Sering Dicuri, Gelas di Bar Dialarm
The Beer Wall sebuah bar di Bruges, Belgia, terkenal tidak hanya karena menyajikan sekitar 1.600 jenis bir Belgia.
BRUGES, NusaBali
Namun juga bir itu disajikan di gelas unik yang didesain sendiri oleh The Beer Wall. Mulai dari gelas bentuk goblet, hingga batok kelapa.
Hanya, seperti dilaporkan Oddity Central Jumat (16/3), manajemen bar mulai memasang sistem alarm di gelas-gelas tersebut.Pemilik The Beer Wall, Philip Maes kepada harian Het Nieuwblad berujar, langkah itu dilakukan setelah gelas mereka selalu dicuri.
“Setiap tahun, saya harus menyaksikan 4.000 gelas kami hilang," keluh Maes seperti dilansir kompas."Para pengunjung sepertinya bisa melakukannya tanpa rasa malu," sindirnya.
Maes menjelaskan, pengunjung yang berasal dari kalangan turis sepertinya tidak puas hanya dengan menikmati bir dari gelas tersebut.
Padahal, di sebelah barnya, sudah disediakan toko yang menjual gelas-gelas karya The Beer Wall sebagai cinderamata."Jika di hotel pengunjung biasanya mengambil handuk, maka di bar pengunjung mengambil gelas bir," ujar Maes kembali.
Dia menuturkan, investasi sebesar 5.000 dolar Amerika Serikat (AS), sekitar Rp 68,7 juta, untuk memasang perangkat anti-maling. Sensor bakal diletakkan di dasar setiap gelas, dan di pintu masuk. Setiap kali seseorang bermaksud mencuri gelas, alarm di bar bakal berbunyi.
Maes mengatakan, dia tidak berharap untuk memperkarakan si pencuri hingga ranah hukum. "Saya cukup mempermalukan dia saja," ulasnya.
Hanya, seperti dilaporkan Oddity Central Jumat (16/3), manajemen bar mulai memasang sistem alarm di gelas-gelas tersebut.Pemilik The Beer Wall, Philip Maes kepada harian Het Nieuwblad berujar, langkah itu dilakukan setelah gelas mereka selalu dicuri.
“Setiap tahun, saya harus menyaksikan 4.000 gelas kami hilang," keluh Maes seperti dilansir kompas."Para pengunjung sepertinya bisa melakukannya tanpa rasa malu," sindirnya.
Maes menjelaskan, pengunjung yang berasal dari kalangan turis sepertinya tidak puas hanya dengan menikmati bir dari gelas tersebut.
Padahal, di sebelah barnya, sudah disediakan toko yang menjual gelas-gelas karya The Beer Wall sebagai cinderamata."Jika di hotel pengunjung biasanya mengambil handuk, maka di bar pengunjung mengambil gelas bir," ujar Maes kembali.
Dia menuturkan, investasi sebesar 5.000 dolar Amerika Serikat (AS), sekitar Rp 68,7 juta, untuk memasang perangkat anti-maling. Sensor bakal diletakkan di dasar setiap gelas, dan di pintu masuk. Setiap kali seseorang bermaksud mencuri gelas, alarm di bar bakal berbunyi.
Maes mengatakan, dia tidak berharap untuk memperkarakan si pencuri hingga ranah hukum. "Saya cukup mempermalukan dia saja," ulasnya.
Komentar