Tinta Habis, Pelayanan e-KTP Macet
Harga tinta Rp 80 ribu per unit cukup untuk sebulan dan cetak 500 keping KTP. Saat ini berupaya pinjam ke kabupaten lain.
AMLAPURA, NusaBali
Sejak seminggu pelayanan cetak e-KTP di delapan kemacaran sek-Karangasem macet. Penyebabnya, tinta habis. Informasinya, tinta habis sebelum Nyepi dan saat ini belum diupayakan pengadaannya. Warga berupaya mendatangi Kantor Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Jalan Sudirman Amlapura, juga sama, tinta habis.
Kepala Dinas Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil, I Wayan Sumidia, mengaku tengah mengupayakan pinjam tinta ke kabupaten lain. Salah satunya telah kontak ke Pemkab Jembrana. Sumidia mengakui, pelayanan terganggu gara-gara terlambat memesan tinta, sehingga tidak bisa cetak e-KTP. Padahal blangko telah tersedia dan perekaman telah berjalan seperti biasa. Ini buat pertama kali pelayanan terganggu gara-gara tanpa tinta. Selama ini pelayanan terganggu disebabkan blangko habis.
Dikatakan, harga tinta tidak mahal, per unit Rp 80.000. Satu unit tinta mampu untuk cetak 500 keping. Biasanya memesan 40 unit, cukup untuk sebulan. Pemesanan secara online telah dilakukan, berharap minggu depan barangnya datang. “Kami berharap agar Senin nanti cetak e-KTP bisa berjalan, setelah diupayakan pinjam tinta,” ungkap Wayan Sumidia, Jumat (23/3). Tercatat sebanyak 29.781 wajib KTP yang belum menjalani rekam e-KTP di Karangasem. Sedangkan daftar tunggu cetak yang telah menjalani rekam sebanyak 9.991 wajib KTP, berasal dari delapan kecamatan. Kecmaatan Rendang 781 keping, Sidemen 672 keping, Manggis 1.261 keping, Karangasem 1.599 keping, Abang 1.432 keping, Bebandem 867 keping, Selat 1.402 keping, dan Kubu sebanyak 1.977 keping.
Camat Karangasem, Cok Alit Surya Prabawa, mengeluhkan lebih dari seminggu kesulitan memberikan pelayanan cetak e-KTP, sehubungan tinta habis. “Sebenarnya lebih dari seminggu pelayanan di Kantor Camat Karangasem macet karena tidak ada tinta,” kata Cok Alit Surya Prabawa.
Cok Alit Surya Prabawa menambahkan, selama ini melayani cetak e-KTP mewilayahi 11 desa/kelurahan. Terpisah, Camat Selat I Nengah Danu, juga mengatakan pelayanan cetak e-KTP macet sejak seminggu terakhir. “Gara-gara tinta tidak ada, sehingga cetak e-KTP macet,” katanya. Camat Nengah Danu selama ini melayani cetak e-KTP mewilayahi delapan desa. *k16
Kepala Dinas Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil, I Wayan Sumidia, mengaku tengah mengupayakan pinjam tinta ke kabupaten lain. Salah satunya telah kontak ke Pemkab Jembrana. Sumidia mengakui, pelayanan terganggu gara-gara terlambat memesan tinta, sehingga tidak bisa cetak e-KTP. Padahal blangko telah tersedia dan perekaman telah berjalan seperti biasa. Ini buat pertama kali pelayanan terganggu gara-gara tanpa tinta. Selama ini pelayanan terganggu disebabkan blangko habis.
Dikatakan, harga tinta tidak mahal, per unit Rp 80.000. Satu unit tinta mampu untuk cetak 500 keping. Biasanya memesan 40 unit, cukup untuk sebulan. Pemesanan secara online telah dilakukan, berharap minggu depan barangnya datang. “Kami berharap agar Senin nanti cetak e-KTP bisa berjalan, setelah diupayakan pinjam tinta,” ungkap Wayan Sumidia, Jumat (23/3). Tercatat sebanyak 29.781 wajib KTP yang belum menjalani rekam e-KTP di Karangasem. Sedangkan daftar tunggu cetak yang telah menjalani rekam sebanyak 9.991 wajib KTP, berasal dari delapan kecamatan. Kecmaatan Rendang 781 keping, Sidemen 672 keping, Manggis 1.261 keping, Karangasem 1.599 keping, Abang 1.432 keping, Bebandem 867 keping, Selat 1.402 keping, dan Kubu sebanyak 1.977 keping.
Camat Karangasem, Cok Alit Surya Prabawa, mengeluhkan lebih dari seminggu kesulitan memberikan pelayanan cetak e-KTP, sehubungan tinta habis. “Sebenarnya lebih dari seminggu pelayanan di Kantor Camat Karangasem macet karena tidak ada tinta,” kata Cok Alit Surya Prabawa.
Cok Alit Surya Prabawa menambahkan, selama ini melayani cetak e-KTP mewilayahi 11 desa/kelurahan. Terpisah, Camat Selat I Nengah Danu, juga mengatakan pelayanan cetak e-KTP macet sejak seminggu terakhir. “Gara-gara tinta tidak ada, sehingga cetak e-KTP macet,” katanya. Camat Nengah Danu selama ini melayani cetak e-KTP mewilayahi delapan desa. *k16
1
Komentar