Korsleting Listrik, Kios Ludes Terbakar
Atap dan sebagian ruang tamu rumah korban yang menempel dengan bangunan kios juga ikut ludes terbakar.
TABANAN, NusaBali
Diduga akibat korsleting listrik, kios milik I Nyoman Musia, 65, di Pasar Serbaguna Desa Sudimara, Tabanan ludes dilalap si jago merah, Sabtu (5/3) dinihari. Akibat peristiwa itu, warga asal Banjar Cengolo, Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan ini ditaksir menderita kerugian hingga Rp 200 juta.
Informasi yang dihimpun kios bernama UD Karya Rejeki itu terbakar sekitar pukul 03.00 Wita. Saat kejadian, Nyoman Musia dan keluarganya sedang tertidur di rumahnya yang bersebelahan dengan kios. Menurut penuturan korban, saat itu korban terjaga dari tidurnya saat mendengar suara ledakan di pojok kios sebelah timur. Istrinya, Ni Putu Wirasih,59, juga terbangun saat ada suara ledakan itu.
Setelah dilihat ternyata yang meledak adalah adaptor atau komponen listrik di dalam kios dan mengeluarkan api lalu membakar barang-barang dalam kios, seperti sembako dengan cepat dan api makin membesar.
Saat itu korban panik, dan langsung berusaha mematikan api menggunakan air seadanya. Sedangkan istri korban langsung meminta bantuan ke tetangga untuk menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Tabanan. Salah satu saksi di TKP yang sekaligus tetangga korban, I Ketut Subrata,65, menuturkan yang memicu api membesar diduga saat api menyambar tabung gas elpiji ukuran 3 Kg dan gas elpiji ukuran 12 Kg dalam kios. Di samping itu korban juga menjual solar dan premium sehingga api cepat membesar dan menimbulkan suara ledakan yang cukup keras.
"Beruntung premium (bensin) sebanyak 1 drum sudah saya pindahkan, sehingga selamat dari api," ujar Subrata yang saat itu, juga membantu korban memadamkan api. Setelah ditelepon, 3 unit mobil pemadam kebakaran kota Tabanan tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api sekitar pukul 04.00 atau satu jam dari api pertama kali berkobar.
Namun naas, walaupun api sudah padam, tidak bisa menyelamatkan seluruh isi kios. Bahkan atap dan sebagian ruang tamu rumah korban yang menempel dengan kios ikut ludes terbakar.
Kapolsek Tabanan, Kompol Ida Bagus Putra seizin Kapolres Tabanan AKBP Putu Putra Sedana membenarkan kejadian tersebut karena diduga akibat korsleting listrik. “Kerugian ditaksir mencapai Rp 200 juta," ujarnya. 7 cr61
Komentar