nusabali

Mayoritas Pendukung Tolak Duet Jokowi-Prabowo

  • www.nusabali.com-mayoritas-pendukung-tolak-duet-jokowi-prabowo

Media Survei Nasional (Median) merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres untuk Pilpres 2019.

JAKARTA, NusaBali
Dari hasil survei ini, banyak responden pendukung menolak Prabowo Subianto jadi pasangan Joko Widodo (Jokowi).Direktur Riset Median, Sudarto memaparkan 66,70% pendukung Prabowo Subianto menyatakan tidak bersedia jika Ketum Gerindra itu disandingkan dengan Jokowi di Pilpres 2019. Persentase tersebut didapat berdasarkan pertanyaan 'apakah semua tokoh bisa berpasangan dengan Jokowi?'. Hasilnya tidak semua nama yang ada di dalam radar cawapres dapat dipasangkan dengan Jokowi.

"Ternyata tidak semua tokoh bisa dipasangkan dengan Jokowi. Kenapa? karena ketika kami tanyakan kepada orang-orang yang memilih Prabowo Subianto, 'bapak-ibu, seandainya Prabowo menjadi wakilnya Jokowi anda mau nggak milih?' ternyata 66,70 persen masyarakat nggak mau pilih," kata Sudarto di Restoran Bumbu Desa, Cikini, Jakarta Pusat, Senin (16/4).

"Artinya Prabowo bukan pasangan yang cocok dengan Jokowi. Itu karena ada lebih banyak konstituen di Prabowo nggak setuju dan nggak suka kalau Prabowo dipasangkan dengan Jokowi," lanjutnya.

Sementara itu, 100 persen pendukung Ketum PKB Muhaimin Iskandar, berdasarkan temuan Median, menyatakan bersedia untuk memilih Jokowi. "Ada tiga tokoh dalam 10 besar elektabilitas. Yang pertama Muhaimin Iskandar karena 100 persen orang yang mengaku pilih Muhaimin menjawab mau pilih (Jokowi)," ungkap Sudarto dilansir detik.com.

Survei ini dilakukan pada 24 Maret-6 April 2018 dengan 1.200 responden yang merupakan warga yang memiliki hak pilih. Margin of error survei ini sekitar 2,90% pada tingkat kepercayaan 95,00%. Sampel survei dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender. Quality control dilakukan terhadap 20,00% sampel yang ada. *

Komentar