2.012 Siswa SMK Ikuti UN di Karangasem
Sebanyak 2.012 siswa SMK Negeri/Swasta se Karangasem terdaftar mengikuti Ujian Nasional (UN) yang dilaksanakan mulai, Senin (2/4) hari ini. Mereka berasal dari 13 sekolah, yakni 9 SMK melaksanakan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) dan 4 sekolah masih melaksanakan UNBKP (Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil).
AMLAPURA, NusaBali
"Secara teknis semua SMK Negeri dan SMK Swasta telah siap ikut UN, terutama yang ikut UNBK jauh sebelumnya telah mempersiapkan fasilitas komputer. Sedangkan yang UNBKP telah menata bangku, sejak Kamis (29/3)," ujar Ketua MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) SMK Negeri Karangasem, I Wayan Artana dihubungi di Amlapura, Minggu (1/4).
Artana yang juga Kasek SMKN Amlapura mengatakan, di sekolahnya yang mengikuti UNBKP, karena kesulitan fasilitas komputer mengingat siswanya cukup banyak mencapai 386 siswa. Tiga sekolah lain yang ikut UNBKP, yakni SMKN Kubu, SMK Nusa Dua Toya Anyar Kecamatan Kubu, dan SMKN Bebandem.
Sebelumnya ada instruksi dari Provinsi Bali, agar sekolah yang lokasinya di KRB I, KRB II dan KRBIII, mestinya menggelar UN berbasis kertas dan pensil. "Kami walau bukan di KRB, tetapi sekolah di jalur lahar. Di samping belum punya komputer, makanya ikut ujian berbasis kertas dan pensil," tambah Artana, tokoh pendidikan dari Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem.
Sementara I Made Puri Suastika, Kepala Kantor Unit Pelayanan Tenis Dinas Pendidikan Provinsi Bali Cabang Karangasem, mengatakan sementara dapat laporan semua SMK Negeri/Swasta telah siap secara teknis mengikuti UN. "Secara teknis tidak ada hambatan, mudah-mudahan selama UNBK berlangsung tidak ada gangguan jaringan listrik," harap Suastika. Terpisah Manager Rayon PT PLN Persero Amlapura, I Putu Surya Atmaja berjanji tidak ada pemadaman bergilir selama UN berlangsung baik UN SMK 2-5 April dan UN SMA 9-12 April.
"Tidak ada pemadaman listrik, mudah-mudahan cuaca juga mendukung tidak ada gangguan," kata Surya Atmaja. Tercatat 13 SMK Negeri dan Swasta yang UN sejak Senin hari ini, masing-masing 9 SMK melaksanakan UNBK, yakni SMK PGRI Amlapura 90 siswa, SMKN Abang 279 siswa, SMKN Manggis 379 siswa, SMK Nasional Amlapura 19 siswa, SMK TI Global Amlapura 63 siswa, SMK Giri Pandawa Rendang 171 siswa, SMK Darma Prasanti Amlapura 31 siswa, SMK Widya Wisata Graha Amlapura 102 siswa, dan SMK Saraswati Amlapura 17 siswa. Sedangkan 4 sekolah yang UNBKP: SMKN Amlapura 386 siswa, SMKN Bebandem 23 siswa, SMK Nusa Dua Toya Anyar Kubu 112 siswa, SMKN Kubu 340 siswa. *k16
Artana yang juga Kasek SMKN Amlapura mengatakan, di sekolahnya yang mengikuti UNBKP, karena kesulitan fasilitas komputer mengingat siswanya cukup banyak mencapai 386 siswa. Tiga sekolah lain yang ikut UNBKP, yakni SMKN Kubu, SMK Nusa Dua Toya Anyar Kecamatan Kubu, dan SMKN Bebandem.
Sebelumnya ada instruksi dari Provinsi Bali, agar sekolah yang lokasinya di KRB I, KRB II dan KRBIII, mestinya menggelar UN berbasis kertas dan pensil. "Kami walau bukan di KRB, tetapi sekolah di jalur lahar. Di samping belum punya komputer, makanya ikut ujian berbasis kertas dan pensil," tambah Artana, tokoh pendidikan dari Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem.
Sementara I Made Puri Suastika, Kepala Kantor Unit Pelayanan Tenis Dinas Pendidikan Provinsi Bali Cabang Karangasem, mengatakan sementara dapat laporan semua SMK Negeri/Swasta telah siap secara teknis mengikuti UN. "Secara teknis tidak ada hambatan, mudah-mudahan selama UNBK berlangsung tidak ada gangguan jaringan listrik," harap Suastika. Terpisah Manager Rayon PT PLN Persero Amlapura, I Putu Surya Atmaja berjanji tidak ada pemadaman bergilir selama UN berlangsung baik UN SMK 2-5 April dan UN SMA 9-12 April.
"Tidak ada pemadaman listrik, mudah-mudahan cuaca juga mendukung tidak ada gangguan," kata Surya Atmaja. Tercatat 13 SMK Negeri dan Swasta yang UN sejak Senin hari ini, masing-masing 9 SMK melaksanakan UNBK, yakni SMK PGRI Amlapura 90 siswa, SMKN Abang 279 siswa, SMKN Manggis 379 siswa, SMK Nasional Amlapura 19 siswa, SMK TI Global Amlapura 63 siswa, SMK Giri Pandawa Rendang 171 siswa, SMK Darma Prasanti Amlapura 31 siswa, SMK Widya Wisata Graha Amlapura 102 siswa, dan SMK Saraswati Amlapura 17 siswa. Sedangkan 4 sekolah yang UNBKP: SMKN Amlapura 386 siswa, SMKN Bebandem 23 siswa, SMK Nusa Dua Toya Anyar Kubu 112 siswa, SMKN Kubu 340 siswa. *k16
Komentar