Pesta Sabu, Riza Shahab Cs Dibebaskan
Hanya jalani rehabilitasi delapan kali
JAKARTA, NusaBali
Ditresnarkoba Polda Metro Jaya sudah menerima hasil assessment Riza Shahab, Reza Alatas, dan keempat orang lainnya dari Badan Narkotika Nasional-Provinsi (BNNP) DKI Jakarta. Riza dkk akan menjalani rehabilitasi rawat jalan.
"Bahwa dari keenam tersangka RH dkk sudah dilaksanakan assessment di BNNP DKI. Jadi secara resmi hari ini sudah keluar hasilnya intinya bahwa yang bersangkutan rehabilitasi rawat jalan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (16/4) seperti dilansir detik.
Argo mengatakan Riza dkk akan menjalani rehabilitasi sebanyak 8 kali. Menurut Argo, jadwal rehab selanjutnya akan ditentukan konselor dari BNNP DKI."Selama delapan kali terhitung hari ini. Jadi mulai 16 April sampai 16 Mei sudah sah, surat dari BNNP sudah keluar," ujar dia.
Sementara itu, dokter dari BNNP DKI, dr Wahyu Wulandari, mengatakan hasil assessment menunjukkan Riza dkk merupakan penyalah guna narkoba. Karena itu, mereka menjalani rehab rawat jalan."Alasannya dari hasil assessment dari tim kami dokter yang sudah memeriksa, termasuk saya, yang memeriksa hasil assessment mereka penyalahgunaan dalam hal ini sabu, bahwa mereka membutuhkan rawat jalan," sambungnya.
Riza sendiri yang ditemui di lokasi hanya meminta doa. Ia berterimakasih karena merasa diperhatikan luar biasa setelah ada kasus ini. Ia berharap agar menjadi lebih baik. Dia juga berdoa agar rehabilitasi dapat berjalan lancar. "Alhamdulillah, terima kasih teman-teman media, doakan yang terbaik untuk kita semua," imbuh dia.
Kebebasan Reza ini mengundang pertanyaan. Tak sedikit yang mengkritisi soal bebasnya Riza. Apalagi Riza Cs ketahuan pesta narkoba.Salah satunya datang dari politikus PDIP Arteria Dahlan. Arteria mempertanyakan sikap Badan Narkotika Nasional (BNN), tempat Riza menjalani assessment.
Bagi Arteria, Riza, yang ditangkap saat berpesta narkoba, jelas berniat memakai narkoba. Dia mempertanyakan BNN yang mengeluarkan rekomendasi rehabilitasi untuk Riza.
"Riza Shahab, dia artis pesta narkoba. Kalau pesta itu dia datang, niat," kata Arteria dalam rapat dengar pendapat antara Komisi III DPR bersama Kepala BNN Komjen Heru Winarko di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/4). "Tiba-tiba BNN rehab. Ada apa ini BNN?" imbuh Arteria.
Argo menjelaskan assessment dilakukan mengacu pada peraturan yang berlaku. Dalam penangkapan Riza dan lima temannya, tak ditemukan barang bukti, sehingga kemungkinan Riza dkk akan direhabilitasi.
"Dan tidak ditemukan barang bukti narkotika dilakukan assessment. Dari hasil assessment itu mengetahui apakah rehab rawat jalan atau rawat inap, intinya seperti itu," papar Argo. *
Ditresnarkoba Polda Metro Jaya sudah menerima hasil assessment Riza Shahab, Reza Alatas, dan keempat orang lainnya dari Badan Narkotika Nasional-Provinsi (BNNP) DKI Jakarta. Riza dkk akan menjalani rehabilitasi rawat jalan.
"Bahwa dari keenam tersangka RH dkk sudah dilaksanakan assessment di BNNP DKI. Jadi secara resmi hari ini sudah keluar hasilnya intinya bahwa yang bersangkutan rehabilitasi rawat jalan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (16/4) seperti dilansir detik.
Argo mengatakan Riza dkk akan menjalani rehabilitasi sebanyak 8 kali. Menurut Argo, jadwal rehab selanjutnya akan ditentukan konselor dari BNNP DKI."Selama delapan kali terhitung hari ini. Jadi mulai 16 April sampai 16 Mei sudah sah, surat dari BNNP sudah keluar," ujar dia.
Sementara itu, dokter dari BNNP DKI, dr Wahyu Wulandari, mengatakan hasil assessment menunjukkan Riza dkk merupakan penyalah guna narkoba. Karena itu, mereka menjalani rehab rawat jalan."Alasannya dari hasil assessment dari tim kami dokter yang sudah memeriksa, termasuk saya, yang memeriksa hasil assessment mereka penyalahgunaan dalam hal ini sabu, bahwa mereka membutuhkan rawat jalan," sambungnya.
Riza sendiri yang ditemui di lokasi hanya meminta doa. Ia berterimakasih karena merasa diperhatikan luar biasa setelah ada kasus ini. Ia berharap agar menjadi lebih baik. Dia juga berdoa agar rehabilitasi dapat berjalan lancar. "Alhamdulillah, terima kasih teman-teman media, doakan yang terbaik untuk kita semua," imbuh dia.
Kebebasan Reza ini mengundang pertanyaan. Tak sedikit yang mengkritisi soal bebasnya Riza. Apalagi Riza Cs ketahuan pesta narkoba.Salah satunya datang dari politikus PDIP Arteria Dahlan. Arteria mempertanyakan sikap Badan Narkotika Nasional (BNN), tempat Riza menjalani assessment.
Bagi Arteria, Riza, yang ditangkap saat berpesta narkoba, jelas berniat memakai narkoba. Dia mempertanyakan BNN yang mengeluarkan rekomendasi rehabilitasi untuk Riza.
"Riza Shahab, dia artis pesta narkoba. Kalau pesta itu dia datang, niat," kata Arteria dalam rapat dengar pendapat antara Komisi III DPR bersama Kepala BNN Komjen Heru Winarko di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/4). "Tiba-tiba BNN rehab. Ada apa ini BNN?" imbuh Arteria.
Argo menjelaskan assessment dilakukan mengacu pada peraturan yang berlaku. Dalam penangkapan Riza dan lima temannya, tak ditemukan barang bukti, sehingga kemungkinan Riza dkk akan direhabilitasi.
"Dan tidak ditemukan barang bukti narkotika dilakukan assessment. Dari hasil assessment itu mengetahui apakah rehab rawat jalan atau rawat inap, intinya seperti itu," papar Argo. *
1
Komentar