nusabali

Singo Edan Bekuk Serdadu Tridatu

  • www.nusabali.com-singo-edan-bekuk-serdadu-tridatu

Bali United di laga perdana ajang Bali Island Cup, tampaknya kurang  beruntung. Meski sebagai tuan rumah, aksi Gonzales belum bisa dibendung.

GIANYAR, NusaBali 
Pemain senior Arema Cronus, Cristian Gonzales menjadi momok menakutkan pada pertandingan perdana Bali United, Kamis (18/2) di Stadion Kapten Dipta Gianyar. Betapa tidak, pemain nomor punggung 10 tersebut berhasil menyumbangkan dua gol, sekaligus mengantarkan Singo Edan menang 3-1 atas tim tuan rumah berjuluk Serdadu Tridatu, pada pembukaan turnamen Bali Island Cup II 2016. 

Anak asuh coach Indra Sjafri hanya berhasil mencuri satu gol lewat pemain yang baru bergabung yang juga eks Arema Cronus Gede Sukadana pada babak kedua. Namun, gol itu tidak cukup mengantarkan timnya dan menelan kekalahan perdananya di turnamen tersebut.   Bermain dibawah trik matahari, sejak wasit Chandra Zein asal Jawa Barat meniup peluit, Arema Cronus berupaya mengatur jalannya ritme pertandingan dengan tempo santai. Permainan itu diperagakan melihat kondisi cuaca yang menyulitkan melakukan pergerakan lincah. 

Disi lain, Bali United berupaya agresif untuk mengambil inisiatif serangan. Namun, agresi serangan masih mudah dipatahkan barisan belakang Haysim Kipuw dkk. Namun, usaha itu tak sia-sia, hingga akhirnya Cristian Gonzales mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke 29, memanfatkan blunder di depan penjaga gawang Mohamad Dicky. Satu gol keunggulan untuk Singo Edan berakhir babak pertama. 

Memasuki babak kedua, lagi-lagi pemain naturalisasi itu mencatatkan namanya lewat heading terarah, setelah mendapat umpan matang melalui tendangan bebas dari jarak jauh pada menit ke 56. Pemain yang biasa disapa Eloko itu berhasil memperdaya kiper Mohamad Dicky untuk kedua kalinya.   Sementara gol balasan Bali United lewat pemain pengganti, Gede Sukadana di menit ke 78. Memanfaatkan kelengahan barisan belakang, Sukadana dengan mudah mengarahkan bola di pojok atas kiper Made Wardana. 

Hanya saja gol tersebut tidak dirayakan, dan berjalan seperti biasa, namun mampu memperkecil ketertinggalan. Di satu sisi keganasan Singo Edan kembali memuncak. Kali ini giliran Alfarizi mengacak-acak barisan belakang Serdadu Tridatu. Hingga gol kembali terjadi pada menit ke 81 dan mengantarkan kemenangan untuk Arema Cronus. "Arahnya memang ada perkembangan. Dengan berbagai kesempatan yang telah diberikan. Tapi tidak asing, karena kami komitmen membangun sepakbola dalam negeri. Dan, kami siap tidak populer, terpenting anak bangsa berkiprah," tegas Indra Sjafri. 

Mengenai Sukadana yang baru dua kali gabung dan sudah bisa bermain positif untuk tim, Indra mengatakan bahwa usia dan pengalaman sebagian pemain masih baru. “Ibarat seorang bayi, tak mungkin diminta harus berlari,” ujar Indra Sjafri. 

Sementara itu, pelatih Arema Cronus Millo Sesuja mengatakan, pemain yang diturunkan memang rata-rata pemain baru bergabung di tim. Jadi, pertandingan pertama ini memang terkendala teriknya matahari. Tetapi, dari sisi permainan akan terus diasah untuk pembentukan tim. "Permainan tim sudah terlihat, meskipun baru berkumpul sekitar sebulan penuh," terang Millo Sesuja, sembari menyebut pertandingan pertama dengan raihan nilai sempurna. dek   

Bali United : Mohamad Dicky/Ngurah Komang (penjaga gawang), Ricky Fajrin, Ganjar Mukti, Agus Nova, Putu Gede, Fadil Sausu (Captain), Hendra Sandy/Loudry,  Zulfiandi/Gede Sukadana, Sukarja, Hamdi, Martinus/Ilham Udin Armayn.   

Arema Cronus :  Made Wardana (penjaga dawang), Kiko Insa, Hamka Hamzah, Hasyim Kipuw/Beny Wahyudi, Alfarizi, Hendra Siswanto, Maitimo/Juan Revi, Lopicic, Esteban Vizcara/Sunarto, Dendi Santoso/Antoni Putro, Cristian Gonzales.

Komentar