Disdukcapil Lanjutkan Aksi Jemput Bola Pengurusan Administrasi Kependudukan
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Badung kembali melakukan aksi jemput bola untuk memfasilitasi masyarakat yang akan mengurus administrasi kependudukan. Pada Minggu (3/6), petugas Disdukcapil memberikan layanan di Kelurahan/Kecamatan Kuta.
MANGUPURA, NusaBali
“Ini program kami untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Bahkan kalau ada lansia dan penyandang disabilitas, kami langsung datangi ke rumahnya,” kata Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk DisdukCapil Badung Putu Suryawati.
Menurut Suryawati, program jemput bola ke desa-desa rutin dilakukan. Biasanya hari yang dipilih adalah Sabtu dan Minggu. “Seperti di Kuta ini kami lakukan dari pukul 08.00 Wita. Tapi petugas kami bagi dua, ada yang di sini (Kelurahan Kuta), ada juga di kantor (Disdukcapil di Puspem Badung),” ungkapnya.
Pada saat program jemput bola, beberapa pengurusan administrasi bisa diurus langsung, di antaranya perekaman dan pencetakan kartu tanda penduduk (KTP) elektronik, kartu identitas anak (KIA), dan pemutakhiran data kartu keluarga (KK). Karena itu program ini mendapat respons positif dari masyarakat. “Kami cetak di tempat untuk KTP elektronik. Artinya tidak hanya perekaman, tapi juga cetak. Begitu juga KIA, permohonan kami ambil ke desa, kelurahan, begitu selesai kami drop lagi di desa supaya tidak mengantre,” tuturnya.
Suryawati mengatakan, program jemput bola diakui sangat efektif. Karenanya, hari libur pun pihaknya tetap melayani masyarakat. “Apa yang kami lakukan ini untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tegasnya.
Hasil kegiatan jemput bola di Kelurahan Kuta, di antaranya perekaman KTP elektronik sebanyak 31 orang, pencetakan KTP elektronik sebanyak 91 keping, KIA 68 orang, dan pemutakhiran data sebanyak 4 orang. “Sehari sebelumnya kami lakukan di Desa Punggul (Abiansemal). Di sana kami berhasil merekam sebanyak 60 orang dan mencetak KTP elektronik sebanyak 135 keping,” kata Suryawati. *asa
“Ini program kami untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Bahkan kalau ada lansia dan penyandang disabilitas, kami langsung datangi ke rumahnya,” kata Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk DisdukCapil Badung Putu Suryawati.
Menurut Suryawati, program jemput bola ke desa-desa rutin dilakukan. Biasanya hari yang dipilih adalah Sabtu dan Minggu. “Seperti di Kuta ini kami lakukan dari pukul 08.00 Wita. Tapi petugas kami bagi dua, ada yang di sini (Kelurahan Kuta), ada juga di kantor (Disdukcapil di Puspem Badung),” ungkapnya.
Pada saat program jemput bola, beberapa pengurusan administrasi bisa diurus langsung, di antaranya perekaman dan pencetakan kartu tanda penduduk (KTP) elektronik, kartu identitas anak (KIA), dan pemutakhiran data kartu keluarga (KK). Karena itu program ini mendapat respons positif dari masyarakat. “Kami cetak di tempat untuk KTP elektronik. Artinya tidak hanya perekaman, tapi juga cetak. Begitu juga KIA, permohonan kami ambil ke desa, kelurahan, begitu selesai kami drop lagi di desa supaya tidak mengantre,” tuturnya.
Suryawati mengatakan, program jemput bola diakui sangat efektif. Karenanya, hari libur pun pihaknya tetap melayani masyarakat. “Apa yang kami lakukan ini untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tegasnya.
Hasil kegiatan jemput bola di Kelurahan Kuta, di antaranya perekaman KTP elektronik sebanyak 31 orang, pencetakan KTP elektronik sebanyak 91 keping, KIA 68 orang, dan pemutakhiran data sebanyak 4 orang. “Sehari sebelumnya kami lakukan di Desa Punggul (Abiansemal). Di sana kami berhasil merekam sebanyak 60 orang dan mencetak KTP elektronik sebanyak 135 keping,” kata Suryawati. *asa
Komentar