nusabali

BEE 2018 Tetap Junjung Kearifan Lokal

  • www.nusabali.com-bee-2018-tetap-junjung-kearifan-lokal

Buleleng Education Expo (BEE) yang dicetuskan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng kembali digelar untuk ketiga kalinya.

SINGARAJA, NusaBali

Dalam penggalian potensi siswa di semua jenjang ini, tetap mengedepankan penguasaan kearifan lokal sebagai dasar pembentukan karakter. Hal tersebut pun tercermin dari sejumlah kegiatan dan lomba yang digelar selama lima hari ke depan.

Kepala Disdikpora Buleleng, Gede Suyasa yang ditemui di Gedung Kesenian Buleleng, Minggu (10/6) pagi kemarin mengatakan seluruh rangkaian acara dan lomba akademik maupun non akademik diikut oleh seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Buleleng. Dalam pelaksanaan tahun ini BEE memang memilih tema berpikir global berperilaku lokal.

Hal itu dijelaskan Suyasa adalah implementasi kurikulum 2013 yang terapkan saat ini, yang lebih mengedepankan pendidikan karakter. Salah satunya dengan penguasai kearifan lokal daerah masing-masing, ditengah gempuran kecanggihan teknologi dan ilmu pengetahuan. “Kita tekankan kegiatan-kegiatan sebagai bentuk kecintaan mereka terhadap kearifan lokal dan tidak ditinggalkan oleh kemajuan jaman globalisasi dan digitalisasi,” ungkap dia.

Seperti misalnya lomba menganyam, macepat, yang kelak sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari selama mereka hidup di Bali. Selain itu juga ada banyak lomba seni dan lomba akademik, yang tersusun sejak tanggal 10-14 Juni mendatang

Sementara itu BEE dibuka langsung oleh Wakil Bupati Buleleng, I Nyoman Sutjidra, mengapresiasi kegiatan ekplorasi pendidikan yang sudah terlaksana berkesinambungan menjadi agenda tahunan. Pihaknya pun berharap dengan BEE ini seluruh masyarakat Buleleng, baik orangtua, siswa dan juga sekolah dapat termotivasi untuk terus berpacu melangkah meraih prestasi.

Dalam kesempatan ini Sutjidra pun menilai antar sekolah dapat melakukan perbandingan dan menengok kinerja sekolah-sekolah yang sudah dianggap sukses dalam pengelolaan pendidikan di sekolahnya. Sehingga seluruh sekolah di Buleleng dapat termotivasi bersama untuk menyempurnakan sistem dan pengelolaan pendidikan di sekolah masing-masing. “Event ini bisa menjadi ajang bertukar pikiran antar sekolah, harapannya semoga dapat berlanjut di tahun selanjutnya,” kata dia.*k23

Komentar