Jamu Juve, Madrid Tak Cari Aman
Real Madrid sudah unggul cukup nyaman atas Juventus di perempatfinal Liga Champions.
MADRID, NusaBali
Meski demikian, Madrid tak akan mengincar hasil imbang di leg kedua. Di sisi lain Juventus datang dengan kepala tegak dan tak mau meratapi kekalahan di leg 1.Madrid akan menjamu Juve dalam laga leg kedua perempatfinal Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (12/4) dini hari Wita. Los Blancos sudah mengantongi keunggulan 3-0 berkat kemenangan di leg pertama. Tim arahan Zinedine Zidane itu pun difavoritkan untuk melaju ke semifinal.
Meski demikian, Madrid tak akan cari aman dengan sekadar mengincar hasil imbang. Madrid akan tetap membidik kemenangan. "Pertandingan akan sulit, kami bermain melawan tim hebat," bek Madrid Raphael Varane mengatakan dalam konferensi pers seperti dikutip Football Italia."Dalam sepakbola, segalanya mungkin terjadi, jadi Juve akan mencoba untuk menang. Jadi kami memperkirakan pertandingan yang sulit melawan tim yang akan berjuang sampai akhir."
"Kami tahu mereka harus menyerang, tapi kami tidak akan mencoba menjaga agar hasilnya 0-0, kami tidak dibangun untuk itu. Kami akan mencoba untuk menang, tapi kami tahu itu akan sulit," ia menegaskan.
Sebaliknya bek Juve, Giorgio Chiellini menegaskan, jika Juventus tidak meratapi hasil leg pertama melawan Real Madrid. Bianconeri datang ke markas Madrid dengan tekad main bagus."Di leg pertama, kami pantas untuk menyamakan kedudukan. Tapi kami malah kebobolan dua gol lagi dan Paulo Dybala mendapatkan kartu merah," kata Chiellini kepada Juventus TV.
"Kami tidak meratapi hal itu, dan kami datang ke Madrid dengan tekad untuk bermain bagus. Dalam sepakbola dan hidup, Anda tak akan pernah tahu," lanjutnya."Itu juga bagus untuk memberi sinyal yang baik untuk tahun depan. Kompetisi ini panjang dan kami perlu keseimbangan, tapi itu juga akan sedikit mengambil kegilaan yang menyehatkan dari semua orang," ucap Chiellini menegaskan.
Menurut catatan UEFA, dari 49 pertandingan dengan skor serupa, tak ada satu pun tim yang bisa selamat dari fase knock-out usai kalah sedemikian telak di kandang sendiri. Sejarah itu membuat jalan Bianconeri kian berat.*
Meski demikian, Madrid tak akan mengincar hasil imbang di leg kedua. Di sisi lain Juventus datang dengan kepala tegak dan tak mau meratapi kekalahan di leg 1.Madrid akan menjamu Juve dalam laga leg kedua perempatfinal Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (12/4) dini hari Wita. Los Blancos sudah mengantongi keunggulan 3-0 berkat kemenangan di leg pertama. Tim arahan Zinedine Zidane itu pun difavoritkan untuk melaju ke semifinal.
Meski demikian, Madrid tak akan cari aman dengan sekadar mengincar hasil imbang. Madrid akan tetap membidik kemenangan. "Pertandingan akan sulit, kami bermain melawan tim hebat," bek Madrid Raphael Varane mengatakan dalam konferensi pers seperti dikutip Football Italia."Dalam sepakbola, segalanya mungkin terjadi, jadi Juve akan mencoba untuk menang. Jadi kami memperkirakan pertandingan yang sulit melawan tim yang akan berjuang sampai akhir."
"Kami tahu mereka harus menyerang, tapi kami tidak akan mencoba menjaga agar hasilnya 0-0, kami tidak dibangun untuk itu. Kami akan mencoba untuk menang, tapi kami tahu itu akan sulit," ia menegaskan.
Sebaliknya bek Juve, Giorgio Chiellini menegaskan, jika Juventus tidak meratapi hasil leg pertama melawan Real Madrid. Bianconeri datang ke markas Madrid dengan tekad main bagus."Di leg pertama, kami pantas untuk menyamakan kedudukan. Tapi kami malah kebobolan dua gol lagi dan Paulo Dybala mendapatkan kartu merah," kata Chiellini kepada Juventus TV.
"Kami tidak meratapi hal itu, dan kami datang ke Madrid dengan tekad untuk bermain bagus. Dalam sepakbola dan hidup, Anda tak akan pernah tahu," lanjutnya."Itu juga bagus untuk memberi sinyal yang baik untuk tahun depan. Kompetisi ini panjang dan kami perlu keseimbangan, tapi itu juga akan sedikit mengambil kegilaan yang menyehatkan dari semua orang," ucap Chiellini menegaskan.
Menurut catatan UEFA, dari 49 pertandingan dengan skor serupa, tak ada satu pun tim yang bisa selamat dari fase knock-out usai kalah sedemikian telak di kandang sendiri. Sejarah itu membuat jalan Bianconeri kian berat.*
1
Komentar