Spaso Butuh Waktu Aaptasi di Bali United
Penyerang Bali United, Ilija Spasojevic (30 tahu), mengaku membutuhkan waktu untuk beradaptasi dan juga menemukan penampilan terbaiknya di Liga 1 2018.
BOGOR, NusaBali
Alasan itulah yang membuat Spasojevic belum mampu memberikan penampilan terbaiknya untuk Serdadu Tridatu.Spasojevic bergabung dengan Bali United pada 2018. Sejauh ini, Spaso baru mencetak enam gol untuk Bali United yang terdiri dari 1 gol di Piala Presiden 2018, 2 gol di Kualifikasi Liga Champions Asia, dua gol di Piala AFC, dan satu gol di Liga 1 2018.
Menurunnya produktivitas gol membuat Spasojevic mulai mendapatkan tekanan. Namun, pemain berpostur 184 cm itu mengaku akan terus bekerja keras mencetak gol demi gol untuk Bali United.
"Saya masih beradaptasi di Bali United karena tidak ada tipikal pemain sayap. Itu sangat berbeda dengan di Timnas Indonesia. Saya akan berusaha yang terbaik, namun mungkin butuh waktu lebih lama dibanding dengan biasanya," kata Spasojevic.
Hal serupa dialami Spasojevic di Timnas Indonesia. Sejak mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI) pada Oktober 2017, Spasojevic baru mencetak tiga gol untuk Indonesia yakni dua gol ketika melawan Guyana dalam pertandingan persahabatan (25/11/2018) dan sebiji gol ketika tampil di Aceh World Solidarity Tsunami Cup 2017.
"Kalau di Timnas Indonesia tentu lebih mudah karena saya adalah target man. Saya bermain di dalam kotak penalti dan juga kehadiran pemain sayap lebih mudah. Kalau di sepak bola tentu semuanya ingin lebih baik, saya juga akan selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk Indonesia," ujar Ilija Spasojevic itu. *
Menurunnya produktivitas gol membuat Spasojevic mulai mendapatkan tekanan. Namun, pemain berpostur 184 cm itu mengaku akan terus bekerja keras mencetak gol demi gol untuk Bali United.
"Saya masih beradaptasi di Bali United karena tidak ada tipikal pemain sayap. Itu sangat berbeda dengan di Timnas Indonesia. Saya akan berusaha yang terbaik, namun mungkin butuh waktu lebih lama dibanding dengan biasanya," kata Spasojevic.
Hal serupa dialami Spasojevic di Timnas Indonesia. Sejak mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI) pada Oktober 2017, Spasojevic baru mencetak tiga gol untuk Indonesia yakni dua gol ketika melawan Guyana dalam pertandingan persahabatan (25/11/2018) dan sebiji gol ketika tampil di Aceh World Solidarity Tsunami Cup 2017.
"Kalau di Timnas Indonesia tentu lebih mudah karena saya adalah target man. Saya bermain di dalam kotak penalti dan juga kehadiran pemain sayap lebih mudah. Kalau di sepak bola tentu semuanya ingin lebih baik, saya juga akan selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk Indonesia," ujar Ilija Spasojevic itu. *
Komentar