Pelajar SMP Tewas Ditabrak Pick Up
Ade P, pelajar SMP yang mengendarai motor tanpa helm, meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
TABANAN, NusaBali
Seorang pelajar SMP, Ade P, 14, mengalami kecelakaan hingga tewas di jalan raya jurusan Kediri – Tanah Lot memasuki Banjar Panti, Desa Pandak Gede, Kecamatan Kediri, Tabanan, Minggu (6/5) sore.Pelajar SMP tersebut tewas lantaran motor Honda Supra nopol DK 7297 CE yang dikendarainya tidak bisa dikendalikan hingga lewat marka as jalan yang akhirnya ditabrak oleh Suzuki Pick up nopol DK 8004 PP yang dikemudikan oleh I Kadek Rosida, 22, dari arah berlawanan.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan maut terjadi sekitar pukul 14.15 Wita. Saat itu pelajar SMP Ade P warga Banjar Panti, Desa Pandak Gede, Kecamatan Kediri, Tabanan, datang dari arah timur (Kediri) menuju barat (Tanah Lot). Setibanya di lokasi kejadian dengan tikungan landai, sepeda motornya tidak bisa dikendalikan hingga melewati marka as jalan.
Namun naas, dari arah berlawanan secara bersamaan datang pick up yang dikemudikan oleh I Kadek Rosida asal Banjar Siakin/Desa Siakin, Kecamatan Kintamani, Bangli. Tabrakan pun tak bisa dihindari. Ade P siswa SMPN 2 Beraban terkapar di tengah jalan dengan kondisi robek pada leher kiri. Patah pada pergelangan tangan, patah pada paha kiri. Dia pun dilarikan ke rumah sakit terdekat, tetapi dia meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Kasatlantas Polres Tabanan AKP Kadek Dewi Citra Suparwati membenarkan adanya peristiwa tersebut. Meskipun dalam keterangan pelajar SMP yang tidak pakai helm lewati marka as jalan, pihaknya belum berani sebut pihak mana yang salah karena sedang diproses. “Sopir masih dimintai keterangan di Polres Tabanan,” ujarnya.“Sesaat terjadi tabrakan, korban sudah tidak sadarkan diri, dan ketika perjalanan ke rumah sakit nyawanya tidak tertolong,” kata AKP Citra sembari menyebutkan kerugian materi kecelakaan mencapai Rp 2.500.000. *d
Seorang pelajar SMP, Ade P, 14, mengalami kecelakaan hingga tewas di jalan raya jurusan Kediri – Tanah Lot memasuki Banjar Panti, Desa Pandak Gede, Kecamatan Kediri, Tabanan, Minggu (6/5) sore.Pelajar SMP tersebut tewas lantaran motor Honda Supra nopol DK 7297 CE yang dikendarainya tidak bisa dikendalikan hingga lewat marka as jalan yang akhirnya ditabrak oleh Suzuki Pick up nopol DK 8004 PP yang dikemudikan oleh I Kadek Rosida, 22, dari arah berlawanan.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan maut terjadi sekitar pukul 14.15 Wita. Saat itu pelajar SMP Ade P warga Banjar Panti, Desa Pandak Gede, Kecamatan Kediri, Tabanan, datang dari arah timur (Kediri) menuju barat (Tanah Lot). Setibanya di lokasi kejadian dengan tikungan landai, sepeda motornya tidak bisa dikendalikan hingga melewati marka as jalan.
Namun naas, dari arah berlawanan secara bersamaan datang pick up yang dikemudikan oleh I Kadek Rosida asal Banjar Siakin/Desa Siakin, Kecamatan Kintamani, Bangli. Tabrakan pun tak bisa dihindari. Ade P siswa SMPN 2 Beraban terkapar di tengah jalan dengan kondisi robek pada leher kiri. Patah pada pergelangan tangan, patah pada paha kiri. Dia pun dilarikan ke rumah sakit terdekat, tetapi dia meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Kasatlantas Polres Tabanan AKP Kadek Dewi Citra Suparwati membenarkan adanya peristiwa tersebut. Meskipun dalam keterangan pelajar SMP yang tidak pakai helm lewati marka as jalan, pihaknya belum berani sebut pihak mana yang salah karena sedang diproses. “Sopir masih dimintai keterangan di Polres Tabanan,” ujarnya.“Sesaat terjadi tabrakan, korban sudah tidak sadarkan diri, dan ketika perjalanan ke rumah sakit nyawanya tidak tertolong,” kata AKP Citra sembari menyebutkan kerugian materi kecelakaan mencapai Rp 2.500.000. *d
Komentar