Kornelis Siap Hajar Petinju Pelatnas
Saya masih petinju terbaik di Indonesia untuk kelas 49 kg. Makanya saya targetkan meraih medali emas di Kapolri Cup. Saya akan buktikan, jika saya pantas masuk tim tinju Asian Games.
DENPASAR, NusaBali
Petinju andalan Pengkot Pertina Denpasar Kornelis Kwangu Langu (Kelas Layang Ringan 49 kg) berharap bertemu dan menghajar petinju Pelatnas Asian Games pada Kejurnas Kapolri Cup II di Manado Sulawesi Utara, 3-8 Juli. Harapan itu mencuat karena Kornelis ingin membuktikan kualitasnya sebagai petinju terbaik di Kelas Layang Ringan.
Apalagi Kornelis ditargetkan meraih emas di kejuaraan tersebut. Bahkan, sebelumnya Kornelis sempat menantang secara terbuka ingin melawan petinju Pelatnas dengan difasilitasi Pertina untuk penentuan yang terbaik. Dia menilai ada yang tidak beres di PP Pertina dalam menentukan petinju Pelatnas Asian Games.
"Saya masih yang terbaik di Indonesia untuk kelas 49 kg. Makanya saya targetkan meraih medali emas di Kapolri Cup. Saya akan buktikan, jika saya pantas masuk tim tinju Asian Games," ungkap Kornelis, Minggu.
Kornelis pun berharap petinju Pelatnas Asian Games diturunkan di Kapolri Cup. Prestasi Kornelis sebenarnya masih yang terbaik di kelas layang ringan (49 kg). Tidak masuknya Kornelis di Pelatnas, lantaran absen pada Kejurnas yang menjadi persyaratan utama tahun lalu. Dimana, juaranya bakal menghuni pelatnas dan diseleksi secara nasional untuk tim Asian Games Indonesia. Dalam seleksi itu Kornelis absen karena istrinya melahirkan.
"Meski saya tidak masuk Pelatnas Tinju Asian Games Indonesia, target kami tahun depan tembus Pelatnas lagi untuk persiapan SEA Games selanjutnya," tutur Kornelis.
Kornelis mengklaim masih banyak waktu mempersiapkan diri lagi, mengembalikan prestasi mulai tahun depan, dan mengejar karier lagi di pelatnas. Bahkan dia mengaku sangat optimis bisa masuk tim Pelatnas lagi. "Jika ada kesempatan, kami selalu bekerja keras dan tampil all out di setiap kejuaraan," terang Kornelis.
Selain Kornelis, petinju yang ditarget medali emas oleh Pertina Denpasar, yakni Julio Bria Kelas Bantam 56 kg. Para petinju Pertina Denpasar tidak hanya berhadapan dengan petinju Indonesia, tetapi juga petinju asal Malaysia, Singapura, Thailand, Asutralia, dan Timor Leste, yang ikut ambil bagian di Kapolri Cup.
Sementara itu dua petinju asal Pertina Denpasar yang disiapkan turun Ferdinandus Kase di Kelas Terbang 52 kg, dan Bayu di kelas Ringan 60 kg. Namun dua petinju tadi tanpa disertai target medali. Karena masih minim pengalaman tampil di luar Bali, bahkan ada baru pertama naik ring di luar Bali dalam event Kejurnas. *dek
Petinju andalan Pengkot Pertina Denpasar Kornelis Kwangu Langu (Kelas Layang Ringan 49 kg) berharap bertemu dan menghajar petinju Pelatnas Asian Games pada Kejurnas Kapolri Cup II di Manado Sulawesi Utara, 3-8 Juli. Harapan itu mencuat karena Kornelis ingin membuktikan kualitasnya sebagai petinju terbaik di Kelas Layang Ringan.
Apalagi Kornelis ditargetkan meraih emas di kejuaraan tersebut. Bahkan, sebelumnya Kornelis sempat menantang secara terbuka ingin melawan petinju Pelatnas dengan difasilitasi Pertina untuk penentuan yang terbaik. Dia menilai ada yang tidak beres di PP Pertina dalam menentukan petinju Pelatnas Asian Games.
"Saya masih yang terbaik di Indonesia untuk kelas 49 kg. Makanya saya targetkan meraih medali emas di Kapolri Cup. Saya akan buktikan, jika saya pantas masuk tim tinju Asian Games," ungkap Kornelis, Minggu.
Kornelis pun berharap petinju Pelatnas Asian Games diturunkan di Kapolri Cup. Prestasi Kornelis sebenarnya masih yang terbaik di kelas layang ringan (49 kg). Tidak masuknya Kornelis di Pelatnas, lantaran absen pada Kejurnas yang menjadi persyaratan utama tahun lalu. Dimana, juaranya bakal menghuni pelatnas dan diseleksi secara nasional untuk tim Asian Games Indonesia. Dalam seleksi itu Kornelis absen karena istrinya melahirkan.
"Meski saya tidak masuk Pelatnas Tinju Asian Games Indonesia, target kami tahun depan tembus Pelatnas lagi untuk persiapan SEA Games selanjutnya," tutur Kornelis.
Kornelis mengklaim masih banyak waktu mempersiapkan diri lagi, mengembalikan prestasi mulai tahun depan, dan mengejar karier lagi di pelatnas. Bahkan dia mengaku sangat optimis bisa masuk tim Pelatnas lagi. "Jika ada kesempatan, kami selalu bekerja keras dan tampil all out di setiap kejuaraan," terang Kornelis.
Selain Kornelis, petinju yang ditarget medali emas oleh Pertina Denpasar, yakni Julio Bria Kelas Bantam 56 kg. Para petinju Pertina Denpasar tidak hanya berhadapan dengan petinju Indonesia, tetapi juga petinju asal Malaysia, Singapura, Thailand, Asutralia, dan Timor Leste, yang ikut ambil bagian di Kapolri Cup.
Sementara itu dua petinju asal Pertina Denpasar yang disiapkan turun Ferdinandus Kase di Kelas Terbang 52 kg, dan Bayu di kelas Ringan 60 kg. Namun dua petinju tadi tanpa disertai target medali. Karena masih minim pengalaman tampil di luar Bali, bahkan ada baru pertama naik ring di luar Bali dalam event Kejurnas. *dek
Komentar