KPK Segel Ruang Kerja Bupati Mojokerto
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Selasa (24/4).
MOJOKERTO, NusaBali
Beberapa petugas KPK dikawal aparat kepolisian tiba di kompleks kantor Pemkab Mojokerto sekitar pukul 11.30 WIB.Mereka memasuki beberapa ruang kerja, antara lain ruang kerja Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa, Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi, dan Sekretaris Daerah Herry Suwito di lantai dua. KPK menyegel tiga ruangan tersebut.
Aparat Kepolisian Resor Mojokerto Kota tampak bersiaga menjaga proses penggeledahan. Belum diketahui penggeledahan oleh KPK ini terkait dengan kasus korupsi apa dan melibatkan siapa saja.Pegawai negeri sipil yang bertugas menjaga keamanan di lingkungan pemkab juga diminta KPK menjadi saksi penggeledahan dan penyegelan. “Kami dimintai jadi saksi (penyegelan),” kata Kepala Seksi Keamanan Sekretariat Daerah Kabupaten Mojokerto Sartono kepada wartawan.
Keberadaan Bupati Mojokerto dan wakilnya juga belum diketahui saat KPK datang. Menurut para pegawai, sejak pagi, bupati dan wakil bupati tidak datang ke kantor.Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Pemkab Mojokerto Alfiah Ernawati juga mengaku tak tahu keberadaan dua pejabat tersebut.
“Saya tidak tahu agenda Bupati dan Wakil Bupati hari ini. Keberadaannya juga saya tidak tahu,” ujarnya seperti dilansir tempo.Mengenai penggeledahan yang dilakukan KPK, pejabat yang akrab disapa Erna itu juga tidak tahu perkaranya. “Saya tidak tahu tentang itu karena posisi saya ada kegiatan di luar kantor,” ucapnya.
Setelah sekitar 4 jam menggeledah kantor bupati, wabup dan sekda, penyidik KPK berpindah ke kantor Bappeda Kabupaten Mojokerto.Sekitar pukul 15.15 WIB, penyidik KPK ditemani Sekda Heri Suwito, berjalan menuju ke kantor Bappeda. Semua penyidik KPK keluar dengan tangan kosong.
Kantor Bappeda sendiri berada satu kompleks dengan gedung Sekretariat Pemkab Mojokerto di Jalan Ahmad Yani, Kota Mojokerto. Kedua kantor tersebut berjarak sekitar 10 meter.Sayangnya, penggeledahan di kantor Bappeda Kabupaten Mojokerto ini berlangsung tertutup. Satpol PP dan polisi menjaga pintu masuk ke dalam kantor tersebut.
Sehingga belum bisa dipastikan ruangan yang digeledah KPK. Hingga pukul 15.35 WIB, penggeledahan masih berlangsung.Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP) sendiri masih berada di rumah dinasnya. Sekitar pukul 13.50 WIB, MKP sedang makan siang ditemani seroang anggota polisi dan seorang pria yang diduga penyidik KPK. *
Beberapa petugas KPK dikawal aparat kepolisian tiba di kompleks kantor Pemkab Mojokerto sekitar pukul 11.30 WIB.Mereka memasuki beberapa ruang kerja, antara lain ruang kerja Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa, Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi, dan Sekretaris Daerah Herry Suwito di lantai dua. KPK menyegel tiga ruangan tersebut.
Aparat Kepolisian Resor Mojokerto Kota tampak bersiaga menjaga proses penggeledahan. Belum diketahui penggeledahan oleh KPK ini terkait dengan kasus korupsi apa dan melibatkan siapa saja.Pegawai negeri sipil yang bertugas menjaga keamanan di lingkungan pemkab juga diminta KPK menjadi saksi penggeledahan dan penyegelan. “Kami dimintai jadi saksi (penyegelan),” kata Kepala Seksi Keamanan Sekretariat Daerah Kabupaten Mojokerto Sartono kepada wartawan.
Keberadaan Bupati Mojokerto dan wakilnya juga belum diketahui saat KPK datang. Menurut para pegawai, sejak pagi, bupati dan wakil bupati tidak datang ke kantor.Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Pemkab Mojokerto Alfiah Ernawati juga mengaku tak tahu keberadaan dua pejabat tersebut.
“Saya tidak tahu agenda Bupati dan Wakil Bupati hari ini. Keberadaannya juga saya tidak tahu,” ujarnya seperti dilansir tempo.Mengenai penggeledahan yang dilakukan KPK, pejabat yang akrab disapa Erna itu juga tidak tahu perkaranya. “Saya tidak tahu tentang itu karena posisi saya ada kegiatan di luar kantor,” ucapnya.
Setelah sekitar 4 jam menggeledah kantor bupati, wabup dan sekda, penyidik KPK berpindah ke kantor Bappeda Kabupaten Mojokerto.Sekitar pukul 15.15 WIB, penyidik KPK ditemani Sekda Heri Suwito, berjalan menuju ke kantor Bappeda. Semua penyidik KPK keluar dengan tangan kosong.
Kantor Bappeda sendiri berada satu kompleks dengan gedung Sekretariat Pemkab Mojokerto di Jalan Ahmad Yani, Kota Mojokerto. Kedua kantor tersebut berjarak sekitar 10 meter.Sayangnya, penggeledahan di kantor Bappeda Kabupaten Mojokerto ini berlangsung tertutup. Satpol PP dan polisi menjaga pintu masuk ke dalam kantor tersebut.
Sehingga belum bisa dipastikan ruangan yang digeledah KPK. Hingga pukul 15.35 WIB, penggeledahan masih berlangsung.Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP) sendiri masih berada di rumah dinasnya. Sekitar pukul 13.50 WIB, MKP sedang makan siang ditemani seroang anggota polisi dan seorang pria yang diduga penyidik KPK. *
1
Komentar