siang, warga yang akan menyeberang ke Nusa Penida memang kebanyakan warga lokal Bali. Terdapat pula sejumlah wisatawan asing.

Salah satu petugas lapangan yang bekerja di Angle Billabong Boat, Wayan Yuda Pradipta mengatakan, pengangkutan warga yang akan menyeberang sudah mengalami peningkatan sejak seminggu sebelum Nyepi.

Namun diakuinya, kendati Nyepi berbarengan dengan Saraswati, namun warga yang menyeberang tidak sebanyak tahun sebelumnya. "Sekarang bisa dibilang peningkatannya standar. Karena hanya berkisaran 20 persen dari hari biasanya, padahal Nyepi lagi dua hari. Mungkin banyak yang bekerja di hotel tidak dapat libur," ungkapnya.

Dikatakanya, selain warga lokal yang ingin pulang kampung, wisatawan juga banyak yang menyeberang khususnya ke Nusa Penida. "Mereka (wisatawan) kebanyakan juga 'on the trip' atau pulang pergi. Palingan mereka hanya sehari, puncak baliknya kan hari Minggu, paling setelah itu biasa lagi," ungkapnya.

Untuk waktu penutupan pelayanan penyeberangan di Pantai Sanur akan dibatasi hingga pukul 16.00 Wita karena Pangrupukan. Setelah itu, tidak ada lagi boat yang akan beroperasi baik menuju Nusa Penida ataupun dari Nusa Penida menuju Denpasar. "Setelah itu, hari Minggu baru kita buka lagi, soalnya kan kami juga mempersiapkan perayaan Nyepi. Jadi kami batasi untuk besok (hari ini)," ujarnya.

Sementara itu, salah satu warga yang akan menyeberang ke Nusa Penida, I Wayan Darmawan Dian Saputra, 27, asal Banjar Tanah Bias, Desa Ped, Nusa Penida, mengatakan, ia bersama keluarganya memilih akan merayakan Nyepi dan Saraswati di kampung halamannya karena diizinkan libur dari kantornya. Ia yang bekerja di sebuah hotel di Nusa Dua mengatakan, banyak teman-temannya bahkan yang tidak bisa pulang karena harus kerja. "Saya mau pulang ke Nusa Penida untuk merayakan Nyepi dan Saraswati. Itu kan berbarengan, makanya memilih Jumat biar bisa juga sembahyang dan mempersiapkan perayaan Nyepi,” ucapnya. *m

Komentar