Bali United Antisipasi Hasil Imbang
Serdadu Tridatu belum terkalahkan di Liga 1. Namun dari 4 laga, hanya satu pertandingan yang berhasil memetik poin penuh.
MANGUPURA, NusaBali
Bali United kembali menjalani jadwal pada lanjutan Liga 1, dan penyisihan terakhir Piala AFC. Meskipun sudah kandas peluang untuk lolos di fase penyisihan Grup G, namun Bali United masih memiliki satu pertandingan kandang di Stadion Kapten Wayan Dipta Gianyar. Dan, sebelum itu skuat Serdadu Tridatu harus lebih dulu menjamu Barito Putra pada Minggu (22/4) di Dipta Gianyar.
Selanjutnya tiga hari berselang, Rabu (25/4), giliran meladeni Global Cebu. "Dengan jadwal berdekatan, semua pemain ada kesempatan yang sama untuk main. Tapi, kami akan lihat performance pemain dulu," ungkap asisten pelatih Bali United, Eko Purdjianto, Selasa (17/4).
Main di kandang kata Eko Purdjianto, tim pelatih mengambil hikmah positif pasca ditahan imbang 1-1 oleh tim Perseru Serui. Meskipun sebenarnya skuat Serdadu Tridatu bisa meraih poin penuh, namun wasit menilai tidak ada pelanggaran hansball di areal kotak penalti. Termasuk pelanggaran saat M Taufiq bolanya diserobot dari belakang hingga berbuah gol. "Kami antisipasi jangan sampai seri lagi. Karena pertandingan di kandang wajib poinnya maksimal," ungkap Eko Purdjianto.
Jadi, kata Eko, di setiap pertandingan selalu ada evaluasi. Karena dari 4 pertandingan, 3 di antaranya berkesudahan seri. Laga away di markas PSIS Semarang 0-0, ketemu Perseru Serui 1-1, melawan Persela Lamongan 1-1. Skuat Serdadu Tridatu hanya menang dengan unggul tipis 1-0 atas PSMS Medan di laga perdana. Evaluasi lain yakni memperbaiki di semua lini. Baik lini belakang, tengah maupun sektor depan yang diharapkan lebih tajam lagi dan efektif memanfaatkan peluang yang ada.
"Bali United memang belum terkalahkan dari 4 pertandingan. Tapi, 3 kan hasilnya imbang atau seri, dan hanya sekali menang. Mudah-mudahan tidak seri lagi di kandang," harap coach Purdjianto. Sehingga setiap pertandingan selalu ada perbaikan. Termasuk laga away yang memang sulit meraih kemenangan. "Saling mengalahkan masih bisa saja terjadi di awal-awal kompetisi. Tapi, kami komitmen dengan trend positif," tegas coach Purdjianto.
Mengenai siapa pemainnya yang diturunkan nanti menghadapi Barito Putra, dia berharap tim terbaiknya bisa turun. Dan, pemain yang siap akan dimainkan. Hanya saja, di laga kandang nanti sejumlah pemain pilar yang selama ini absen disebut-sebut bisa tampil. Terutama Nick van Der Velden yang telah usai menjalani masa larangan bermain, termasuk Andhika Wijaya dan Yabes Rony disebut sudah mulai pulih dari kondisi cederanya. Hanya saja, pemain gelandang bertahan M Taufiq masih harus menjalani larangan hukuman bermain. Sementara Hanis Saghara kondisinya saat ini masih dalam tahap proses penyembuhan. *dek
Selanjutnya tiga hari berselang, Rabu (25/4), giliran meladeni Global Cebu. "Dengan jadwal berdekatan, semua pemain ada kesempatan yang sama untuk main. Tapi, kami akan lihat performance pemain dulu," ungkap asisten pelatih Bali United, Eko Purdjianto, Selasa (17/4).
Main di kandang kata Eko Purdjianto, tim pelatih mengambil hikmah positif pasca ditahan imbang 1-1 oleh tim Perseru Serui. Meskipun sebenarnya skuat Serdadu Tridatu bisa meraih poin penuh, namun wasit menilai tidak ada pelanggaran hansball di areal kotak penalti. Termasuk pelanggaran saat M Taufiq bolanya diserobot dari belakang hingga berbuah gol. "Kami antisipasi jangan sampai seri lagi. Karena pertandingan di kandang wajib poinnya maksimal," ungkap Eko Purdjianto.
Jadi, kata Eko, di setiap pertandingan selalu ada evaluasi. Karena dari 4 pertandingan, 3 di antaranya berkesudahan seri. Laga away di markas PSIS Semarang 0-0, ketemu Perseru Serui 1-1, melawan Persela Lamongan 1-1. Skuat Serdadu Tridatu hanya menang dengan unggul tipis 1-0 atas PSMS Medan di laga perdana. Evaluasi lain yakni memperbaiki di semua lini. Baik lini belakang, tengah maupun sektor depan yang diharapkan lebih tajam lagi dan efektif memanfaatkan peluang yang ada.
"Bali United memang belum terkalahkan dari 4 pertandingan. Tapi, 3 kan hasilnya imbang atau seri, dan hanya sekali menang. Mudah-mudahan tidak seri lagi di kandang," harap coach Purdjianto. Sehingga setiap pertandingan selalu ada perbaikan. Termasuk laga away yang memang sulit meraih kemenangan. "Saling mengalahkan masih bisa saja terjadi di awal-awal kompetisi. Tapi, kami komitmen dengan trend positif," tegas coach Purdjianto.
Mengenai siapa pemainnya yang diturunkan nanti menghadapi Barito Putra, dia berharap tim terbaiknya bisa turun. Dan, pemain yang siap akan dimainkan. Hanya saja, di laga kandang nanti sejumlah pemain pilar yang selama ini absen disebut-sebut bisa tampil. Terutama Nick van Der Velden yang telah usai menjalani masa larangan bermain, termasuk Andhika Wijaya dan Yabes Rony disebut sudah mulai pulih dari kondisi cederanya. Hanya saja, pemain gelandang bertahan M Taufiq masih harus menjalani larangan hukuman bermain. Sementara Hanis Saghara kondisinya saat ini masih dalam tahap proses penyembuhan. *dek
Komentar