Chelsea Kalah di Kandang, Conte Tak Takut Dipecat
Kekalahan Chelsea dari Tottenham Hotspur membuat nasib manajer Antonio Conte disorot tajam.
LONDON, NusaBali
Namun pelatih asal Italia itu menegaskan tidak khawatir andai dipecat The Blues. Bahkan Conte dikhabarkan sudah tak tahan dan ingin meninggalkan Chelsea.Chelsea kalah 1-3 dalam derby London saat menjamu Spurs di Stamford Bridge, Minggu (1/4) malam, dalam pekan ke-31 Premier League. Chelsea unggul lebih dulu lewat Alvaro Morata. Namun Spurs membalik situasi lewat gol Christian Eriksen dan dua gol Dele Alli.
Conte pun disebut orang paling bertanggung jawab atas performa buruk Chelsea. Conte pun terancam dipecat manajemen klub. Namun ia mengaku tidak khawatir bakal kehilangan pekerjaannya. "Tidak, saya tidak khawatir. Sejujurnya, saya berpikir kalau saya, dan pemain, sudah memberi segalanya musim ini," kata Conte, dilansir Independent.
“Tugas saya bekerja, bekerja, dan saya tahu saya bekerja 24 jam untuk Chelsea. Saya beserta staf. Ini tugas kami. Kemudian klub harus mengambil keputusan. Saya tidak khawatir dengan hal ini," kata Conte menegaskan. Ya, Chelsea kalah untuk pertama kali dari Spurs dalam 28 tahun terakhir. Kini The Blues terpaku di peringkat lima, tertinggal 8 angka dari Spurs di peringkat empat. Kini Chelsea terancam gagal di Liga Champions.
Karena itulah, Conte disebut-sebut tak tahan dan ingin segera meninggalkan Chelsea. Pasalnya Conte tak dilibatkan dengan aktivitas belanja pemain. Conte tak pernah khawatir masa depannya di Chelsea, meski kontrak baru habis tahun depan.
Namun menurut Gianluca Vialli, mantan pemain Juventus dan Chelsea, Conte tak sabar ingin meninggalkan Chelsea. Conte sangat kecewa karena klub melakukan pembelian dan penjualan pemain tanpa konsultasi dulu dengan pelatih."Yang benar, Chelsea ingin manajer yang punya kedekatan dengan klub," kata Vialli di Sky Sport Italia.
Pada bursa transfer sebelumnya, Conte dikabarkan berharap Chelsea memboyong Romelu Lukaku, Leonardo Bonucci, Fernando Llorente, Alexis Sanchez, dan Virgil van Dijk. Namun, harapan itu tak terjadi setelah Chelsea gagal dalam pendekatan ke seluruh pemain yang diinginkan Conte.
Hal itu cukup ironi mengingat musim lalu Chelsea menjuarai Liga Inggris. Kini peluang Chelsea juara tinggal di ajang Piala FA. Mereka lolos ke semifinal menghadapi Southampton. *
Namun pelatih asal Italia itu menegaskan tidak khawatir andai dipecat The Blues. Bahkan Conte dikhabarkan sudah tak tahan dan ingin meninggalkan Chelsea.Chelsea kalah 1-3 dalam derby London saat menjamu Spurs di Stamford Bridge, Minggu (1/4) malam, dalam pekan ke-31 Premier League. Chelsea unggul lebih dulu lewat Alvaro Morata. Namun Spurs membalik situasi lewat gol Christian Eriksen dan dua gol Dele Alli.
Conte pun disebut orang paling bertanggung jawab atas performa buruk Chelsea. Conte pun terancam dipecat manajemen klub. Namun ia mengaku tidak khawatir bakal kehilangan pekerjaannya. "Tidak, saya tidak khawatir. Sejujurnya, saya berpikir kalau saya, dan pemain, sudah memberi segalanya musim ini," kata Conte, dilansir Independent.
“Tugas saya bekerja, bekerja, dan saya tahu saya bekerja 24 jam untuk Chelsea. Saya beserta staf. Ini tugas kami. Kemudian klub harus mengambil keputusan. Saya tidak khawatir dengan hal ini," kata Conte menegaskan. Ya, Chelsea kalah untuk pertama kali dari Spurs dalam 28 tahun terakhir. Kini The Blues terpaku di peringkat lima, tertinggal 8 angka dari Spurs di peringkat empat. Kini Chelsea terancam gagal di Liga Champions.
Karena itulah, Conte disebut-sebut tak tahan dan ingin segera meninggalkan Chelsea. Pasalnya Conte tak dilibatkan dengan aktivitas belanja pemain. Conte tak pernah khawatir masa depannya di Chelsea, meski kontrak baru habis tahun depan.
Namun menurut Gianluca Vialli, mantan pemain Juventus dan Chelsea, Conte tak sabar ingin meninggalkan Chelsea. Conte sangat kecewa karena klub melakukan pembelian dan penjualan pemain tanpa konsultasi dulu dengan pelatih."Yang benar, Chelsea ingin manajer yang punya kedekatan dengan klub," kata Vialli di Sky Sport Italia.
Pada bursa transfer sebelumnya, Conte dikabarkan berharap Chelsea memboyong Romelu Lukaku, Leonardo Bonucci, Fernando Llorente, Alexis Sanchez, dan Virgil van Dijk. Namun, harapan itu tak terjadi setelah Chelsea gagal dalam pendekatan ke seluruh pemain yang diinginkan Conte.
Hal itu cukup ironi mengingat musim lalu Chelsea menjuarai Liga Inggris. Kini peluang Chelsea juara tinggal di ajang Piala FA. Mereka lolos ke semifinal menghadapi Southampton. *
Komentar