Bali Akui Lebih Baik
Dari berbagai tahapan yang sudah dilalui, Bali memang yang lebih layak kondisinya, bila dibandingkan daerah lain yang sudah mengajukan diri.
KONI Tegaskan Siap Gelar PON 2024
DENPASAR, NusaBali
Optimisme Bali semakin tinggi untuk memenangkan bidding tuan rumah PON 2024. Kondisi itu tak lepas dari sejumlah faktor pendukung di Bali. Ya, mulai faktor Sumber Daya Manusia (SDM), venue, akomodasi perhotelan dan pelayanan transportasi.Proses bidding host PON 2024 akan mulai pada rangkaian Musyawarah Olahraga Nasional Luarbiasa (Musornaslub) KONI Pusat, di Jakarta, Selasa (24/3).
"Kami di tempat lain tidak berbicara kalau Bali sering menggelar event international dan lainnya, tapi kesempatan Bali menggelar event PON setelah 70 tahun itu, selalu kami dengungkan. Karena Bali memang lebih baik dari peserta bidding yang mengajukan diri sebagai tuan rumah," ungkap Ketua umum KONI Bali, Ketut Suwandi, Senin (23/4).
Dari berbagai tahapan yang sudah dilalui, mulai dari mendaftar, pembuatan buku makalah pengajuan tuan rumah PON, verifikasi venue dan faktor pendukung lainnya, Bali memang yang lebih layak kondisinya. "Itu kami sampaikan secara terbuka bukan karena saya menjadi Ketua Umum KONI Bali. Tapi, lihat saja calon tuan rumah lainnya yang mengajukan diri sebagai tuan rumah PON 2024," beber Suwandi.
Beberapa daerah yang mengajukan diri menjadi tuan rumah PON 2024, yakni Aceh-Sumut, Bali-NTB dan Kalimantan Selatan. Ketiga kandidat ini akan memperebutkan 29 voter, yakni KONI se-Indonesia..
Dengan kalkulasi seperti itu, Bali-NTB, memiliki modal pasti 2 voter. Secara kalkulasi untuk memenangkan tuan rumah PON 2024, Bali membutuhkan 16 voter lagi sehingga total 18 voter. "Kami telah mendatangi 25 voter. Makanya kami mengantisipasi faktor pragmatis," tandas Suwandi.
Sementara secara terpisah Sekum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan tetap berharap mendapat dukungan dari voter dari Jawa yang diprediksi sebagai penentu. Dari segi pemetaan, voter dari luar Jawa masih berimbang dengan rival berat Aceh bersama Sumut.
Namun KONI Jogjakarta dari informasi yang berkembang arahnya tidak mendukung Bali. Namun daerah lainnya memberikan harapan besar untuk Bali. Oka berharap semua voter mendukung Bali, termasuk yang telah didatangi. Voter di Jawa meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten dan Daerah Istimewa Jogjakarta. Total ada 6 voter, tapi satu voter sudah menyatakan memilih diluar Bali. *dek
DENPASAR, NusaBali
Optimisme Bali semakin tinggi untuk memenangkan bidding tuan rumah PON 2024. Kondisi itu tak lepas dari sejumlah faktor pendukung di Bali. Ya, mulai faktor Sumber Daya Manusia (SDM), venue, akomodasi perhotelan dan pelayanan transportasi.Proses bidding host PON 2024 akan mulai pada rangkaian Musyawarah Olahraga Nasional Luarbiasa (Musornaslub) KONI Pusat, di Jakarta, Selasa (24/3).
"Kami di tempat lain tidak berbicara kalau Bali sering menggelar event international dan lainnya, tapi kesempatan Bali menggelar event PON setelah 70 tahun itu, selalu kami dengungkan. Karena Bali memang lebih baik dari peserta bidding yang mengajukan diri sebagai tuan rumah," ungkap Ketua umum KONI Bali, Ketut Suwandi, Senin (23/4).
Dari berbagai tahapan yang sudah dilalui, mulai dari mendaftar, pembuatan buku makalah pengajuan tuan rumah PON, verifikasi venue dan faktor pendukung lainnya, Bali memang yang lebih layak kondisinya. "Itu kami sampaikan secara terbuka bukan karena saya menjadi Ketua Umum KONI Bali. Tapi, lihat saja calon tuan rumah lainnya yang mengajukan diri sebagai tuan rumah PON 2024," beber Suwandi.
Beberapa daerah yang mengajukan diri menjadi tuan rumah PON 2024, yakni Aceh-Sumut, Bali-NTB dan Kalimantan Selatan. Ketiga kandidat ini akan memperebutkan 29 voter, yakni KONI se-Indonesia..
Dengan kalkulasi seperti itu, Bali-NTB, memiliki modal pasti 2 voter. Secara kalkulasi untuk memenangkan tuan rumah PON 2024, Bali membutuhkan 16 voter lagi sehingga total 18 voter. "Kami telah mendatangi 25 voter. Makanya kami mengantisipasi faktor pragmatis," tandas Suwandi.
Sementara secara terpisah Sekum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan tetap berharap mendapat dukungan dari voter dari Jawa yang diprediksi sebagai penentu. Dari segi pemetaan, voter dari luar Jawa masih berimbang dengan rival berat Aceh bersama Sumut.
Namun KONI Jogjakarta dari informasi yang berkembang arahnya tidak mendukung Bali. Namun daerah lainnya memberikan harapan besar untuk Bali. Oka berharap semua voter mendukung Bali, termasuk yang telah didatangi. Voter di Jawa meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten dan Daerah Istimewa Jogjakarta. Total ada 6 voter, tapi satu voter sudah menyatakan memilih diluar Bali. *dek
Komentar