Polres Karangasem Targetkan Zero Lakalantas
Kapolres Karangasem, AKBP I Gusti Ngurah Agung Ade Panji Anom, mengantisipasi empat titik rawan kecelakaan lalulintas (lakalantas) di Karangasem.
AMLAPURA, NusaBali
Targetnya, pada arus mudik dan arus balik Lebaran zero kasus lakalantas. Penegasan itu disampaikan saat gelar pasukan Operasi Ketupat Agung 2018 di Lapangan Tanah Aron Jalan Ngurah Rai Amlapura, Rabu (6/6). Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri bertindak selaku pimpinan upacara.
AKBP IGN Ade Panji Anom mengatakan, selama arus mudik dan arus balik Lebaran akan menurunkan 230 personel. Sebanyak 80 personel berpatroli, selebihnya berjaga-jaga di sembilan Polsek se-Karangasem. Polres Karangasem telah membangun empat pos masing-masing Pos Banjar Yehmalet Desa Antiga Kelod Kecamatan Manggis, Pos Simpang Tiga Desa Padangbai, Pos Pelayanan Desa Padangbai, dan Pos Pengamanan Desa Padangbai.
Empat titik rawan yang jadi fokus perhatian petugas yakni di Banjar Pengalon, Banjar Pangitebel Desa Antiga Kelod Kecamatan Manggis, pertigaan Desa Padangbai, dan tikungan Desa Padangbai. Sebab di tiga titik rawan itulah selama ini sering terjadi kasus kecelakaan lalulintas. “Kami targetkan zero lakalantas,” jelas AKBP IGN Ade Panji Anom. Diduga lonjakan kendaraan mulai H-5 Idul Fitri.
Khusus pengamanan di Pelabuhan Padangbai, Polda Bali akan memasang 6 titik CCTV, ditambah CCTV milik PT ASDP Indonesia Ferry Padangbai, sehingga lebih optimal melakukan pemantauan. Sementara Manager PT ASDP Indonesia Ferry Padangbai, I Wayan Rusta, memprediksi arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2018 selama H-10 hingga H+10 meningkat. Kapal dioperasikan 786 trip mengangkut 170.525 penumpang, 36.552 roda dua, dan 19.930 kendaraan roda empat. Sedangkan tahun 2017 kapal 715 trip dengan 148.283 penumpang, 31.784 penumpang roda dua, dan 18.118 kendaraan roda empat. *k16
Targetnya, pada arus mudik dan arus balik Lebaran zero kasus lakalantas. Penegasan itu disampaikan saat gelar pasukan Operasi Ketupat Agung 2018 di Lapangan Tanah Aron Jalan Ngurah Rai Amlapura, Rabu (6/6). Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri bertindak selaku pimpinan upacara.
AKBP IGN Ade Panji Anom mengatakan, selama arus mudik dan arus balik Lebaran akan menurunkan 230 personel. Sebanyak 80 personel berpatroli, selebihnya berjaga-jaga di sembilan Polsek se-Karangasem. Polres Karangasem telah membangun empat pos masing-masing Pos Banjar Yehmalet Desa Antiga Kelod Kecamatan Manggis, Pos Simpang Tiga Desa Padangbai, Pos Pelayanan Desa Padangbai, dan Pos Pengamanan Desa Padangbai.
Empat titik rawan yang jadi fokus perhatian petugas yakni di Banjar Pengalon, Banjar Pangitebel Desa Antiga Kelod Kecamatan Manggis, pertigaan Desa Padangbai, dan tikungan Desa Padangbai. Sebab di tiga titik rawan itulah selama ini sering terjadi kasus kecelakaan lalulintas. “Kami targetkan zero lakalantas,” jelas AKBP IGN Ade Panji Anom. Diduga lonjakan kendaraan mulai H-5 Idul Fitri.
Khusus pengamanan di Pelabuhan Padangbai, Polda Bali akan memasang 6 titik CCTV, ditambah CCTV milik PT ASDP Indonesia Ferry Padangbai, sehingga lebih optimal melakukan pemantauan. Sementara Manager PT ASDP Indonesia Ferry Padangbai, I Wayan Rusta, memprediksi arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2018 selama H-10 hingga H+10 meningkat. Kapal dioperasikan 786 trip mengangkut 170.525 penumpang, 36.552 roda dua, dan 19.930 kendaraan roda empat. Sedangkan tahun 2017 kapal 715 trip dengan 148.283 penumpang, 31.784 penumpang roda dua, dan 18.118 kendaraan roda empat. *k16
Komentar