Lomba dan Stand PKB Tabanan Masih Sepi Pengunjung
Pesta Kesenian Bali (PKB) Kabupaten Tabanan mulai digelar pada Minggu (3/6).
TABANAN, NusaBali
Terpantau sejumlah lomba telah mewarnai PKB yang pementasannya terpusat di panggung Garuda Wisnu Serasi (GWS) atau areal Taman Kota Tabanan. Termasuk stand UMKM dari kuliner hingga busana sudah berjejer. Namun stand terlihat masih sepi pengunjung.
Pantauan di lapangan lebih dari 15 stand, mulai dari stand kuliner, busana, hasil BUMDes, dan keterampilan, sudah meramaikan PKB kabupaten yang akan dibuka secara resmi pada Senin (4/5) malam ini. Namun pada Minggu kemarin stand masih terlihat sepi pengunjung. Belum terlihat pengunjung mampir beramai-ramai terutama ke stand kuliner.
Begitu pula lomba yang digelar seperti lomba macecimpedan, masatua Bali, yang diikuti oleh murid SD per kecamatan, dan lomba kuliner diikuti oleh PKK per kecamatan,masih sepi penonton. Terlihat yang menonton hanya pengantar yakni guru dan peserta lomba. Tak hanya itu, pameran foto dan seni rupa juga masih sepi pengunjung.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Tabanan I Gusti Ngurah Supanji, menjelaskan PKB kabupaten digelar guna memantapkan kesiapan Kabupaten Tabanan untuk mengikuti PKB provinsi XL 2018 yang akan dibuka pada 23 Juni mendatang. Sekaligus untuk memperkenalkan berbagai lomba dan pementasan yang akan ditampilkan di PKB provinsi kepada masyarakat Tabanan. “PKB kabupaten digelar guna memantapkan persiapan duta Tabanan ikuti PKB provinsi,” ujarnya.
PKB Tabanan akan digelar dua hari, 3 – 4 Juni. “Pada Senin (hari ini) setelah pembukaan, akan ada persembahan parade Gong Kebyar anak-anak, remaja, dan wanita. Serta uji coba blaganjur anak-anak duta Tabanan,” beber Supanji.
Disinggung sepinya penonton dan stand, Supanji berdalih karena pembukaan baru akan dilaksanakan pada Senin malam. Pada Minggu (3/5) kemarin baru digelar lomba. “Pembukaan baru besok (hari ini), sekarang (kemarin) baru lomba,” ucapnya.
Supanji menjelaskan, stand yang ada di PKB Tabanan adalah kerja sama dengan BUMDes serta bekerja sama dengan Dinas Koperasi Kabupaten Tabanan. “Kami kerja sama, agar semua potensi desa yang ada di Tabanan dapat diperkenalkan ke masyarakat,” tandasnya. *d
Terpantau sejumlah lomba telah mewarnai PKB yang pementasannya terpusat di panggung Garuda Wisnu Serasi (GWS) atau areal Taman Kota Tabanan. Termasuk stand UMKM dari kuliner hingga busana sudah berjejer. Namun stand terlihat masih sepi pengunjung.
Pantauan di lapangan lebih dari 15 stand, mulai dari stand kuliner, busana, hasil BUMDes, dan keterampilan, sudah meramaikan PKB kabupaten yang akan dibuka secara resmi pada Senin (4/5) malam ini. Namun pada Minggu kemarin stand masih terlihat sepi pengunjung. Belum terlihat pengunjung mampir beramai-ramai terutama ke stand kuliner.
Begitu pula lomba yang digelar seperti lomba macecimpedan, masatua Bali, yang diikuti oleh murid SD per kecamatan, dan lomba kuliner diikuti oleh PKK per kecamatan,masih sepi penonton. Terlihat yang menonton hanya pengantar yakni guru dan peserta lomba. Tak hanya itu, pameran foto dan seni rupa juga masih sepi pengunjung.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Tabanan I Gusti Ngurah Supanji, menjelaskan PKB kabupaten digelar guna memantapkan kesiapan Kabupaten Tabanan untuk mengikuti PKB provinsi XL 2018 yang akan dibuka pada 23 Juni mendatang. Sekaligus untuk memperkenalkan berbagai lomba dan pementasan yang akan ditampilkan di PKB provinsi kepada masyarakat Tabanan. “PKB kabupaten digelar guna memantapkan persiapan duta Tabanan ikuti PKB provinsi,” ujarnya.
PKB Tabanan akan digelar dua hari, 3 – 4 Juni. “Pada Senin (hari ini) setelah pembukaan, akan ada persembahan parade Gong Kebyar anak-anak, remaja, dan wanita. Serta uji coba blaganjur anak-anak duta Tabanan,” beber Supanji.
Disinggung sepinya penonton dan stand, Supanji berdalih karena pembukaan baru akan dilaksanakan pada Senin malam. Pada Minggu (3/5) kemarin baru digelar lomba. “Pembukaan baru besok (hari ini), sekarang (kemarin) baru lomba,” ucapnya.
Supanji menjelaskan, stand yang ada di PKB Tabanan adalah kerja sama dengan BUMDes serta bekerja sama dengan Dinas Koperasi Kabupaten Tabanan. “Kami kerja sama, agar semua potensi desa yang ada di Tabanan dapat diperkenalkan ke masyarakat,” tandasnya. *d
Komentar