Hari Raya, Transaksi di Pegadaian Meningkat
Transaksi di Pegadaian Cabang Bangli meningkat saat Hari Raya Galungan.
BANGLI, NusaBali
Banyak nasabah melakukan penebusan. Pimpinan Pegadaian Cabang Bangli, Munasih, mengatakan transaksi terbesar pada tanggal 28 Mei untuk penebusan mencapai Rp 376.710.000. Sementara transaksi kredit Rp 127.190.000.
Munasih menjelaskan, besarnya pelunasan kemungkinan karena nasabah akan memakai perhiasan yang digadaikan untuk hari raya. “Yang banyak digadaikan perhiasan, kami rasa karena perhiasannya akan digunakan saat hari raya jadi banyak yang melakukan pelunasan. Biasanya setelah hari raya banyak yang kembali mengajukan kredit,” ungkapnya, Rabu (6/6).
Sementara menjalang Kuningan, transaksi banyak terjadi pada Senin (4/6). Transaksi kredit mencapai Rp 349.040.000, sedangkan penebusan Rp 151.310.000. “Tidak menentu trasaksinya, namun untuk saat ini masih situasi hari raya memang ada peningkatan,” ujarnya. Dijelaskan, ada empat golongan dalam kredit yakni golongan A, golongan B, golongan C, dan golongan D. Golongan A meliputi pinjaman atau kredit Rp 150.000 hingga Rp 500.000, golongan B mulai dari Rp 501.000 hingga Rp 5.000.000, golongan C Rp 5.000.005.000 hingga 20.000.000, sedangkan golongan D di atas Rp 20.000.000. “Kredit yang banyak diambil golongan B serta golongan C,” imbuhnya.
Munasih menyampaikan, Pegadaian memiliki program kredit cepat aman prima. Kredit Rp 500.000 ke bawah tidak dikenakan bunga. Sehingga peminjam yang kecil-kecil bisa terbantu. “Gadai tanpa bunga ini waktu pelunasan hanya dua bulan. Biaya administrasinya kecil, Rp 100.000 biaya administrasinya Rp 1.000,” terangnya. Program ini sudah mulai dilirik hanya saja belum terlalu banyak karena memang kreditnya kecil. *e
Banyak nasabah melakukan penebusan. Pimpinan Pegadaian Cabang Bangli, Munasih, mengatakan transaksi terbesar pada tanggal 28 Mei untuk penebusan mencapai Rp 376.710.000. Sementara transaksi kredit Rp 127.190.000.
Munasih menjelaskan, besarnya pelunasan kemungkinan karena nasabah akan memakai perhiasan yang digadaikan untuk hari raya. “Yang banyak digadaikan perhiasan, kami rasa karena perhiasannya akan digunakan saat hari raya jadi banyak yang melakukan pelunasan. Biasanya setelah hari raya banyak yang kembali mengajukan kredit,” ungkapnya, Rabu (6/6).
Sementara menjalang Kuningan, transaksi banyak terjadi pada Senin (4/6). Transaksi kredit mencapai Rp 349.040.000, sedangkan penebusan Rp 151.310.000. “Tidak menentu trasaksinya, namun untuk saat ini masih situasi hari raya memang ada peningkatan,” ujarnya. Dijelaskan, ada empat golongan dalam kredit yakni golongan A, golongan B, golongan C, dan golongan D. Golongan A meliputi pinjaman atau kredit Rp 150.000 hingga Rp 500.000, golongan B mulai dari Rp 501.000 hingga Rp 5.000.000, golongan C Rp 5.000.005.000 hingga 20.000.000, sedangkan golongan D di atas Rp 20.000.000. “Kredit yang banyak diambil golongan B serta golongan C,” imbuhnya.
Munasih menyampaikan, Pegadaian memiliki program kredit cepat aman prima. Kredit Rp 500.000 ke bawah tidak dikenakan bunga. Sehingga peminjam yang kecil-kecil bisa terbantu. “Gadai tanpa bunga ini waktu pelunasan hanya dua bulan. Biaya administrasinya kecil, Rp 100.000 biaya administrasinya Rp 1.000,” terangnya. Program ini sudah mulai dilirik hanya saja belum terlalu banyak karena memang kreditnya kecil. *e
1
Komentar