Eka Wiryastuti Kawal Cok Ace di Nusa Penida
Srikandi PDIP yang kini Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti, menggelar pengobatan skala dan niskala bersama Perguruan Siwa Murti Bali di kawasan seberang Desa Kutampi, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Kamis (14/6) lalu.
Gelar Pengobatan Sekala-Niskala
TABANAN, NusaBali
Dalam kegiatan yang dihadiri ratusan krama Desa Kutampi tersebut, Eka Wiryatuti datang membonceng Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace, Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Bali nomor urut 1 yang diusung PDIP-Hanura-PKPI-PAN-PKB-PPP.
Pengobatan skala dan niskala di Bale Banjar Kutampi, Desa Kutampi hari itu digelar Eka Wiryastuti serangkaian upaya pemenangan pasangan Cagub-Cawagub Wayan Koster-Cok Ace). Selain itu, kegiatan ini sekaligus untuk memenangkan pasangan Tjokorda Bagus Oka-Ketut Mandia (Paket Bagia), Cabup-Cawabup Klungkung nomor urut 1 yang diusung PDIP-Hanura-PKPI.
Selain Cawagub Cok Ace, pengobatan skala niskala di Desa Kutampi tersebut juga dihadiri Cawabup Klukung Cok Bagus Oka. Sedangkan Sekretaris Deperda PDIP Bali yang kini Ketua DPRD Bali, Nyoman Adi Wiryatama, hadir bersama jajajaran pengurus DPC PDIP Klungkung. Pinisepuh Siwa Murti Bali, Jero Made Subagia, juga hadir.
Di hadapan ratusan krama yang datang memadati Wantilan Desa Kutampi dalam pengobatan skala dan niskala hari itu, Cawagub Cok Ace sempat memaparkan program-program unggulan Koster-Ace. Jika terpilih menjadi Gubernur-Wakil Gubernur Bali 2018-2023, kata Cok Ace, pasangan Koster-Ace siap meneruskan program-program pro rakyat dan menguntungkan masyarakat Bali warisan Gubernur Bali sebelumnya. Di antaranyam program bedah rumah dan Kaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM).
“Program bedah rumah yang dulunya dianggarkan Rp 30 juta per unit, akan dinaikkan menjadi Rp 50 juta per unit. Sedangkan JKBM akan disempurnakan menjadi Kartu Bali Sehat (KBS), yang dapat berlaku di seluruh Bali, termasuk Nusa Penida,” jelas tokoh pariwisata asal Puri Agung Ubud, Gianyar yang juga mantan Bupati Gianyar 2008-2013 ini.
Cok Ace menjelaskan, Kartu Bali Sehat (KBS) tersebut merupakan pengembangan dari JKBM. Jika dulunya JKBM tidak berlaku di luar kabupaten, nantinya KBS ini akan berlaku mencakup seluruh wilayah Bali, tanpa memerlukan rujukan dari Puskesmas lagi. Program yang dijabarkan Cok Ace sangat diterima masyarakat Desa Kutampi. Begitu pula dengan program yang dipaparkan Paket Bagia, sehingga mas-yarakat Desa Kutampi sepakat memilih dan memenangkan Koster-Ace dan bagia dalam pesta gong demokrasi Pilkada serentak, 27 Juni 2018 depan.
Sementara itu, Putu Eka Wiryastuti mengungkapkan kegembiraannya bisa bertemu dengan masyarakat Desa Kutampi, yang telah antusias menyambut pengobatan skala dan niskala ini. Apalagi, masyarakat setempat bersedia membantu serta bertekad menangkan Koster-Ace dan Bagia. “Saya yakin dengan seizin yang di Atas, Koster-Ace dan Bagia pasti menang di Pilkada nanti,” ujar Srikandi PDIP yang sudah dua periode menjabat Bupati Tabanan ini.
Selaku salah satu kader terbaik PDIP yang dipercayai menduduki jabatan Bupati, menurut Eka Wiryastuti, sudah wajib hukumnya memenangkan pasangan calon yang diusung partainya. Melalui kegiatan di Nusa Penida, pihaknya berharap apa yang telah dilaksanakan bisa bermanfaat bagi masyarakat dan mampu lebih meringankan beban mereka.
Eka Wiryastuti juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang hadir dan menyatakan kebulatan tekad untuk mendukung serta menangkan Koster-Ace dan Bagia. "Semua kalau sudah ‘Satu Jalur’, maka pembangunan akan merata dan adil. Sesuai visi dan misinya (Koster-Ace) membangun Bali dengan konsep ‘One Island One Management’. Dari provinsi dan kabupaten dengan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana," tandas politisi asal Banjar Tegeh, Desa Angseri, Tabanan yang notabene penyandang gelar sebagai ‘Bupati Wanita Pertama di Bali’ ini. *d
Komentar