nusabali

Tabanan Berharap Bantuan Rp 10 Miliar

  • www.nusabali.com-tabanan-berharap-bantuan-rp-10-miliar

Kendati hanya menambah beberapa cabor, Tabanan minta anggaran dua kali lipat dari Porprov 2017.

Tuan Rumah Porprov Bali XIV/2019

TABANAN, NusaBali
Tuan rumah atau host Porprov Bali XIV/2019 KONI Kabupaten Tabanan mengharapkan ada bantuan dari Pemerintah Provinsi Bali yang dicairkan melalui KONI Bali Rp 10 miliar. Sebab, dibandingkan dengan pelaksanaan Porprov Bali XIII/2017 di Kabupaten Gianyar lalu, estimasi pengeluaraan diprediksi jauh lebih banyak pada multi event dua tahunan di Tabanan. Dua tahun yang lalu tuan rumah Gianyar waktu itu digelontor sekitar Rp 5,1 miliar. "Kalau jumlahnya menurun sudah tidak masuk logika. Makanya, saya berharap ada peningkatan anggaran dari KONI Bali. Kami minta Rp 10 miliar," ungkap Ketum KONI Kabupaten Tabanan, I Dewa Gde Ary Wirawan, Selasa (1/5).

Dasar yang dipakaian acuan yakni hitung implasi dan jumlah peserta lebih banyak di Porprov Tabanan. Pada Porprov 2017 di Gianyar mempertandingkan 34 cabor plus 2 eksebisi. Sedangkan Porprov Tabanan 2019 diprediksi kisaran 37-39 cabor. Dengan kondisi seperti itu, panitia pelaksana di masing-masing cabor juga lebih banyak. Itu berpengaruh dengan kondisi anggaran panpel di masing-masing cabor. "Mudah-mudahan KONI Bali komitmen mendukung Tabanan sebagai host PON. Terutama dari sisi anggaran," tegas Ary Wirawan.

Sementara itu Bidang Prestasi KONI Tabanan, Tugus C Palasara menegaskan sikapnya jika Tabanan tetap mengedepankan banyak pertandingkan cabor. "Kami tidak incar juara umum. Kami ingin menggairahkan olahraga di Tabanan. Kepentingan semuanya untuk Bali. Dengan harapan tidak ada membajak atlet. Semuanya pembinaan lahir dari Bali. Kami siap tidak mencari juara umum," beber Tugus Palasara.

Dewa Ary Wirawan menambahkan, saat ini KONI Tabanan sedang fokus mempersiapkan kelengkapan venue Porprov. Baik yang sifatnya dilakukan rehab dan penambahan fasilitas. Termasuk pembuatan GOR baru.

Untuk yang rehab seperti track atletik di areal Debes Tabanan. Sementara GOR akan membangun di dekat Stadion Debes Tabanan. "Untuk GOR mudah-mudahan Juni sudah bisa dikerjakan. Dan, kami akui anggaran GOR terus itu membengkak dari Rp 15 miliar menjadi Rp 32 miliar," tandas Ary Wirawan.

Kata dia, Rp 15 miliar itu didapat dari  Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali. Padahal rencana awal kami ingin memaksimalkan Rp 15 miliar tersebut. Namun dalam perkembangan, dari hitungan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tabanan, disebutkan untuk membangun GOR dalam kondisi nyaman dan layak, dikatakan memerlukan anggaran Rp 32 miliar.

"Berapa nominalnya kami tidak mau tahu, itu PU yang menghitung. Yang jelas GOR tersebut bisa dibangun, dan kami bisa gunakan untuk Porprov GOR tersebut," terang Ary Wirawan. *dek

Komentar