Mobil Dikeprok, Uang Rp 11 Juta Raib
Tindak kriminal keprok kaca mobil terjadi di seputaran LC Subak Aya, Lingkungan/Kelurahan Bebalang, Kecamatan/Kabupaten Bangli, Kamis (31/5).
BANGLI, NusaBali
Pelaku berhasil mengambil uang Rp 11 juta yang berada di dalam mobil I Gede Widiarta, 32, asal Desa Batur Selatan, Kecamatan Kintamani. Kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.
Informasi yang terhimpun, Gede Widiarta mengemudikan mobil double kabin Nissan Navara. Pada, Kamis pagi, Widiarta berangkat dari rumah (Batur Selatan) hendak melakukan transaksi di salah satu bank yang ada di Bangli. Selanjutnya, Gede Widiarta mengarah ke LC Subak Aya, untuk membeli makanan di salah satu rumah makan.
Kemudian pria yang bekerja sebagai petani ini memarkir mobil tidak jauh dari lokasi makan. Pada saat makan, Widiarta meninggalkan sebuah tas yang berisi uang Rp 11 juta, cek kosong, sejumlah dokumen penting dan buku tabungan di dalam mobil tersebut. Seusai makan Widiarta langsung menuju mobil untuk kembali pulang, namun saat masuk ke mobil dia mendapati kaca mobil bagian belakang dalam keadaan pecah.
Setelah dicek, tas miliknya yang berisi barang berharga telah raib. Pasca kejadian tersebut pihaknya lantas melaporkan ke pihak berwajib. Sementara pihak kepolisian yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
Dikonfirmasi, Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi membenarkan ada laporan tersebut. "Anggota sudah melakukan identifikasi pada mobil tersebut. Kasus ini masih dalam penyelidikan," ungkapnya, Jumat (1/6). *e
Pelaku berhasil mengambil uang Rp 11 juta yang berada di dalam mobil I Gede Widiarta, 32, asal Desa Batur Selatan, Kecamatan Kintamani. Kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.
Informasi yang terhimpun, Gede Widiarta mengemudikan mobil double kabin Nissan Navara. Pada, Kamis pagi, Widiarta berangkat dari rumah (Batur Selatan) hendak melakukan transaksi di salah satu bank yang ada di Bangli. Selanjutnya, Gede Widiarta mengarah ke LC Subak Aya, untuk membeli makanan di salah satu rumah makan.
Kemudian pria yang bekerja sebagai petani ini memarkir mobil tidak jauh dari lokasi makan. Pada saat makan, Widiarta meninggalkan sebuah tas yang berisi uang Rp 11 juta, cek kosong, sejumlah dokumen penting dan buku tabungan di dalam mobil tersebut. Seusai makan Widiarta langsung menuju mobil untuk kembali pulang, namun saat masuk ke mobil dia mendapati kaca mobil bagian belakang dalam keadaan pecah.
Setelah dicek, tas miliknya yang berisi barang berharga telah raib. Pasca kejadian tersebut pihaknya lantas melaporkan ke pihak berwajib. Sementara pihak kepolisian yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
Dikonfirmasi, Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi membenarkan ada laporan tersebut. "Anggota sudah melakukan identifikasi pada mobil tersebut. Kasus ini masih dalam penyelidikan," ungkapnya, Jumat (1/6). *e
Komentar