nusabali

Peradah Komitmen Perkuat SDM Umat

  • www.nusabali.com-peradah-komitmen-perkuat-sdm-umat

Peradah Indonesia berkomitmen memperkuat sumber daya manusia (SDM) umat Hindu.

JAKARTA, NusaBali
Hal itu menjadi perbincangan saat Ketua DPN Peradah Indonesia D. Sures Kumar beserta jajarannya bertemu dengan Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI Ketut Widnya pada Kamis (31/5) di ruangannya. "Kemarin kami bertemu Dirjen Bimas Hindu. Salah satu pembicaraannya tentang komitmen penguatan SDM umat melalui pasraman," ujar Sures kepada NusaBali, Jumat (1/6).

Dirjen Bimas Hindu menyambut baik keinginan Peradah tersebut. Sebagai Dirjen, Widnya juga komitmen menguatkan umat, bangsa dan negara. Oleh karena itu, akan ada kerjasama Peradah dengan Dirjen Bimas Hindu. "Teknis keterlibatan Peradah membantu Dirjen menguatkan pasraman segera disiapkan," ucap Sures. Selain bicara hal itu, Sures menyampaikan pula permasalahan pasraman Hindu di Indonesia.

Lalu permasalahan data BPS terkait umat Hindu yang belum selesai dan tidak ada tindak lanjut serta persiapan Mahasabha Peradah pada Sabtu (3/11) mendatang di Swiss Bel Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang akan dihadiri presiden Joko Widodo. Mengenai Mahasabha, kata Sures, Peradah sudah menemui orang nomor satu di Indonesia ini pada Jumat (18/5) lalu.

Atas pertemuan itu, Dirjen Bimas Hindu mengapresiasi dan berterimakasih kepada Peradah yang sudah maximal berkontribusi untuk kemajuan umat dengan menyampaikan langsung kepada presiden terkait data umat. Dirjen juga sependapat dengan Peradah mengenai data umat Hindu.

Berdasarkan data BPS, umat Hindu ada sekitar 4 jutaan. Namun Dirjen Bimas Hindu, lanjut Sures, yakin data umat Hindu kurang lebih 11-13 juta orang. Dirjen Bimas Hindu sudah berusaha menyelesaikannya dengan menyampaikan langsung ke DPR dan komunikasi dengan Ketua BPS ketika sama-sama menjalani Diklat.

Sayang belum ada hasil maximal. Untuk itu, lembaga umat atau PHDI dan ormas Hindu lainnya  mendesak BPS. "Kalau Dirjen yang mendesak kurang tepat, karena sama-sama lembaga negara," ucap Sures. Dirjen Bimas Hindu berharap, masalah data umat segera tuntas. Peradah di minta terus mengawalnya.

Terkait permasalahan pasraman Hindu, Dirjen Bimas menyatakan, memang anggaran untuk pasraman belum maximal lantaran keterbatasan anggaran. Kedepan, beliau akan maximalkannya. Antara lain meyakinkam Menteri Agama agar memfasilitasi dukungan anggaran pasraman dan meminta Peradah ikut bersama-sama membantu penguatan pasraman.

Sementara mengenai Mahasabha, Dirjen mendukung pelaksanaan tersebut. Dirjen berpesan agar pelaksanaan disiapkan sebagus mungkin mengingat akan menghadirkan Presiden dan umat yang cukup besar. Dirjen akan membantu semaksimal mungkin, tetapi tidak menjanjikan membantu dari sisi dana, karena tidak ada pos dana untuk kegiatan itu. *k22

Komentar