Tiga Keris dan Kaos Korban Diamankan
Jajaran Polres Jembrana dan Polsek Mendoyo terjun melakukan olah TKP (tempat ke-jadian perkara), Jumat (16/10) siang, terkait kasus ABG penari Rangda tewas seusai pentas Calonarang di areal Pura Jati Luwih, Banjar Dauh Pangkung Jangu, Desa Pak-raman Pohsanten, Kecamatan Mendoyo.
Olah TKP Kasus ABG Penari Rangda
NEGARA, NusaBali
Olah TKP dilakukan, karena polisi dapat informasi kalau korban Komang Ngurah Trisna Para Merta, 14, menderita luka tusuk di lambung kiri hingga tembus usus besar. Polisi juga mengamankan tiga bilah keris yang sebelumnya dipakai adegan nuek (menusuk) Rangda.
Korban Komang Ngurah Trisna Para Merta, ABG (anak baru gede) asal Banjar Delod Bale Agung, Kelurahan Tegalcangkring, Kecamatan Mendoyo, Jembrana sebelumnya menghembuskan napas terakhir dalam perawatan di RSUD Negara, Rabu (14/10) malam pukul 21.00 Wita atau dua hari setelah pentas Calonarang di areal Pura Jati Luwih. Jenazah ABG yang nitabene putra dari Pamangku Pura Dang Kahyangan Ramut Siwi, Jro Mangku Ketut Gayada, 49, ini telah diotopsi di RS Sanglah, Denpasar, Kamis (15/10) sore pukul 16.00 Wita.
Pihak RS Sanglah masih menyembunyikan hasil otopsi detail terhadap jenazah ABG penari Rangda, yang sempat terluka tusuk saat pentas Calonarang di POura Jati Luwih ini. Namun, jajaran kepolisian dapat bocoran jika berdasarkan hasil otopsi, ditemukan luka tusuk di bagian lambung kiri hingga tembus usus besar.
Hal ini diakui Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP I Gusti Made Sudarma Putra, Jumat kemarin. Menurut Sudarma Putra, luka tusukan itu terjadi di bagian lambung kiri di atas pusar korban, yang menembus organ usus besar. “Rincinya (hasil otopsi) memang belum kami terima secara resmi. Belum bisa kami sampaikan,” jelas Sudarma Putra.
Disebutkan Sudarma Putra, tembusnya luka hingga bagian organ usus besar itu juga tidak terungkap saat pemeriksaan medis jenazah korban di RSUD Negara, Selasa (13/10) dinihari. Korban kala itu dinyatakan hanya mengalami satu luka tusukan sedalam 1 cm dengan lebar 3 cm di bagian perut kiri atas pusar. Luka itu dialami ketika ABG penari Rangda ini pentas Calonarang di areal Pura Jati Luwih, Senin (12/10) malam.
Namun, karena ada infoirmasi soal temuan luka tusuk di lambung kiri hingga menembus usus besar, yang diduga menjadi penyebab utama kematian korban, maka jajaran Polres Jembrana dan Polsek Mendoyo terjun melakukan olah TKP ke areal pementasan Calonarang di Pura Jati Luwih, Jumat siang. Proses olah TKP kemarin dipimpin langsung IGM Sudarma Putra selaku Kasat Reskrim Polres Jembrana, bersama Kanit Reskrim Polsek Mendoyo AKP I Gusti Komang Muliadnyana, serta Tim Identifikasi Reskrim Polres Jembrana.
Selanjutnya...
Komentar